Filipina Larang Warganya ke Thailand

Reporter

Editor

Kamis, 8 April 2010 22:40 WIB

TEMPO Interaktif, Manila -Situasi politik yang memanas di Bangkok tak hanya mengkhawatirkan pemerintah Thailand, tapi juga beberapa negara tetangga.

Salah satu negara tetangga, yakni Filipina, bahkan melarang warganya berkunjung ke Bangkok dan beberapa wilayah di Thailand guna menghindarkan warganya terjebak dalam kemelut di Thailand.

Larangan itu dikeluarkan oleh Departemen Urusan Luar Negeri Filipina (DFA). Departemen ini meminta warga Filipina membatalkan semua perjalanannya ke Thailand jika bukan untuk urusan yang penting.

"Dengan diberlakukannya status darurat di Bangkok dan adanya laporan tentang rencana demonstran meningkatkan skala protes mereka, warga Filipina diimbau membatalkan semua perjalanan tak penting ke Thailand, terutama ke Bangkok," kata DFA.

Adapun warga Filipina yang sudah ada di Thailand diimbau untuk menghindari wilayah-wilayah yang diidentifikasi sebagai tempat pertemuan dan basis demonstran Kaus Merah.

Bukan hanya Filipina, Singapura juga mengungkapkan bahwa keadaan di Thailand mengkhawatirkan.

"Situasi di Bangkok mencemaskan," kata Menteri Luar Negeri Singapura George Yeo saat menghadiri pembukaan konferensi ASEAN di Hanoi, Vietnam. Yeo juga memahami mengapa Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva tak bisa menghadiri konferensi ASEAN. Di tempat yang sama, Menteri Luar Negeri Indonesia Marty Natalegawa juga berharap kondisi di Thailand dapat kembali normal.

PHILIPPINE STAR | STRAITS TIMES | SUNARIAH

Berita terkait

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

21 Agustus 2017

Abu Sayyaf Serang Permukiman Dinihari Tadi, 9 Warga Dibunuh

Sekitar 60 milisi Abu Sayyaf menyerang Kota Maluso di Pulau Basilian, Filipina selatan, dinihari tadi, menyebabkan 9 warga sipil tewas dan 10 terluka.

Baca Selengkapnya

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

27 Juli 2017

Duh, Duterte Sebut Universitas Oxford Tempat Kuliah Orang Bodoh

Duterte mencerca Oxford setelah universitas itu merilis hasil penelitian perihal sang presiden dan buzzer atau penggaung di media sosial.

Baca Selengkapnya

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

8 Juli 2017

Melukis Gunakan Darah, Begini Hasilnya --Oops

Kel Cruz, seniman asal Kota Quezon, Filipina menggunakan berbagai elemen unik termasuk darah untuk melukis

Baca Selengkapnya

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

27 Juni 2017

Filipina Umumkan Presiden Duterte Masih Hidup dan Sehat

Pemerintah Filipina akhirnya angkat bicara soal keberadaan Presiden Rodrigo Duterte yang belakangan diisukan sakit berat karena jarang terlihat.

Baca Selengkapnya

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

29 Mei 2017

Militer Filipina: Militan ISIS di Marawi Menyamar Jadi Pengungsi

Sejak peperangan berlangsung, hampir 200 ribu penduduk Marawi mengungsi ke Iligan berjarak sektar 38 kilometer ke arah utara.

Baca Selengkapnya

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

28 Mei 2017

Lelucon Kontraversial Duterte, Izinkan Tentara Perkosa 3 Wanita

Presiden Rodrigo Duterte dengan nada bercanda, membuat lelucon bahwa anggota militer dapat memperkosa sampai 3 wanita.

Baca Selengkapnya

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

27 Mei 2017

Situasi Marawi Mencekam, KJRI Terus Berkomunikasi dengan WNI  

Iqbal menjelaskan ke-17 WNI dalam keadaan baik tinggal di Kota Marawi.

Baca Selengkapnya

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

25 Mei 2017

Gereja Filipina: Duterte Terapkan Darurat Militer Lawan ISIS

Uskup memperingatkan warga Marawi agar berhati-hati dan bekerjasama dengan militer.

Baca Selengkapnya

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

25 Mei 2017

Melawan ISIS, Militer Filipina Lancarkan Serangan ke Marawi

Angkatan Bersenjata Filipina mengerahkan sekitar 100 pasukan didukung oleh helikopter guna merebut Marawi dari tangan Maute.

Baca Selengkapnya

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

24 Mei 2017

Ini Profil Kelompok Maute, Pelaku Serangan Marawi

Kelompok Maute yang juga dikenal sebagai Dawlah Islamiya Filipina kini menjadi sorotan atas serangannya terhadap Kota Marawi, Selasa lalu.

Baca Selengkapnya