TEMPO.CO, Washington - Tidak peduli berapa kali Hillary Clinton mengatakan dia tak berminat melaju ke Gedung Putih pada tahun 2016, pertanyaan yang sama selalu diajukan. Dalam sebuah wawancara dengan majalah Marie Claire, yang diterbitkan hari Kamis, Clinton menegaskan dia telah "tamat" untuk urusan yang satu ini.
Ketika ditegaskan oleh penulis Ayalet Waldman apakah ia akan maju dalam pencalonan presiden tahun 2016, dia tertawa. "Tidak, saya tidak akan (mencalonkan diri)," katanya.
"Mengapa tidak?" Waldman bertanya. "Semua orang ingin Anda."
Kata kunci "Hillary Clinton for President" dan "2016" dicari lebih dari 4 juta kali. Di laman Facebook, kini muncul page "Hillary for 2016".
"Saya saat ini sudah berada di posisi tertinggi dalam politik nasional dan internasional serta kepemimpinan selama 20 tahun," kata Clinton. "Ini telah menjadi kehormatan pribadi. Benar-benar luar biasa. Tapi saya benar-benar ingin hanya memiliki kembali waktu untuk saya sendiri. Saya hanya ingin menjadi diri sendiri... Saya melihat ke depan untuk itu."
Clinton mengatakan, dia berharap untuk melihat hari ketika Amerika Serikat memilih seorang perempuan sebagai presiden. "Itu akan menjadi pengalaman hebat bagi saya untuk berada di atas sana dan bersorak," katanya.