Kandidat Presiden Filipina Noynoy Aquino Tak Tertandingi

Reporter

Editor

Senin, 3 Mei 2010 09:29 WIB

Benigno 'Noynoy' Aquino III. REUTERS
TEMPO Interaktif, Manila -Senator Benigno "Noynoy" Aquino tak terdandingi lagi. Kandidat Presiden Filipina ini diklaim akan memenangi pemilihan umum pada 10 Mei mendatang dengan meraup suara terbanyak. Hal itu dikatakan Direktur Institut Reformasi Politik dan Pemilu Ramon Casiple.

"Rakyat butuh figur yang bisa dipercaya untuk membersihkan kekacauan yang ditinggalkan (Presiden Filipina Gloria Macapagal) Arroyo," ujarnya. Karena itu, kata dia, tak mengherankan apabila dalam sejumlah jajak pendapat nama putra bekas mendiang Presiden Corazon Aquino itu berada dalam peringkat teratas di antara para pesaingnya.

Jajak pendapat yang digelar Pulse Asia, misalnya, menyebutkan bahwa Noynoy didukung sekitar 39 persen suara responden. Urutan kedua dengan dukungan 20 persen suara ditempati bekas presiden Joseph Estrada dan konglomerat Manny Villar. Menanggapi hasil survei itu, Estrada, yang dilengserkan karena kasus korupsi pada 2001, mengaku tak gentar.

"Mereka (para pesaingnya) akan terkaget-kaget," kata Estrada, 73 tahun. Adapun Villar mengatakan kemampuannya mengelola mesin politik di seantero negeri tak bisa dipandang sebelah mata. Kendati begitu, menurut Casiple, pamor Aquino sebagai pahlawan demokrasi setelah menumbangkan rezim Presiden Ferdinand Marcos sulit dicari tandingannya.

Noynoy sendiri dalam kampanyenya berulang kali berjanji akan memerangi korupsi dan membersihkan kasus-kasus korupsi yang membelit Filipina dalam sembilan tahun masa kepemimpinan Arroyo. Bahkan tak segan-segan ia mengancam akan memeriksa keluarga Arroyo bila terbukti tersangkut korupsi.

PHILSTAR | INQUIRY | ANDREE PRIYANTO

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya