Taliban Siarkan Video Serdadu Amerika Serikat  

Reporter

Editor

Kamis, 8 April 2010 08:32 WIB

Bowe Bergdahl. AP/Site Intelligence Group)
TEMPO Interaktif, Washington - Taliban, Rabu waktu setempat, menyiarkan video serdadu Amerika Serikat yang ditangkap di Afganistan, Juni lalu. Gambar hidup itu berisi permohonannya untuk dibebaskan dan keinginannya kembali ke rumah.

Dalam video itu Bowe Bergdahl mengatakan dia ingin kembali ke keluarganya di Idaho dan menyatakan perang di Afganistan tidak sebanding dengan jumlah nyawa yang telah hilang atau terbuang di penjara.

Gambar berdurasi tujuh menit itu juga menunjukkan dia sedang malakukan push up berkali dan mendemonstrasikan kalau kondisi fisiknya bagus. Namun demikian siaran tersebut belum bisa diverifikasi atau apakah dia saat ini masih hidup. Pejabat di Pentagon tak bersedia memberikan komentar.

Bergdahl hilang 30 Juni di Afganistan timur. Dia bertugas di markas militer sebagai pelayan. Taliban menklaim prajurit muda itu ditangkap pertengahan Juli dalam keadaan ketakutan. Dalam video itu Bergdahl beberapa kali berbicara tentang kerinduannya berkumpul bersama keluarga, sahabat-sahabatnya, sepeda motor, dan berlayar.

"Saya seorang tahanan. Saya ingin pulang," katanya dalam video tersebut.

"Perang ini tidak layak, sampah bagi kehidupan masyarakat dan menghabiskan biaya besar baik bagi rakyat Afganistan maupun Amerika. Ini tak sebanding dengan jumlah kehidupan yang terbuang di Guantanamo, Bagram, dan seluruh tempat lainnya dimana kita menjadi penjaga tahanan."

AP | CHOIRUL


Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya