Estrada Ditinggal Pendukung Utamanya  

Reporter

Editor

Rabu, 5 Mei 2010 17:40 WIB

AP Photo/ Bullit Marquez
TEMPO Interaktif, Manila – Hanya tiga hari menjelang pemilihan presiden Filipina, salah satu calon yakni bekas presiden Joseph Estrada, dikejutkan oleh kabar tak menyenangkan.

Seperti dilaporkan hari ini, Rabu (5/5), Estrada yang terjungkal dari kursi presiden pada 1998 karena kasus korupsi, harus menerima kenyataan bahwa pendukung utamanya, organisasi Iglesia ni Cristo (INC), tak mendukungnya lagi dalam pemilu 10 Mei mendatang. INC dilaporkan mengalihkan dukungan mereka untuk lawan kuat Estrada, yakni Senator Benigno “Noynoy” Aquino III.

Kendati terkejut dengan keputusan itu, tapi Estrada mengatakan menghargainya dan berjanji bekerja “ekstra keras” untuk memperoleh dukungan.

“Saya terkejut, tapi saya masih menghargai keputusan mereka,” kata Estrada. Dia menambahkan, “saya tidak kehilangan harapan, saya masih yakin bahwa saya dapat melakukannya, saya akan bekerja tiga kali lebih banyak dan tidak berkecil hati,” ucapnya kepada Philippine Daily Inquirer.

Sebelumnya Estrada mengira akan mendapat banyak dukungan, terutama setelah INC, yang selalu mendukungnya dalam setiap pemilihan: dari pemilihan walikota sampai presiden, menyatakan memberikan suara mereka untuk Estrada, pekan lalu.

“Saya sudah berbicara dengan beberapa anggota dan disebutkan sekitar 75 persen anggotanya akan mendukung saya” kata Estrada saat itu. Mengenai hilangnya dukungan dari INC, Estrada mengatakan, “saya belum mengkonfirmasinya.”

INQUIRER | SUNARIAH

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya