Tewas Akibat Permen Karet

Reporter

Editor

Kamis, 10 Desember 2009 17:32 WIB

TEMPO Interaktif, Jakarta - Bekerja dengan bahan peledak adalah hal yang tidak banyak digeluti oleh masyarakat umum, apalagi sampai dijadikan hobi. Tapi itu yang dilakukan oleh seorang mahasiswa teknik kimia berusia 25 tahun di Ukraina hingga ia tewas karena hobinya itu.

Mahasiswa yang disebut bernama Vladimir itu tewas dengan rahang hancur karena mengunyah permen karet yang kabarnya tercampur dengan bahan peledak.

Peristiwa itu terjadi di kota Konotop daerah Sumy, akhir pekan lalu. Mahasiswa Institut Politeknik Kiev yang kabarnya sering membuat petasan itu ditemukan ibunya di kamar bersimbah darah setelah sang ibu mendengar suara ledakan dari dalam kamar anaknya.

Entah apa yang dipikirkan atau dilakukan Vladimir. Polisi setempat menyatakan menemukan bahan kimia lain pada permen karet yang dikunyah mahasiswa itu namun pihak berwenang merahasiakan jenis bahan kimia itu.

Mahasiswa penggemar matematika, fisika, dan kimia itu dilaporkan sering bereksperimen dengan berbagai bahan kimia dan gemar membuat petasan.

ABC | RONALD

Berita terkait

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

10 hari lalu

Penelitian Ungkap Pelet Plastik Daur Ulang dari Indonesia Mengandung 30 Bahan Kimia Beracun dengan Konsentrasi Tinggi

Proyek penelitian di 13 negara ini bertujuan meningkatkan kesadaran global tentang bahan kimia berbahaya dalam plastik daur ulang

Baca Selengkapnya

Buntut Polusi Udara Pembakaran Gas, Walikota Cilegon Berhentikan Operasional Chandra Asri

20 Januari 2024

Buntut Polusi Udara Pembakaran Gas, Walikota Cilegon Berhentikan Operasional Chandra Asri

Wali Kota Cilegon Helldy Agustian meminta PT Chandra Asri Pacifik Tbk menghentikan sementara seluruh kegiatan operasional pabriknya.

Baca Selengkapnya

Gangguan Pabrik Chandra Asri, Polusi Pembakaran Gas Selimuti Langit Cilegon

20 Januari 2024

Gangguan Pabrik Chandra Asri, Polusi Pembakaran Gas Selimuti Langit Cilegon

PT Chandra Asri Pacifik Tbk mengalami gangguan alat yang menimbulkan pembakaran gas di cerobong.

Baca Selengkapnya

BPOM Temukan 50 Obat Tradisional dan 181 Kosmetik Berbahan Kimia Berbahaya

14 Desember 2023

BPOM Temukan 50 Obat Tradisional dan 181 Kosmetik Berbahan Kimia Berbahaya

BPOM menemukan 50 item obat trandisional yang mengandung bahan kimian obat dan 181 item kosmetik mengandung bahan dilarang atau berbahaya selama September 2022-Oktober 2023.

Baca Selengkapnya

Asam Sulfat dan Asam Folat, Benda Apa Saja yang Memiliki Kandungannya

7 Desember 2023

Asam Sulfat dan Asam Folat, Benda Apa Saja yang Memiliki Kandungannya

Cawapres Gibran salah menyebut asam sulfat untuk ibu hamil seharusnya asam folat. Kedua asam ini terkandung di dalam benda atau bahan apa saja?

Baca Selengkapnya

Bahaya Asam Sulfat, Buat Air Aki hingga Bahan Peledak Jangan Dikonsumsi

7 Desember 2023

Bahaya Asam Sulfat, Buat Air Aki hingga Bahan Peledak Jangan Dikonsumsi

Cawapres Gibran Rakabuming sebut asam sulfat untuk ibu hamil, seharusnya asam folat. Ini bahayanya jika asam sulfat dikonsumsi.

Baca Selengkapnya

Ini Bahaya Asap Rokok bagi Anak-anak

30 November 2023

Ini Bahaya Asap Rokok bagi Anak-anak

Bahaya merokok tidak hanya terjadi pada perokok, tetapi pada orang yang tak sengaja menghirup asap rokok, termasuk anak-anak.

Baca Selengkapnya

Selain Merokok, Ketahui Daftar 10 Barang yang Tidak Boleh Masuk Pesawat

23 November 2023

Selain Merokok, Ketahui Daftar 10 Barang yang Tidak Boleh Masuk Pesawat

Viral penumpang pesawat Citilink merokok di kabin. Berikut 10 benda yang tak boleh dibawa dalam pesawat.

Baca Selengkapnya

Densus 88 Sita Barang Bukti 59 Teroris, Ada AK-47 hingga Bahan Kimia Peledak

31 Oktober 2023

Densus 88 Sita Barang Bukti 59 Teroris, Ada AK-47 hingga Bahan Kimia Peledak

Densus 88 terus memonitor pergerakan teroris yang berupaya menggagalkan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Bahaya Menggunakan Gelas Kertas yang Perlu Diketahui

25 Oktober 2023

Bahaya Menggunakan Gelas Kertas yang Perlu Diketahui

Gelas kertas dapat berdampak pada kesehatan karena terpapar plastik dan bahan kimia terkait melalui kontak dengan makanan.

Baca Selengkapnya