Ketiga serangan itu diperkirakan diarahkan pada kedutaan besar asing. Sebab, bom pertama meledak di dekat Kedutaan Mesir dan kedua tidak jauh dari kantor perwakilan Iran. Ledakan ketiga berlangsung di perempatan dekat kedutaan Jerman, Spanyol, dan Suriah.
“Saya mendengar suara ledakan dan berlari ke jalan untuk melihat sebuah kepulan asap dan debu berukuran besar,” kata Ali Sanz Ali, 26 tahun, seorang pekerja dekat Kedutaan Iran.
Kekerasan terus melanda Irak setelah pemilihan umum 7 Maret yang dimenangkan mantan perdana menteri Iyad Allawi. Pemimpin dari blok Iraqiyah yang merupakan Syiah sekuler ini mengalahkan pesaing terberatnya Perdana Menteri Nuri al-Maliki dengan selisih dua kursi di parlemen.
Namun diperkirakan pembentukan pemerintahan koalisi membutuhkan waktu berbulan-bulan. Kunci penting rezim baru nantinya berada di tangan Aliansi Nasional Irak yang dipimpin ulama Syiah garis keras Muqtada al-Sadr.
Times Online/Faisal Assegaf
