TEMPO Interaktif, Nusa Dua-Para menteri luar negeri ASEAN sepakat membentuk kelompok kerja yang akan membahas semua aspek mengenai kesiapan Timor Leste memenuhi kriteria sebagai anggota ASEAN.
"Apakah memenuhi kriteria pasal 6 piagam ASEAN," kata Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa kepada wartawan usai pertemuan menteri luar negeri ASEAN di Bali Nusa Dua Convention Centre, Nusa Dua, Bali, Rabu (16/11/2011).
Dalam pasal 6 Piagam ASEAN menyebutkan kriteria untuk menjadi anggota ASEAN yakni letaknya secara geografis berada di kawasan Asia Tenggara, pengakuan oleh seluruh negara anggota ASEAN, kesepakatan untuk terikat dan tunduk pada Piagam, dan kesanggupan dan keinginan untuk melaksanakan kewajiban keanggotaan.
Di pasal 6 ayat 3 Piagam ASEAN menyebutkan, penerimaan anggota baru wajib diputuskan secara konsensu oleh Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN berdasarkan rekomendasi Dewan Koordinasi ASEAN.
Selain membentuk kelompok kerja, kata Marty, para menteri luar negeri ASEAN menyambut baik permohonan Timor Leste menjadi anggota ASEAN. Namun, Marty enggan menjelaskan tentang permohonan tersebut diterima atau ditunda.
"Istilah welcome dalam politik memiliki makna cukup penting," ujar Marty.
Ia menekankan bahwa sikap ASEAN yang menyambut baik permohonan Timor Leste untuk bergabung dengan ASEAN sepatutnya disyukuri.
Sehubungan dengan permintaan Timor Leste bergabung dengan ASEAN, Presiden Timor Leste Ramos Horta bertemu Presiden Susilo Bambang Yudhyono siang tadi di Bali Nusa Dua Convention Centre, Bali. Pertemuan tertutup untuk media yang dijadwalkan berlangsung selama 30 menit, molor hingga sekitar 40 menit.
Usai pertemuan, Ramos Horta keluar ruangan dengan senyum ke arah para wartawan tanpa memberikan pernyataan. Begitu juga Presiden Yudhyono tidak memberikan pernyataan terkait dengan pertemuan itu.
Konferensi Tingkat Tinggi ke-19 yang berlangsung 17-19 November 2011 di Nusa Dua, Bali, seluruh pemimpin ASEAN akan membahas permintaan Timor Leste bergabung dengan ASEAN.
Pada KTT ke-18 pada Mei lalu, para pemimpin ASEAN telah menerima permohonan Timor Leste, namun belum memberikan keputusan.
MARIA RITA
Berita terkait
Airlangga Hartarto Dorong Peningkatan Pendidikan Mikroelektronik
7 hari lalu
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong peningkatan pendidikan mikroelektronik untuk kuasai pasar semikonduktor.
Baca SelengkapnyaDaftar Negara di Asia Tenggara dengan Gaji Tertinggi, Indonesia Nomor Berapa?
11 hari lalu
Berikut ini daftar negara di Asia Tenggara dengan gaji tertinggi. Indonesia memiliki rata-rata upah sebesar Rp5 juta. Ini informasinya.
Baca SelengkapnyaCIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS
11 hari lalu
Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.
Baca Selengkapnya5 Negara Terkecil di Asia Tenggara Berdasarkan Luas Wilayah
12 hari lalu
ASEAN terdiri dari 11 negara yang berlokasi di Asia Tenggara. Ini dia negara terkecil di Asia Tenggara berdasarkan luas wilayahnya.
Baca Selengkapnya5 Negara Pendiri ASEAN dan Tokohnya, Indonesia Termasuk
12 hari lalu
ASEAN didirikan oleh lima negara di kawasan Asia Tenggara pada 1967. Ini lima negara pendiri ASEAN serta tokohnya yang perlu Anda ketahui.
Baca SelengkapnyaPM Singapura Sebut Jokowi Berkontribusi bagi Kawasan
19 hari lalu
Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong mengakui kontribusi Presiden Jokowi, baik bagi Indonesia maupun kawasan.
Baca SelengkapnyaInggris Kucurkan Rp505 M untuk Program Integrasi Ekonomi ASEAN
24 hari lalu
Inggris dan ASEAN bekerja sama dalam program baru yang bertujuan untuk mendorong integrasi ekonomi antara negara-negara ASEAN.
Baca SelengkapnyaRetno Marsudi Hadiri ASEAN Future Forum di Vietnam
24 hari lalu
Retno Marsudi di antaranya menghadiri ASEAN Future Forum di Vietnam sebagai platform tukar pandangan dan ide mengenai masa depan ASEAN
Baca SelengkapnyaPupuk Indonesia Perluas Jaringan ke ASEAN
24 hari lalu
PT Pupuk Indonesia memperluas jaringan ke tingkat ASEAN.
Baca SelengkapnyaKoalisi Desak Pemimpin ASEAN Sukseskan Perjanjian Plastik Global untuk Akhiri Pencemaran
29 hari lalu
TEMPO, Jakarta- Koalisi Organisasi Masyarakat Sipil mendesak pemimpin ASEAN untuk mengambil sikap tegas dalam negosiasi yang sedang berlangsung untuk mengembangkan instrumen hukum internasional yang mengikat demi mengatasi pencemaran plastik, termasuk di lingkungan laut.
Baca Selengkapnya