PM Gillard Raih Dukungan

Reporter

Editor

Kamis, 2 September 2010 21:52 WIB

Julia Gillard. AP/Mark Graham
TEMPO Interaktif, SYDNEY -Perdana Menteri Australia Julia Gillard sukses memenangkan dukungan dari tokoh kunci parlemen independen Andrew Wilkie, Kamis (2/9). Dukungan ini serta merta membuat Gillard, pemimpin Partai Buruh, keluar dari kebuntuan politik terburuk dalam beberapa dekade, setelah pemilu gagal menghasilkan pemenang utama.

"Partai Buruh sesuai kriteria saya," kata Wilkie, bekas analis intelijen yang menentang kebijakan Australia dalam mendukung Perang Irak semasa Perdana Menteri John Howard. "Partai Buruh cocok dengan keinginan saya untuk membentuk pemerintahan yang stabil, kompeten, dan punya etika."

Dukungan Wilkie bikin kursi Buruh di parlemen bertambah menjadi 74 kursi. Itu artinya Buruh butuh dua kursi lagi untuk menjadi mayoritas di parlemen (76 kursi dari total 150 kursi di parlemen) guna membentuk pemerintahan. "Saya harap dukungan saya ini menjadi sinyal positif bagi tiga anggota independen lainnya untuk segera bergabung," tutur Wilkie.

Ketiga orang itu adalah Tony Windsor, Rob Oakeshott, dan Bob Katter. Ketiganya mengaku akan berunding secara resmi besok Jumat (3/9). Suara Windsor, Oakeshott, dan Katter penting mengingat rival Buruh, Partai Liberal yang dipimpin tokoh oposisi Tony Abbott telah mengantongi 73 kursi.

Gillard menyambut baik dukungan Wilkie. "Saya berterimakasih pada Pak Wilkie yang sudah mengedepankan kepentingan nasional di atas segalanya," kata Gillard. Sebagai balasannya, kata Gillard, pemerintah berjanji memberikan US$ 90 juta untuk sebuah rumah sakit di wilayah konstituen Wilkie.

| NEWCOMAU | REUTERS | ANDREE PRIYANTO

Berita terkait

Teror di Australia, ISIS Klaim Pelaku Penusukan Sebagai Anggota

9 November 2018

Teror di Australia, ISIS Klaim Pelaku Penusukan Sebagai Anggota

ISIS mengklaim serangan teror di Australia yang menikam tiga orang dan menabrakan mobil di Bourke Street, Melbourne.

Baca Selengkapnya

Teror di Australia, Pria Tikam 3 Pejalan Kaki Usai Ledakkan Mobil

9 November 2018

Teror di Australia, Pria Tikam 3 Pejalan Kaki Usai Ledakkan Mobil

Teror di Australia, seorang pria meledakkan mobil dan menusuk pejalan kaki di Melbourne hingga menewaskan satu orang.

Baca Selengkapnya

Etihad Airways Akan Membantu Australia Ungkap Dugaan Teroris  

2 Agustus 2017

Etihad Airways Akan Membantu Australia Ungkap Dugaan Teroris  

Maskapai Etihad Airways mengatakan siap bekerja sama dan membantu Kepolisian Federal Australia untuk mengungkap rencana teror di pesawat.

Baca Selengkapnya

Bahan Peledak Ditemukan Polisi Australia di Rumah 4 Tersangka

1 Agustus 2017

Bahan Peledak Ditemukan Polisi Australia di Rumah 4 Tersangka

Polisi Australia menemukan sejumlah benda yang diduga bahan pembuat bom dalam penggrebekan di rumah 4 tersangka.

Baca Selengkapnya

Etihad Bawa 500 Penumpang dari Australia Jadi Target ISIS

1 Agustus 2017

Etihad Bawa 500 Penumpang dari Australia Jadi Target ISIS

4 pria diduga jaringan ISIS diduga akan meledakkan pesawat Etihad Airways dengan rute Sydney, Australia ke Abu Dhabi.

Baca Selengkapnya

4 Pria Australia Rancang Ledakkan Pesawat Rute Jakarta - Sydney  

1 Agustus 2017

4 Pria Australia Rancang Ledakkan Pesawat Rute Jakarta - Sydney  

Gabungan Polisi Australia menemukan data rencana meledakkan pesawat yang terbang dari Jakarta ke Sydney oleh 4 pria Australia keturunan Libanon.

Baca Selengkapnya

Australia Dirikan Penjara Isolasi Terpidana Teroris yang Pertama

12 Juni 2017

Australia Dirikan Penjara Isolasi Terpidana Teroris yang Pertama

Australia sedang membangun penjara isolasi khusus terpidana teroris yang pertama dan berlokasi di negara bagian New South Wales.

Baca Selengkapnya

Warga AS di Australia Diminta Waspada Aksi Teror

17 Mei 2015

Warga AS di Australia Diminta Waspada Aksi Teror

Peringatan ini dikeluarkan setelah pengadilan Australia mengadili remaja Inggris usia 14 tahun yang didakwa terlibat kasus teror di acara Anzac Day.

Baca Selengkapnya

Tiap Hari, 405 'Jihadis' Diinterogasi di Bandara Australia  

16 Maret 2015

Tiap Hari, 405 'Jihadis' Diinterogasi di Bandara Australia  

Australia memperketat pengawasan imigrasi di bandara untuk mencegah warganya bergabung dengan kelompok Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS).

Baca Selengkapnya

ISIS Rekrut Remaja Jago Matematika Asal Australia

9 Maret 2015

ISIS Rekrut Remaja Jago Matematika Asal Australia

Pertengahan tahun lalu, Bilardi diketahui membeli tiket sekali jalan ke Istanbul.

Baca Selengkapnya