Korban Angin Topan di Filipina 200 Orang Lebih

Reporter

Rabu, 5 Desember 2012 14:32 WIB

Seorang warga memeriksa rumahnya yang hancur akibat Badai Bopha di kota Butuan, Filipina, Selasa (4/12). AP/Erwin Mascarinas

TEMPO.CO, Manila - Lebih dari 200 orang di selatan Filipina dilaporkan tewas setelah topan Bopha menyapu hampir seluruh wilayah selatan negara.

Jumlah total korban tewas hingga Selasa, 4 Desember 2012, mencapai 90 orang. Namun, jumlah tersebut sampai Rabu, 5 Desember 2012, terus bertambah. Korban terutama berasal dari desa-desa terpencil di pegunungan yang dihantam banjir dan tanah longsor.

Juru bicara pemerintah, Fe Maestre, mengatakan kepada Associated Press, Rabu, 5 Desember 2012, sedikitnya 151 orang meninggal dunia di Provinsi Lembah Compostela. Jumlah tersebut termasuk 66 warga desa dan sejumlah tentara yang ditempatkan di kamp militer New Bataan yang tersapu banjir. "Jumlah persis warga desa yang hilang di New Bataan belum diketahui," kata Maestre.

Mayor Jenderal Ariel Bernardo mengatakan, 51 orang tewas dan 98 lainnya hilang di sekitar Provinsi Davao Oriental. "Hampir semuanya akibat terkena luapan banjir dan tertimpa pohon tumbang."

Topan Bopha berkecepatan 210 kilometer per jam, Selasa, menyapu hampir seluruh wilayah Mindanao, menyebabkan pohon-pohon tumbang dan menghancurkan ratusan rumah.

BBC | CHOIRUL

Berita Terpopuler:
Jokowi Ngotot Harga Tiket MRT 1 Dolar

Pembunuh Mahasiswi Injak Al-Quran

Bupati Aceng Juga Dibelit Dugaan Korupsi

Polri Kembali Tarik 13 Penyidiknya dari KPK

Menteri Agus Setuju Jokowi Hati-hati Soal MRT

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya