Konglomerat Rusia Paksa Karyawannya Menikah di Gereja Orthodoks

Reporter

Editor

Selasa, 17 Agustus 2010 05:20 WIB

Vasily Boiko-The Great. Foto: TELEGRAPH/ VOICES FROM RUSSIA
TEMPO Interaktif, Vasily Boiko-The Great, seorang konglomerat Rusia memerintahkan karyawannya untuk segera menikah di Gereja Orthodoks atau kehilangan pekerjaannya.

Boiko yang memiliki perusahaan pertanian raksasa membuat surat perintah kepada 6500 karyawannya yang “hidup dalam dosa” untuk segera menikah dalam waktu dua bulan atau akan dipecat. Batas waktu yang diberikan oleh Boiko adalah tanggal 14 Oktober mendatang bertepatan dengan festival Orthodoks Rusia.

Selain memerintahkan karyawannya untuk menikah, Boiko juga melarang seluruh karyawannya atau istri dari karyawannya untuk melakukan aborsi. Boiko menegaskan ia tidak ingin bekerja dengan “pembunuh.”

Boiko mengambil langkah “nyeleneh” dan ekstrim ini setelah Rusia dilanda kekeringan yang belum pernah terjadi serta ribuan kebakaran yang terjadi di Rusia selama musim panas ini. “Peristiwa itu adalah hukuman atas dosa yang dilakukan orang Rusia,” kata Boiko kepada surat kabar Komsomolskaya Pravda.

“Saya harus melakukan tindakan ekstrim termasuk bagaimana karyawan saya memperlakukan Tuhan,” ujarnya. Boiko sendiri menemukan Tuhan setelah ia dipenjara atas tuduhan penipuan yang hingga kini belum terbukti.

Pejabat pemerintah telah mengingatkan langkah yang berisiko melanggar undang-undang tenaga kerja. Namun, Boiko tak peduli. “Perusahaan ini adalah perusahaan swasta, mereka yang bekerja di sini harus mengikuti aturan yang berlaku,” katanya.

TELEGRAPH I PGR


Berita terkait

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

13 November 2017

Rusia Tuntut Amerika Kembalikan Bendera yang Dicuri

Bendera Rusia hilang dari konsulatnya di San Francisco, Amerika Serikat. Moskow menyebut benderanya dicuri.

Baca Selengkapnya

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

17 Oktober 2017

Rusia Buka Kembali Jalur Feri ke Korea Utara

Rusia telah membuka kembali jalur lautnya ke Korea Utara setelah sekitar 2 bulan lamanya ditutup.

Baca Selengkapnya

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

29 September 2017

ROSATOM Rusia Bidik Asia Tenggara untuk Kerja Sama Nuklir

ROSATOM, BUMN Nuklir asal Rusia,??menjajaki peluang kerja sama di bidang energi nuklir di negara-negara kawasan Asia Tenggara..

Baca Selengkapnya

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

27 September 2017

Berkat Ponsel, Pasangan Kanibal yang Bunuh 30 Orang Ditangkap

Pasangan kanibal ditangkap polisi setelah ponselnya ditemukan dan mengaku telah membunuh sedikitnya 30 orang.

Baca Selengkapnya

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

6 September 2017

Rusia Akan Tuntut Amerika Terkait Perampasan Properti Diplomatik

Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Kementerian Luar Negeri untuk menuntut pemerintah Amerika Serikat atas perampasan properti diplomatik

Baca Selengkapnya

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

1 September 2017

Presiden Trump Minta Rusia Tutup 3 Konsulatnya di Amerika

Amerika Serikat telah meminta Rusia untuk menutup 3 kantor konsulatnya di San Francisco, Washington, dan New York.

Baca Selengkapnya

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

24 Agustus 2017

Duta Besar Rusia untuk Sudan Tewas di Kolam Renang

Duta Besar Rusia untuk Sudan, Mirgayas Shirinsky, ditemukan tewas di kolam renang kediamannya di ibu kota Khartoum

Baca Selengkapnya

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

6 Agustus 2017

Liburan Musim Panas, Putin Berburu dan Berenang di Danau Dingin  

Putin menikmati liburan musim panasnya dengan berburu di padang gurun Siberia, berenang di air danau yang sangat dingin, dan memancing.

Baca Selengkapnya

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

31 Juli 2017

Putin Restui Pasukan Rusia Bertahan di Suriah Selama 49 Tahun  

Presiden Rusia Vladimir Putin menandatangani undang-undang baru mengenai Angkatan Udara Rusia untuk tetap di Suriah selama 49 tahun.

Baca Selengkapnya

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

27 Juli 2017

Kucing Ini Jadi Pahlawan Selamatkan Hidup 8 Bayi Landak

Seekor kucing di Rusia bernama Muska menjadi pahlawan setelah menyusui dan merawat 8 bayi landak yang tidak memiliki induk.

Baca Selengkapnya