Polisi Israel mengamankan seorang demonstran Israel sesaat setelah bentrokan antara warga Israel keturunan Arab dengan warga Yahudi di Israel Utara, kamis malam (9/10) waktu setempat. (AP Photo/Tomer Neuberg)
TEMPO.CO , Riyadh :- Pasukan keamanan Arab Saudi bentrok dengan para demonstran Shiite di Desa Syiah Al-Awamiya di wilayah Qatif. Dalam bentrokan berdarah itu satu orang pengunjuk rasa tewas akibat terjangan timah panas pasukan keamanan Arab Saudi, sementara tiga orang lainnya terluka parah.
Menurut saksi mata di tempat kejadian bentrokan, seperti dilansir kantor berita Al Arabiya, kemarin, pasukan Saudi melepas berondongan tembakan setelah para demonstran menghujani sejumlah kendaraan pasukan keamanan Arab Saudi dengan batu.
Sebagai mana dilaporkan para aktivis, korban tewas bernama Issam Mohammed, seorang pemuda berumur 22 tahun. Ia ditemukan tewas dengan beberapa luka tembakan di beberapa bagian tubuh.
Bentrokan berdarah itu ternyata tidak hanya merenggut nyawa dan korban luka di antara demonstran. Di pihak serdadu, sedikitnya ada 11 orang pasukan keamanan ikut terluka dalam bentrokan. Selesai insiden, serdadu menutup semua akses masuk dan keluar desa tersebut.
Demonstrasi marak di Provinsi Timur pada bulan Maret ketika anggota minoritas Shiite menguasai jalanan untuk menyalahkan campur tangan serdadu Saud yang menentang demonstrasi prodemokrasi di dekat Bahrain. November lalu, empat orang ditembak mati.
Sekitar dua juta kaum Shiite tinggal di Saudi Arabia bagian selatan. Mereka memprotes marjinalisasi kerajaan yang didominasi oleh kaum Sunni.
