Oposisi Bahrain Serukan Dermonstran Turun ke Jalan  

Reporter

Editor

Senin, 14 Februari 2011 10:14 WIB

Sejumlah kelompok oposisi di Bahrain mulai bersuara lantang menyerukan rakyat turun ke jalan melawan pemerintah (14/2) waktu setempat. AP/Hasan Jamali
TEMPO Interaktif, Gerakan rakyat Mesir yang berhasil menggulingkan pemerintah Husni Mubarak pekan lalu, kini menjalar ke sejumlah negara Teluk.

Salah satunya negeri yang ketiban pengaruh adalah Bahrain. Sejumlah kelompok oposisi di negeri ini mulai bersuara lantang menyerukan rakyat turun ke jalan melawan pemerintah, Senin (14/2) waktu setempat.

Untuk mengantipasi agar seruan itu tak meluas, pasukan keamanan Bahrain terus memonitor gerakan masyarakat sebagaimana disampaikan oleh kelompok-kelompok oposisi melalui situs jejaring sosial.

Unit-unit keamanan berpatroli ke sejumlah pusat perbelanjaan dan titik-titik kunci penting lainnya guna memberikan mengantisipasi demonstrasi yang disampaikan melalui media sosial dan pesan singkat.

Kelompok oposisi yang dipimpin oleh kaum Shia meminta para demonstran turun ke jalan, 14 Februari, sekaligus untuk memperingati konstitusi 2002 Bahrain, yang mengantarkan negeri tersebut ke reformasi sebagaimana terpilihnya parlemen baru.

Bahkan dalam sebuah halaman Facebook terdapat sebuah ajakan melakukan revolusi di Mesir yang langsung direspon 14 ribu follower.

Saat ini, pemerintah Bahrain dikuasai oleh kelompok Suni kendati rakyat negeri ini 70 persen berpaham Shia. Pemerintah berjanji akan memberikan ruang seluas-luasnya bagi kebebasan pers di sana.

Dalam surat terbukan yang disampaikan kepada Raja, Bahrain Centre for Human Rights meminta agar reformasi terus dilakukan dengan "skenario terburuk," yakni membubarkan pasukan keamanan, mengadili para pejabat korup, membebaskab 450 aktivis, ulama, dan lain sebagainya.

Jumat pakan lalu, ratusan warga Bahrain dan Mesir gegap gempita dan menari-nari di jalanan tak jauh dari kedutaan besar Mesir di Manama. Mereka bergembira ria atas jatuhnya Presiden mesir Husni Mubarak.

Agar kegembiraan tak meluas menjadi kerusuhan, polisi Bahrain berjaga-jaga di beberapa jalan mengmankan kerumunan massa.

AL JAZEERA | CA

Berita terkait

Hasil Formula 1 GP Bahrain: Lewis Hamilton Juara, Max Verstappen Finis ke-2

29 Maret 2021

Hasil Formula 1 GP Bahrain: Lewis Hamilton Juara, Max Verstappen Finis ke-2

Lewis Hamilton mengklaim kemenangan seri perdana Formula 1 musim 2021 setelah tampil brilian menahan gempuran Max Verstappen.

Baca Selengkapnya

Pengganti Lewis Hamilton, Mercedes Siapkan George Russell dan Stoffel Vandoorne

2 Desember 2020

Pengganti Lewis Hamilton, Mercedes Siapkan George Russell dan Stoffel Vandoorne

Lewis Hamilton dinyatakan positif Covid-19. Mercedes mempertimbangkan pengganti untuk balapan kedua Formula 1 GP Bahrain.

Baca Selengkapnya

Cerita Romain Grosjean Lolos dari Maut Kecelakaan Formula 1 GP Bahrain

2 Desember 2020

Cerita Romain Grosjean Lolos dari Maut Kecelakaan Formula 1 GP Bahrain

Romain Grosjean mengalami luka bakar di tangan usai kecelakaan Formula 1 GP Bahrain, akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

FIA dan Formula 1 Mulai Penyelidikan Insiden Kecelakaan Romain Grosjean

1 Desember 2020

FIA dan Formula 1 Mulai Penyelidikan Insiden Kecelakaan Romain Grosjean

FIA dan Formula 1 menyelidiki insiden kecelakaan yang dialami pembalap Haas Romain Grosjean di GP Bahrain, akhir pekan lalu.

Baca Selengkapnya

Dianggap Ilegal, Bahrain Tahan Empat Jurnalis AS

16 Februari 2016

Dianggap Ilegal, Bahrain Tahan Empat Jurnalis AS

Keempatnya melakukan liputan unjuk rasa di Bahrain.

Baca Selengkapnya

Menyusul Arab Saudi, Bahrain Putuskan Hubungan dengan Iran  

4 Januari 2016

Menyusul Arab Saudi, Bahrain Putuskan Hubungan dengan Iran  

Bahrain meminta para diplomat Iran meninggalkan negara itu dalam tempo 48 jam.

Baca Selengkapnya

Dianggap Campur Tangan, Bahrain Tarik Dubesnya dari Iran

2 Oktober 2015

Dianggap Campur Tangan, Bahrain Tarik Dubesnya dari Iran

Bahrain bependuduk mayoritas muslim Syiah.

Baca Selengkapnya

Temui Oposisi Syiah, Bahrain Usir Diplomat AS  

8 Juli 2014

Temui Oposisi Syiah, Bahrain Usir Diplomat AS  

Tom Malinowski yang tengah berada di Bahrain diam-diam bertemu
kelompok oposisi Syiah Bahrain, Al Wifaq.

Baca Selengkapnya

Tiga Polisi Tewas Akibat Ledakan Bom Bahrain  

4 Maret 2014

Tiga Polisi Tewas Akibat Ledakan Bom Bahrain  

Bom ini meledak di tengah aksi protes yang berlangsung di sebuah desa dekat Ibu Kota Manama.

Baca Selengkapnya

Negara Teluk Sebut Hizbullah Masuk Daftar Teroris

18 Juli 2013

Negara Teluk Sebut Hizbullah Masuk Daftar Teroris

GCC mengusir warga Lebanon yang membantu Hizbullah.

Baca Selengkapnya