Cheney Kena Serangan Jantung Untuk Kelima Kalinya

Reporter

Editor

Rabu, 24 Februari 2010 08:02 WIB

Dick Cheney. AP/Susan Walsh

TEMPO Interaktif, Washington – Dick Cheney terkena serangan jantung ringan. Ini serangan untuk kelima kalinya. Serangan yang terakhir ini memang tak hubungannya dengan masalah Bank Century di Indonesia, kalau kemudian mantan wakil presiden Amerika Serikat ini mendadak harus dilarikan ke rumah sakit.

Pria berusia 69 tahun ini diperkirakan akan meninggalkan rumah sakit George Washington University akhir pekan ini. Cheney, yang menjabat wakil di bawah Presiden George W Bush, dibawa ke rumah sakit pada hari Senin setelah menderita sakit dada.

Dia memiliki sejarah panjang masalah jantung termasuk empat serangan jantung sebelumnya. "Pengujian laboratorium mengungkapkan bukti adanya serangan jantung ringan," lapor kantor Cheney. "Dia menjalani tes stres dan catheterisation jantung. Ia merasa baik dan diharapkan untuk dipulangkan pada hari berikutnya atau dua setelah masuk."

Serangan jantung sebelumnya terjadi tidak lama setelah pemilihan umum November 2000 ketika ia terpilih sebagai wakil President. Tak lama setelah itu, Cheney pada tahun 2001, mendapat implan defibrilator jantung untuk memonitor jantungnya dan menormalkan irama jantungnya jika terjadi serangan. Perangkat itu diganti pada 2007 karena baterainya sudah melemah.

Advertising
Advertising

Sejak meninggalkan Gedung Putih, mantan wakil presiden ini tetap menjaga profilnya di kancah politik. Dia berdebat dengan kabinet Obama atas rencana penutupan Teluk Guantanamo dan membuat penampilan kejutan minggu lalu pada Konferensi Aksi Politik Konservatif.

Didampingi oleh Liz putrinya, ia disambut dengan nyanyian "Run, Dick, Run," tetapi ia menjawabnya: "Aku tidak akan melakukannya."


REUTERS| SKYNEWS| NUR HARYANTO


Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya