Polisi Denmark Ciduk 600 Demonstran Perusuh Konferensi

Reporter

Editor

Minggu, 13 Desember 2009 10:58 WIB

TEMPO Interaktif, Copenhagen – Lebih dari 600 orang ditahan polisi menyusul terjadinya kerusuhan pada Konferensi Perubahan Iklim di Bella Center, Copenhagen, Denmark.

Demontrasi yang tadinya berjalan damai itu akhirnya terprovokasi oleh oknum tak bertanggung jawab dan berbuntut pada kerusuhan. Ratusan pemuda yang menggunakan topeng dan masker secara mendadak melempar batu dan memecahkan kaca di sejumlah toko dan perumahan di Ibukota Denmark itu.

Polisi yang memang sudah dikerahkan untuk menangkal aksi kerusuhan langsung bertindak dan akhirnya bisa meredam kerusuhan tersebut. Polisi setempat menjaring 600 sampai 700 orang yang diduga melakukan kerusuhan. Sebelum dibawa ke kantor polisi, ratusan orang itu diborgol dan disuruh tiarap di jalanan.

Juru bicara Kepolisian Denmark Rasmus Bernt Skovsgaard mengatakan, pihaknya sudah mengambil tindakan tegas atas kerusuhan ini. Saat ini ratusan perusuh tersebut sedang diproses dan dinterogasi.

“Ada beberapa batu dilemparkan dan disaat bersamaan orang-orang itu mulai menggenakan masker. Pada saat itu kami berusaha melakukan pencegahan dan mengarahkan demonstran untuk melakukan aksi damai,” kata Skovsgaard.

Polisi menduga kerusuhan ini diprovokasi oleh sekelompok orang dari Eropa Utara. Kelompok ini dinamakan sebagai Blok Hitam (Black Blocs). Bukan kali ini saja Blok Hitam melakukan provokasi. Pada saat NATO Summit digelar di Kota Strasbourg, Prancis, April lalu, mereka juga melakukan tindakan provokasi. Pada saat itu puluhan orang diciduk polisi setempat.

Ini bukan aksi kerusuhan pertama yang ditindak polisi Denmark terkait Konferensi. Jumat (11/12), polisi menahan 40 pengunjuk rasa karena diduga telah mengganggu jalannya Konferensi.

Konferensi Perubahan Iklim ini sendiri rencananya akan berakhir pada 18 Desember. Acara ini diikuti 193 negara dari seluruh. Nantinya Konferensi ini akan memberikan rekomendasi kepada Perserikatan Bangsa-Bangsa terkait pencegahan perubahan iklim dunia.


TIMES ONLINE | DANANG WIBOWO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Sebar Kebencian, 6 Ulama dan Pendeta Dicegah Masuk ke Denmark

3 Mei 2017

Sebar Kebencian, 6 Ulama dan Pendeta Dicegah Masuk ke Denmark

Denmark untuk pertama kali mengeluarkan larangan masuk dan berkhotbah atas lima ulama dan seorang pendera Kristen karena menyebarkan kebencian

Baca Selengkapnya

Ke Rusia, Parlemen Denmark Tinggalkan Telepon Seluler dan Laptop

8 Maret 2017

Ke Rusia, Parlemen Denmark Tinggalkan Telepon Seluler dan Laptop

Parlemen Denmark telah diminta untuk meninggalkan ponsel pintar, tablet dan laptop di rumah selama kunjungan ke Rusia. Ini alasannya.

Baca Selengkapnya

Pencuci Piring Ini Jadi Bos di Restoran Terbaik Dunia  

4 Maret 2017

Pencuci Piring Ini Jadi Bos di Restoran Terbaik Dunia  

Ali Sonko yang bekerja sebagai pencuci piring di salah satu
restoran terbaik di dunia, pekan ini diangkat menjadi salah
satu bos restoran itu

Baca Selengkapnya

Joanna Palani, Wanita yang Ditakuti ISIS  

22 Desember 2016

Joanna Palani, Wanita yang Ditakuti ISIS  

ISIS menawarkan hadiah US$ 1 juta (sekitar Rp 13 miliar) bagi siapa saja yang mampu membunuh Palani.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Denmark Pilih Jadi Ateis

9 September 2016

Ribuan Warga Denmark Pilih Jadi Ateis

Kampanye kelompok ateis diklaim telah mempengaruhi warga Denmark untuk ramai-ramai meninggalkan agamanya.

Baca Selengkapnya

Wow! Penemuan Salib Ini Mengubah Sejarah Kristen Denmark  

19 Maret 2016

Wow! Penemuan Salib Ini Mengubah Sejarah Kristen Denmark  

Dampak dari temuan tersebut adalah catatan sejarah Denmark harus diubah dan perlu disesuaikan.

Baca Selengkapnya

Negara Mana yang Paling Bahagia dan Tidak Bahagia?  

17 Maret 2016

Negara Mana yang Paling Bahagia dan Tidak Bahagia?  

Denmark menjadi negara yang paling bahagia, menggusur posisi Swiss.

Baca Selengkapnya

Denmark Tingkatkan Aksi Militer Melawan ISIS  

5 Maret 2016

Denmark Tingkatkan Aksi Militer Melawan ISIS  

"Sebanyak 400 personel militer kemungkinan turut ambil bagian dalam operasi ini."

Baca Selengkapnya

Denmark Punya Masjid Khusus untuk Perempuan

15 Februari 2016

Denmark Punya Masjid Khusus untuk Perempuan

Sherin Khankan, akademisi yang tinggal di Copenhagen, Denmark mendirikan masjid khusus untuk perempuan.Masjid ini disebutnya sebagai proyek feminis.

Baca Selengkapnya

Rizal Ramli: Denmark Minati Sektor Listrik dan Pariwisata  

22 Oktober 2015

Rizal Ramli: Denmark Minati Sektor Listrik dan Pariwisata  

Ada 62 perusahaan asal Denmark dari berbagai sektor yang datang untuk meningkatkan kerja sama dengan Indonesia.

Baca Selengkapnya