Afganistan Ingin Soal Keamanan Diserahkan Pada 2014

Reporter

Editor

Rabu, 21 Juli 2010 11:16 WIB

Tentara NATO di Afghanistan. AP Photo
TEMPO Interaktif, Kabul - Masyarakat internasional Selasa waktu Kabul (dinihari tadi WIB) menyetujui rencana penyapuan pemerintah Afghanistan untuk memikul tanggung jawab keamanan pada tahun 2014. Untuk menempa perdamaian di akhir sembilan tahun perang dan untuk mengambil kontrol yang lebih besar dari proyek-proyek bantuan.

Sekjen PBB Ban Ki-moon dan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton memimpin 70 organisasi dan negara-negara pada sebuah konferensi di Kabul untuk mencoba menempatkan Afganistan di jalan menuju stabilitas dan memungkinkan pasukan asing untuk menarik diri.

Presiden Afganistan Hamid Karzai berada di bawah tekanan dari Barat untuk mengambil tindakan terhadap merebaknya korupsi, untuk membuat lebih baik penggunaan miliaran dolar bantuan dan mendapatkan kepastian menangani pemberontakan Taliban sekarang yang jumlah pembunuhannya terhadap tentara asing telah mencapai rekor.

Taliban, digulingkan dari kekuasaan oleh invasi pimpinan Amerika pada tahun 2001, mengontrol sebagian besar wilayah selatan dan melakukan perlawanan keras bagi para tentara yang dipimpin Amerika yang menempakan 150 ribu pasukannya di bawah strategi kontra gerilyawan.
Karzai memberikan pidato utama yang berusaha meyakinkan masyarakat internasional dia mampu memikul tanggung jawab keamanan dan pemerintahan yang bersih, tapi dampak yang langgeng konferensi masih belum jelas.

Komunike akhir menyebut mendukung seruan Karzai untuk keamanan Afghanistan untuk "memimpin dan melakukan operasi militer di seluruh propinsi pada akhir 2014", yang memungkinkan pasukan pimpinan Amerika Serikat mulai angkat koper pulang ke rumah.

AP | The New York Times | dwi a

Berita terkait

Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

26 Agustus 2017

Serangan Sadis ISIS di Masjid Syiah Afganistan, 28 OrangTewas

Empat orang milisi ISIS melakukan serangan beruntun berupa ledakan bom bunuh diri dan rentetan tembakan di masjid Syiah di Kabul. Sebanyak 28 orang tewas.

Baca Selengkapnya

Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

22 Agustus 2017

Ubah Pendirian, Donald Trump Akan Tambah Pasukan ke Afganistan

Donald Trump memastikan akan menambah jumlah tentara Amerika Serikat ke Afganistan dalam pidato pada Senin malam

Baca Selengkapnya

Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

26 Juli 2017

Rusia Diduga Pasok Senjata ke Taliban di Afganistan, Ini Buktinya

Rusia diduga kuat menjadi pemasok senjata canggih bagi gerilyawan Taliban di Afghanistan

Baca Selengkapnya

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

28 Mei 2017

Ledakan Bom Bunuh Diri di Afganistan, 13 Orang Tewas

Semua korban akibat bom bunuh diri di Afganistan dilarikan ke rumah sakit terdekat.

Baca Selengkapnya

Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

8 Mei 2017

Pemimpin ISIS di Afganistan Tewas Dibunuh Koalisi AS

Pemimpin ISIS Afganistan Abdul Hasib, tewas dalam sebuah operasi pasukan koalisi AS dan Afganistan

Baca Selengkapnya

ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

3 Mei 2017

ISIS Mengaku Bertanggung Jawab atas Ledakan Hebat di Kabul

Setidaknya delapan warga sipil Afganistan tewas dan 22 korban lainnya luka-luka, termasuk tiga anggota militer Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

3 Mei 2017

Ledakan Hebat Menghantam Kabul, Konvoi NATO Jadi Sasaran

Ledakan hebat menghantam Kabul, ibu kota Afganistan dan menewaskan beberapa

Baca Selengkapnya

Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

25 April 2017

Taliban Membunuh 8 Polisi Afganistan  

Serangan Taliban yang menewaskan delapan polisi Afganistan bersamaan dengan kunjungan Menteri Pertahanan Amerika Serikat James Mattis ke Afganistan.

Baca Selengkapnya

Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

23 April 2017

Kronologi Teror Taliban Tewaskan 140 Prajurit Afganistan  

Serangan Taliban ke markas militer Afghanistan mengagetkan para prajurit. Mereka bingung dan sempat dilarang menembak. Berikut kronologis.

Baca Selengkapnya

Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

22 April 2017

Taliban Serang Markas Militer Afganistan, 140 Prajurit Tewas  

Milisi Taliban menyerang markas tentara Afganistan di provinsi Balkh saat sembahyang Jumat, 140 prajurit Afganistan tewas dan 160 orang terluka.

Baca Selengkapnya