Dewan Perdamaian Afganistan Minta Bantuan Arab Saudi
Reporter
Editor
Kamis, 21 Oktober 2010 18:24 WIB
Taliban. AFP/GETTY IMAGES
TEMPO Interaktif, Kabul -Dewan Perdamaian Afganistan yang baru saja terbentuk menginginkan Arab Saudi memainkan sebuah peran kunci dalam upaya-upaya rekonsilasi dengan Taliban dan menemukan sebuah resolusi politik atas perang di sana.
Qiyamuddin Kashaaf, juru bicara untuk Dewan Perdamaian Tinggi yang beranggotakan 70 tokoh, hari ini di Kabul menyebutkan bahwa Arab Saudi bakal menjadi pelabuhan bagus buat menggelar apapun perundingan resmi yang bisa dikembangkan dari diskusi-diskusi eksplorasi pemerintah Afganistan bersama sejumlah anggota rangking atas gerilyawan Taliban.
Dia menyebut bahwa jika preundingan-perundingan damai di Afganistan tidak berhasil, Raja Abdullah dari Arab Saudi selayaknya ikut campur dan mengambil peran kepemimpinan dalam perundingan lanjutan.
Arab Saudi pernah memiliki hubungan dekat dengan pemerintahan Taliban kala memenangi perang saudara di Afganistan pada awal 1990an.
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas
26 Agustus 2017
Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas
Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.