Prancis Akan Intensifkan Serangannya Terhadap Libya
Reporter
Editor
Rabu, 20 April 2011 19:09 WIB
Nicolas Sarkozy. AP/Philippe Wojazer/Pool
TEMPO Interaktif, PARIS - Presiden Prancis Nicolas Sarkozy berjanji kepada pemimpin pemberontak Libya, Mustafa Abdel Jalil, akan mengintensifkam serangan udara terhadap tentara Muammar Qadhafi. janji itu disampaikan saat keduanya bertemu di Paris hari ini, Rabu (20/04).
Tapi kantor kepresidenan yang mengeluarkan pernyataan tentang hal ini, tidak menjelaskan lebih detail apa saja yang disepakati kedua orang itu selama pertemuan. Prancis juga tidak menyebutkan detail bagaimana serangan akan dilakukan.
Setelah pertemuan di istana Elysee, Abdel Jalil mengatakan mengundang Sarkozy untuk berkunjung ke Benghazi, kota di belahan timur Libya yang dikuasai pemberontak. Jalil juga mengungkapkan oposisi pemberontak berjanji untuk berusaha dan membangun demokrasi di Libya, dimana kepala negara akan dipilih berdasarkan pemilihan umum.
Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman
22 Juli 2017
Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman
Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.