Pendiri WikiLeaks, Julian Assange Ditangkap di London  

Reporter

Editor

Selasa, 7 Desember 2010 17:32 WIB

Julian Assange. AP/Keystone, Martial Trezzini

TEMPO Interaktif, London -Pendiri situs “peniup peluit” WikiLeaks, Julian Paul Assange, telah ditangkap oleh polisi Inggris atas sebuah perintah penangkapan Eropa yang dikeluarkan oleh Swedia karena dugaan kejahatan seksual termasuk pemerkosaan. Demikian Polisi Metropolitan London siang tadi.

Para jaksa Swedia telah melansir perintah penangkapan terhadap pria berkebangsaan Australia berusia 39 tahun itu yang diincar Swedia karena dituduh melakukan tindak pidana kejahatan seksual, yang berkali-kali disanggahnya.

Polisi bilang Assange, yang saat ini menjadi pusat perhatian sejagat karena pembocoran puluhan ribu kawat-kawat diplomatik rahasia Amerika Serikat, ditahan sekitar pukul 09.30 pagi waktu London (pukul 4 sore WIB) dengan perjanjian di sebuah kantor polisi di London di bawah Perintah Penangkapan Eropa. Sebelumnya, pengacara Assange mengisyaratkan kliennya akan menyerahkan diri pada hari ini.

Sebelumnya, Assange, berjanji akan menyerahkan diri kepada polisi paling lambat 24 jam. Tindakan itu dilakukan setelah Swedia mengeluarkan surat permohonan kepada Inggris untuk menangkap pendiri lembaga yang membocorkan dokumen diplomatik Amerika Serikat.

"Kami sudah mendiskusikan soal penyerahan diri ini," kata Mark Stephens, pengacara Assange.

Sebelum ditangkap Assange bersembunyi di bagian tenggara Inggris. Polisi setempat sudah mengetahui posisinya, hanya mereka menunggu surat resmi permohonan penangkapan dari Swedia.

Assange, warga Australia yang berusia 39 tahun, belakangan ini memang mendapat tekanan berat. Itu terjadi setelah Wikileaks membocorkan dokumen pembicaraan diplomatik dari 274 kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat ke Washington. Wikileaks telah mengeluarkan 842 dari 251.287 dokumen kawat diplomatik Kedutaan Besar Amerika Serikat di dunia. Dalam situs Wikileaks yang beralamat di Wikileaks.de, kawat diplomatik yang berisi memo laporan rahasia ini bertanggal sejak 28 Desember 1966 hingga 28 Februari 2010.

Pemerintah Swedia hendak menangkap Assange bukan gara-gara dokumen tersebut. Tapi, karena dia berhubungan seks tanpa kondom. (Baca juga: Pendiri WikiLeaks Diburu karena Kondom)

Tamatkah WikiLeaks?

Reuters | dwi arjanto

Berita Terpopuler Lainnya:

Ada "Ular" Di Matahari

Ponsel Picu Kenakalan Anak

Mulai Besok, Puncak Monas Ditutup Sementara

Celana Pendek Ratu Elizabeth II Bakal Dilelang

Advertising
Advertising

Berita terkait

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

9 Oktober 2017

Khawatir Perang Dunia III, Inggris Mulai Siapkan Militernya

Inggris telah melakukan persiapan militer untuk menghadapi kemungkinan Perang Dunia III?yang dipicu?Korea Utara?

Baca Selengkapnya

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

22 September 2017

Wisatawan Ditawari Berburu Hantu di Penjara Terangker di Inggris

Inggris tantang wisatawan bernyali untuk berburu hantu di
/>
penjara paling angker, Shepton Mallet.

Baca Selengkapnya

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

20 Agustus 2017

Heboh, Warga Percaya Nama Big Ben Diganti Massive Mohammed

Beberapa orang di Inggris benar-benar berpikir bahwa menara jam Big Ben akan diganti namanya menjadi Massive Mohammed.

Baca Selengkapnya

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

4 Agustus 2017

Ternyata, Ratu Elizabeth II Minum 6 Gelas Alkohol Setiap Hari

Rtu Elizabeth II meminum alkohol sejak sebelum makan siang

Baca Selengkapnya

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

29 Juli 2017

Charlie Gard, Bayi yang Dikalahkan Hukum Akhirnya Meninggal  

Charlie Gard, bayi usia 11 bulan yang telah menyedot perhatian sejumlah pemimpin dunia dan masyarakat internasional akhirnya meninggal

Baca Selengkapnya

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

27 Juli 2017

Fokus ke Kerajaan, Pangeran Williams Pensiun Jadi Pilot

Pengalaman sebagai pilot helikopter ambulans membuat Pangeran William sangat peduli pada kesehatan mental

Baca Selengkapnya

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

22 Juli 2017

Bocah 5 Tahun Didenda Rp 2,5 Juta Gara-gara Jualan Minuman

Bocah perempuan berusia 5 tahun terisak di hadapan ayahnya, menceritakan dirinya didenda Rp 2,5 juta gara-gara berjualan minuman lemon di dekat rumahnya.

Baca Selengkapnya

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

21 Juli 2017

Punya Tato di Wajah, Pria Inggris Diusir dari Pesawat

Sebuah keluarga Inggris mengklaim diusir dari sebuah pesawat karena sang ayah memiliki tato di wajah.

Baca Selengkapnya

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

17 Juli 2017

Inggris Memulai Perundingan Putaran Pertama Brexit

Davis direncanakan bertemu negosiator Brexit dari Uni, Eropa Michel Barnier, dalam perundingan yang berlangsung selama empat hari di Brussels.

Baca Selengkapnya

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

7 Juli 2017

Kecanduan Jose Mourinho, Nenek Ini Bikin 20 Tatto Pelatih MU

Seorang nenek di Inggris mendedikasikan tubuhnya dengan 20 tatto bergambar pelatih Manchester United, Jose Mourinho.

Baca Selengkapnya