Iran Tahan Tiga Agen Intelijen Amerika Serikat  

Reporter

Editor

Senin, 24 Mei 2010 09:34 WIB

Dari kiri: Shane Bauer, Sarah Shourd, dan Josh Fattal. AP/Press TV
TEMPO Interaktif, Teheran - Menteri Intelijen Iran, Ahad waktu setempat, memberikan sinyal Teheran membuka kemungkinan melakukan pertukaran tawanan dengan tiga warga Amerika Serikat yang ditahan sejak Juli lalu.

Sarah Shourd, 31 tahun, Shane Bauer, 27 tahun, dan Josh Fattal, 27 tahun, ditangkap di perbatasan Irak 10 bulan lalu. Iran menuduh ketiganya adalah mata-mata dan masuk secara ilegal. Sementara keluarga mereka mengaku ketiganya sedang mendaki gunung untuk memperkenalkan perdamaian di kawasan pegunungan utara Kurdistan, wilayah Irak.

Pekan lalu, Iran mengijinkan ibu mereka mengunjungi ketiganya. Dalam pertemuan itu, ibu-ibu ini berharap ketiga anaknya dibebaskan dengan aman tetapi mereka kembali ke Amerika Serikat, Sabtu, dengan tangan hampa.

Ahad waktu setempat, Menteri Intelijen Iran Haidar Moslehi mengatakan tiga warga Amerika Serikat "statusnya jelas sebagai mata-mata." Namun Moslehi menambahkan, akan ada kesempatan untuk membahas pertukaran tawanan dengan Amerika Serikat setelah Washington memberikan isyarat kemanusiaan terhadap warga Iran yang ditahan di Amerika Serikat.

"Harapan kami, Amerika Serikat yang selalu mengumandangkan soal hak asasi manusia dapat melakukan hal yang sama terhadap kami, maka kita akan maju atau tidak membicarakan masalah pertukaran," kata Moslehi.

Iran berkali-kali menuduh Amerika Serikat menculik 10 warga Iran di luar negeri dan menjebloskan mereka ke dalam penjara.

Kamis pekan lalu, juru bicara Departemen Luar Negeri Amerika Serikat P.J. Crowley mengatakan kepada para wartawan di Washington, Amerika Serikat tak berpikir mengadakan pertukaran tahanan dengan tiga warga Amerika.

"Tetapi jika Iran punya pertanyaan tentang warga negaranya, kami memiliki informasi keberadaannya. Kami dengan senang hati menerima permintaan diplomatik dan akan meresponnya," katanya.

AP | CHOIRUL



Berita terkait

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

15 Oktober 2017

Iran Klaim Bomnya Lebih Berbahaya daripada Ibu Semua Bom Amerika

Iran megklaim memiliki Ayah Semua Bom yang lebih besar dan lebih berbahaya dibanding dengan bom milik Amerika, Ibu Semua Bom.

Baca Selengkapnya

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

10 Oktober 2017

Eks Presiden Iran, Khatami Dilarang Tampil di Depan Publik

Iran Human Rights melaporkan aparat Iran yang melarang mantan Presiden Muhammad Khatami tampil di depan publik selama tiga bulan .

Baca Selengkapnya

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

4 Oktober 2017

Tolak Berjilbab, Juara Catur Iran Pindah ke Tim Amerika

Juara catur Iran, Dorsa Derakhshani bergabung dengan Federasi Catur Amerika Serikat karena menolak mengenalkan jilbab.

Baca Selengkapnya

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

30 Agustus 2017

Iran Pro-Milisi Houthi Minta Saudi Berhenti Dukung Teroris Yaman

Iran, pendukung milisi Syiah, Houthi, menuding Arab Saudi mendukung kelompok teroris dalam perang di Yaman.

Baca Selengkapnya

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

27 Agustus 2017

Apple Hapus Aplikasi Mobile Iran dari App Store

Menteri Telekomunikasi Mohammad Javad Azari Jahromi mengatakan bahwa Apple harus menghormati konsumen Iran.

Baca Selengkapnya

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

16 Agustus 2017

Parlemen Iran Setuju Tambah Anggaran Program Nuklir

Parlemen Iran menyetujui penambahan anggaran negara usulan pemerintah untuk meningkatkan program rudal nuklir.

Baca Selengkapnya

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

10 Agustus 2017

Iran Tangkap 64 Pemuda yang Berpesta Setengah Telanjang

Aparat Iran menangkap peserta pesta setelah mereka mengunggah video acara tersebut ke sosial media

Baca Selengkapnya

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

10 Agustus 2017

Ajarkan Tari Zumba, Enam Remaja Ditangkap Aparat Iran

Perempuan Iran dilarang menari di hadapan pria yang bukan keluarganya

Baca Selengkapnya

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

21 Juli 2017

Dituduh Dalangi Teror, 15 Diplomat Iran Diusir dari Kuwait

Pemerintah Kuwait secara resmi telah menutup misi diplomatik Iran untuk urusan budaya serta mengusir 15 diplomat dari negara itu.

Baca Selengkapnya

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

17 Juli 2017

Dituduh Korupsi, Adik Presiden Iran Hassan Rouhani Ditahan

Hossein Fereydoun, adik Presiden Iran Hassan Rouhani, ditahan atas tuduhan korupsi.

Baca Selengkapnya