Kate 'Tabrak' Tradisi, Tak Mau Pekerjakan Pengasuh  

Reporter

Editor

S Tri P Bud

Senin, 10 Desember 2012 11:05 WIB

Pangeran William berdiri di sebelah istrinya Kate, Duchess of Cambridge saat ia meninggalkan rumah sakit King Edward VII di London, Inggris, Kamis (6/12). AP/Alastair Grant

TEMPO.CO, London - Pangeran William sangat dekat dengan pengasuhnya, Olga Powell, yang berada di sisinya sepanjang masa kecilnya. Ia bahkan membatalkan empat acara resmi yang mestinya dihadiri demi berada di pemakaman Powell saat wanita ini berpulang.

Namun, beda dengan orang tua dan nenek moyangnya, Pangeran William dan istrinya, Kate Middleton, ingin membesarkan anak-anak mereka sendiri. Keduanya menolak untuk mempekerjakan pengasuh anak penuh waktu.

"Kate dan Wills bertekad membesarkan anak sendiri," kata seorang teman dekat pasangan ini. Kehadiran pengasuh hanya diperlukan saat keduanya mendatangi acara-acara resmi bersama, katanya.

Orang tua Kate, Carole dan Michael Middleton, dikabarkan mendukung keputusan ini. Mereka akan berada di sana, mengulurkan tangan untuk membantu menjaga cucu mereka. Bagi keluarga Kate, adalah biasa membesarkan anak tanpa pengasuh. Ibu Kate, Carole, merawat sendiri anak-anaknya.

Keputusan mereka untuk tidak mempekerjakan pengasuh penuh waktu dianggap akan menjadi terobosan besar dengan tradisi kerajaan. Sejak zaman dulu, setiap calon pewaris takhta selalu didampingi hampir 24 jam oleh pengasuhnya.

Hal yang sama juga terjadi pada Pangeran William. Hampir sepanjang masa kecilnya, ia lebih dekat dengan pangasuh. Pengasuh yang terakhir adalah Tiggy Legge-Bourke, yang diangkat sebagai pengasuh setelah perpisahan pangeran Charles-Lady Diana. Dialah yang menghibur William-Harry saat ibunya meninggal secara tragis tahun 1997.

Kedekatan William-Harry dengan pengasuhnya pernah membuat Lady Diana "cemburu". Inilah yang konon melandasi pemecatan Barbara Barnes, salah seorang pengasuh mereka.

Dalam tradisi kerajaan Inggris, anak-anak mereka sangat dekat dengan sang pengasuh. Wanita yang dianggap paling berpengaruh dalam kehidupan Pangeran Charles adalah Mabel Anderson, yang dipekerjakan oleh Ratu Elizabeth untuk merawat keempat anaknya. Dia memiliki tempat khusus di hati keluarga kerajaan. Pesta ulang tahun Mabel ke-80 diatur oleh Charles dan berlangsung di kediaman resmi kerajaan, Clarence House.

Ketika dia pensiun, Charles menghadiahi rumah di sayap Frogmore House, Windsor Great Park. Dekorasi rumah itu ditangani desainer yang dipilihkan Charles.

Ratu mewawancarai sendiri Mabel, putri seorang polisi dari Elgin, Skotlandia, pada tahun 1949 setelah ia menjawab iklan. Saat itu, Mabel tak tahu bahwa iklan yang ditanggapinya adalah untuk bekerja sebagai pengasuh anak-anak Ratu.

MAIL ONLINE | TRIP B

Baca juga:
Jasad Perawat Kate Middleton Akan Dibawa ke India
Saldanha Bunuh Diri, Penyiar Radio 2Day FM Menyesal
Tragedi Perawat Kate, Polisi Inggris Mulai Beraksi
Perawat Kate Tewas, Anonymous Ultimatum Radio 2Day
Chavez Sebut Wakil Presiden sebagai Penggantinya

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya