TEMPO.CO, Buenos Aires - Sebuah kereta penumpang di Buenos Aires kebablasan dan menabrak penghalang di ujung rel. Kantor berita Associated Press melaporkan sebanyak 49 penumpang tewas dan melukai ratusan lainnya.
Menteri Transportasi J.P. Schiavi menyatakan ini adalah kecelakaan kereta terburuk di Argentina dalam beberapa dasawarsa. Korban tewas terdiri atas 48 orang dewasa dan satu anak-anak. Sebanyak 600 orang terluka, termasuk 461 yang dirawat.
"Pekerja darurat perlahan mengevakuasi puluhan orang yang terjebak di dalam gerbong pertama," kata Alberto Crescenti, direktur medis darurat. Tim penyelamat membuka atap dan membuat sebuah sistem katrol untuk memudahkan mereka keluar satu per satu.
Kereta api komuter datang terlalu cepat dan menabrak penghalang dengan kecepatan 26 kilometer per jam. Bagian depan hancur, sementara gerbong belakang menubruk gerbong di depannya dan mengakibatkan guncangan hebat serta kerusakan. "Bahkan gerbong kedua menembus hingga enam meter ke dalam gerbong pertama," kata Schiavi kepada wartawan di stasiun.
Kepala Persatuan Masinis Omar Maturano kepada Radio 10 menyatakan kecepatan kereta saat itu mungkin 30 kilometer per jam. Sang masinis yang selamat dalam kecelakaan itu mungkin akan menjadi tersangka dalam kasus ini.
Kereta tercatat melambat dari 47 km/jam menjelang stasiun akhir, menjadi 20km/jam pada 40 meter menjelang penghalang. "Kami tidak tahu apa yang terjadi pada mereka pada 40 meter terakhir," kata Schiavi.
Kecelakaan terjadi pada jam sibuk dan kondisi kereta penuh penumpang. Hingga saat ini, beberapa mayat masih tampak ditumpuk di bagian belakang stasiun menunggu evakuasi ke rumah sakit.
TRIP |AP
Berita terkait
Antar Spanyol Cukur Argentina 6-1, Isco Bicara Soal Real Madrid
28 Maret 2018
Isco memborong tiga gol saat Timnas Spanyol mencukur Argentina 6-1 dalam laga persahabatan menjelang Piala Dunia 2018.
Baca SelengkapnyaKasus Penculikan, Momen Sedih Saat Alum Berpisah dengan Jorge
8 Februari 2018
Ada kisah mengharukan setelah kasus penculikan bocah Argentina Alum Lagone Avalus, 7 tahun, terungkap.
Baca SelengkapnyaBerakhirnya Kisah Penculikan Bocah Argentina di Toraja Utara
7 Februari 2018
Kasus penculikan seorang bocah Argentina bernama Alun berakhir di Toraja. Polisi mengisahkan kronologi penangkapan ayah yang menculik anaknya itu.
Baca SelengkapnyaHeboh, Anak Kambing Berwajah Iblis Lahir di Argentina
22 Juli 2017
Masyarakat Argentina dihebohkan dengan kemunculan seekor anak kambing dengan wujud aneh yang dianggap menyerupai iblis.
Baca SelengkapnyaMelawan Macri, Bekas Presiden Argentina Dirikan Partai Baru
21 Juni 2017
Cristina Fernandez de Kirchner adalah Presiden Argentina ke-55 dari 2007 hingga 2015.
Baca SelengkapnyaWow! Wanita Seberat 120 Kg Menangi Kontes Kecantikan
13 Desember 2016
Seorang wanita yang mengalami masalah berat badan menciptakan sejarah ketika memenangkan kontes kecantikan di barat Provinsi Mendoza, Argentina.
Baca SelengkapnyaKisah Guru Pertama Penyandang Sindroma Down di Amerika Latin
30 Oktober 2016
Noelia Garella membuktikan bahwa penyandang sindroma down pun bisa meraih cita-cita.
Baca Selengkapnya28 Pendukung Rezim Diktator Argentina Dibui Seumur Hidup
26 Agustus 2016
Para terdakwa terbukti menyiksa dan membantai rival politik selama rezim militer pada 1976 sampai 1983 di sebuah pusat tahanan.
Baca SelengkapnyaBujuk Messi, Pelatih Baru Argentina Terbang ke Barcelona
10 Agustus 2016
Upaya membujuk Messi agar tak pensiun dari timnas Argentina belum usai. Pelatih baru Tim Tango rela terbang ke Barcelona demi berbicara dengannya.
Baca SelengkapnyaPaus Tolak Donasi 16,666 Juta Peso karena Ada Angka Iblis 666
15 Juni 2016
Sumbangan tersebut diberikan Presiden Argentina yang tak disukai Paus Fransiskus.
Baca Selengkapnya