Inggris: Israel Akan Serang Iran Bulan Depan

Reporter

Editor

Kamis, 10 November 2011 09:28 WIB

Mahmoud Ahmadinejad (tengah). AP/Iranian President's Office

TEMPO Interaktif, London - Kepala Intelijen Inggris memperingatkan bahwa Israel akan melancarkan aksi militer untuk mencegah Iran mengembangkan senjata nuklir sekitar Natal.

Sebuah laporan pengawas PBB tentang ambisi nuklir Iran telah mendiskreditkan Iran yang mengaku tak bersalah, menurut Menteri Luar Negeri Inggris William Hague.

Badan Energi Atom Internasional menemukan bahwa Iran sedang mengembangkan fasilitas uji coba nuklir, detonator nuklir, dan program komputer untuk hulu ledak nuklir yang cocok dengan rudal yang ada.

Sumber-sumber mengatakan pemahaman pejabat pemerintah Inggris adalah bahwa Israel akan berusaha untuk menyerang situs nuklir itu secepatnya dengan dukungan logistik dari Amerika Serikat.

Seorang tokoh senior Kementerian Luar Negeri Inggris mengungkapkan bahwa menteri telah diberitahu untuk mengantisipasi aksi militer Israel. "Kami memperkirakan terjadi sekitar Natal atau awal tahun depan," tambahnya.

Para pejabat Inggris percaya Presiden Barack Obama akan mendukung Israel atau menghadapi risiko kehilangan dukungan Yahudi-Amerika dalam pemilihan presiden berikutnya.

Dalam beberapa pekan terakhir, sumber Kementerian Pertahanan membenarkan bahwa rencana kontinjensi telah dibuat dalam hal Inggris memutuskan untuk mendukung aksi militer.

Tapi sumber itu mengesampingkan dukungan Inggris langsung. "Tentu saja kami tidak mendukung pengembangan bom Iran, namun apakah kami mengira mereka akan menggunakannya, tidak," ujarnya.

"Kekhawatiran lebih besar adalah tidak mungkin untuk menghentikan Arab Saudi dan Turki untuk mengembangkan senjata mereka sendiri."

Hague mengatakan akan mendorong lebih banyak sanksi terhadap Teheran ketika komite IAEA bertemu akhir bulan ini.

Sementara itu, Presiden Iran Mahmoud Ahmadinejad bersumpah tidak akan mundur sedikit pun dari program nuklirnya.

DAILY MAIL | EZ

Berita terkait

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

4 Desember 2012

Iran Tangkap Jet Siluman Amerika Serikat  

Amerika Serikat berkali-kali menyusup ke wilayah udara Iran.

Baca Selengkapnya

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

9 November 2012

Alasan Iran Tembaki Pesawat Tanpa Awak AS

Iran membenarkan klaim Pentagon bahwa pesawat tanpa awak Predator milik Amerika Serikat ditembaki oleh pesawat tempur mereka.

Baca Selengkapnya

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

9 November 2012

Iran Dituduh Siksa Blogger Sampai Tewas

Beheshti menulis di dalam blognya bahwa dia diancam penguasa.

Baca Selengkapnya

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

11 Oktober 2012

Rusia Tak Yakin Iran akan Serang Israel

Ia juga menyatakan tidak ada bukti bahwa Republik Islam mengembangkan senjata nuklir.

Baca Selengkapnya

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

10 Oktober 2012

Khamenei: Tanpa Nuklirpun Barat Tetap Embargo Iran

Pemimpin spiritual Iran menyatakan Barat berbohong soal sanksi ekonomi akan dicabut jika negara itu menghentikan program nuklirnya

Baca Selengkapnya

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

4 Oktober 2012

Nilai Mata Uang Iran Terjungkal  

Sanksi ekonomi dituding menjadi penyebab anjloknya nilai mata uang Iran hingga 40 persen.

Baca Selengkapnya

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

3 Oktober 2012

Kedutaan Prancis di Iran Diserang Massa  

Unjuk rasa berlangsung tiba-tiba sehingga tak ada tambahan polisi untuk mengawal kedutaan. Dia mengatakan para demonstran meneriakkan, "Allahu Akbar".

Baca Selengkapnya

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

3 Oktober 2012

Tak Peduli Sanksi, Iran Lanjutkan Program Nuklir  

Mendapatkan kritik dari kelompok garis keras karena bersedia berunding dengan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

3 Oktober 2012

Penyebab Jatuhnya Riyal Iran Versi Ahmadinejad  

Presiden Iran menuduh kubu oposisi turut memperburuk krisis atas riyal.

Baca Selengkapnya

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

1 Oktober 2012

Pejabatnya Mengeluh, Iran Buka Lagi Akses Gmail  

Layanan Gmail telah kembali bisa dinikmati sejak Minggu malam.

Baca Selengkapnya