Dana Bantuan Penghijauan Harus Segera Diumumkan  

Reporter

Editor

Selasa, 6 Desember 2011 18:00 WIB

TEMPO/Zulkarnain

TEMPO Interaktif, Durban - Bank Pembangunan Afrika mengusulkan agar dana penghijauan bisa diluncurkan dalam Konferensi Perubahan Iklim di Durban. Harapannya bisa segera memenuhi kebutuhan adaptasi perubahan iklim yang sangat rentan di Afrika. Afrika membutuhkan langkah-langkah mobilisasi sumber daya domestik menghadapi perubahan iklim.

"Sekarang masalahnya adalah dana untuk membiayai program adaptasi sehingga rencana itu benar-benar terlaksana," kata Direktur Bank Pembangunan Afrika untuk perubahan iklim, Al Hamdou Dorsouma, Selasa, 6 Desember 2011.

Dorsouma mengharapkan kucuran dana akan datang dari negara-negara maju. Negara-negara kaya membuat komitmen pada konferensi sebelumnya di Kopenhagen pada tahun 2009 dan di Cancun pada tahun 2010 bahwa mereka akan menyediakan US$ 30 miliar 2010-2012 dan US$ 100 miliar per tahun sampai 2020. "Sejauh ini tidak ada kemajuan nyata pada mobilisasi dana. Jika kita perlu mengimplementasikan rencana adaptasi dan program, kita harus pastikan soal pembiayaannya," katanya.

Afrika perlu memikirkan langkah tanpa harus menunggu negara-negara maju untuk datang membantu. Menurutnya, langkah awal harus dari negara-negara di Afrika. Meski demikian, komitmen itu harus dibahas ulang. Menurut AFDB, 95 persen dari pendanaan iklim sekarang mendukung mitigasi. Hanya 5 persen yang mendukung adaptasi. Hampir 90 persen dari uang pendanaan iklim yang berasal dari sektor swasta untuk mendukung mitigasi.

Dorsouma mengatakan Afrika tidak dapat melakukan mitigasi karena hanya menghasilkan 3,8 persen dari emisi gas rumah hijau secara global. "Jadi, uang dari sektor swasta akan mendukung mitigasi. Mitigasi yang tidak prioritas di Afrika. Uang ini juga mendukung adaptasi tidak hanya mitigasi," kata Dorsouma.

CHINADAILY | EKO ARI

Berita terkait

Kasus PLTU Buleleng, Hakim Diminta Akomodasi Isu Perubahan Iklim

26 Juni 2018

Kasus PLTU Buleleng, Hakim Diminta Akomodasi Isu Perubahan Iklim

Aktivis lingkungan meminta hakim mengakomodasi dampak perubahan iklim ketika menyidangkan gugatan izin pembangunan PLTU batubara.

Baca Selengkapnya

Stephen Hawking: Keputusan Trump Bisa Mengubah Bumi Jadi Venus

4 Juli 2017

Stephen Hawking: Keputusan Trump Bisa Mengubah Bumi Jadi Venus

Stephen Hawking menilai tindakan Trump mundur dari Kesepakatan Iklim Paris bisa membuat Bumi menjadi seperti Venus dengan suhu 250 derajat.

Baca Selengkapnya

Dunia Kecam Keputusan Trump Tarik AS dari Perjanjian Iklim Paris

2 Juni 2017

Dunia Kecam Keputusan Trump Tarik AS dari Perjanjian Iklim Paris

Para pemimpin dunia mengecam keputusan Presiden Amerika Serikat Donald Trump yang menarik AS dari perjanjian iklim Paris 2015.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Umumkan AS Mundur dari Perjanjian Perubahan Iklim

2 Juni 2017

Donald Trump Umumkan AS Mundur dari Perjanjian Perubahan Iklim

Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan bahwa AS menarik diri dari perjanjian perubahan iklim yang disepakati di Paris pada 2015.

Baca Selengkapnya

Elon Musk Tinggalkan Trump Jika AS Keluar dari Kesepakatan Paris

1 Juni 2017

Elon Musk Tinggalkan Trump Jika AS Keluar dari Kesepakatan Paris

Elon Musk mengumumkan jika Presiden Trump mundur dari kesepakatan internasional Paris, dia akan mundur dari semua dewan penasihat Gedung Putih.

Baca Selengkapnya

Teken Paris Agreement, Indonesia Harus Ajak Aktor Non-Negara

23 April 2016

Teken Paris Agreement, Indonesia Harus Ajak Aktor Non-Negara

Setelah meneken Paris Agreement, pemerintah harus implementasikan pembangunan rendah karbon.

Baca Selengkapnya

170 Negara Teken Paris Agreement, Arab Saudi Masih Nunggu

23 April 2016

170 Negara Teken Paris Agreement, Arab Saudi Masih Nunggu

Respon terbaru dunia terhadap peningkatan suhu, naiknya permukaan air laut dan dampak lain dari perubahan iklim.

Baca Selengkapnya

Realisasikan COP 21, KLHK Gelar Festival Iklim di JCC  

1 Februari 2016

Realisasikan COP 21, KLHK Gelar Festival Iklim di JCC  

KLHK menggelar Festival Iklim di Jakarta Convention Center (JCC) pada 1-4 Februari 2016, agar semua pihak mengerti kesepakatan COP 21 di Paris.

Baca Selengkapnya

Festival Iklim Paparkan Langkah Lanjut Kesepakatan Paris

31 Januari 2016

Festival Iklim Paparkan Langkah Lanjut Kesepakatan Paris

Festival pada 1-4 Februari ini diadakan KLHK, Pemerintah Norwegia dan UNDP Indonesia.

Baca Selengkapnya

Siti Nurbaya: Indonesia Siap Jalankan Paris Agreement  

18 Desember 2015

Siti Nurbaya: Indonesia Siap Jalankan Paris Agreement  

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya pastikan Indonesia akan jalankan Kesepakatan Paris atau Paris Agreement.

Baca Selengkapnya