Amerika Serikat Suntik Mati Otak Pembunuhan di Virginia

Reporter

Editor

Rabu, 11 November 2009 10:52 WIB

REUTERS/Dave Ellis/Pool
TEMPO Interaktif, Jarratt, Va. - Pemerintah Amerika Serikat mengeksekusi mati dengan jarum suntik John Allen Muhammad, otak pembunuhan di Jarrat, Virginia, Selasa (10/11) waktu setempat.

Perbuatan Muhammad dianggap kejam karena telah menembak kepala Dean Harold Meyers di pompa bensin dan sepuluh orang lainnya. Setelah itu dia plesiran ke Maryland, Virgina dan Washington D.C.

Menurut juru bicara penjara, Larry Traylor, akibat kekejaman yang dilakukan Oktober 2002 itu, hakim menjatuhkan vonis suntik mati terhadap lelaki berkulit hitam ini.

"Ketika akan dieksekusi, Muhammad tidak menyampaikan pesan sepatah kata pun," ujarnya.

Atas kematian tersebut, pengacara Muhammad, J. Wyndal Gordon menyampaikan bela sungkawa dan kesedihannya, tidak hanya ditujukan kepada keluarga dan orang-orang yang dicintai kliennya, tetapi juga kepada para korban, keluarga, serta orang-orang yang disayangi korban.

Saat akan menghadapi jarum suntik mematikan itu, jelas Gordon, Muhammad tidak gentar dan merasa tidak bersalah.

"Dia tidak takut dan yakin meninggal dalam kemuliaan," kata Gordon.

Pembunuhan yang dilakukan Muhammad tergolong sadis. Hampir rata-rata mangsanya ditembak di bagian kepala. Para korban dihabisi umumnya saat melakukan kegiatan sehari-hari, misalnya ketika berbelanja, berada di pompa bensin, atau sedang memotong rumput. Bahkan, seorang anak kecil dicabut nyawanya ketika berjalan menuju sekolahnya.

Horor Muhammad berakhir setelah dia bersama begundalnya Lee Boyd Malvo dicokok polisi, 24 Oktober 2002. Keduanya disergap aparat ketika sedang beristirahat di dalam mobil di rest area Maryland.

Dalam catatan kriminal polisi, Muhammad dan Malvo juga pernah melakukan pembunuhan dengan tembakan di negara bagian Louisiana, Alabama dan Arizona. Malvo hingga kini masih meringkuk di penjara.

AP | CHOIRUL

Berita terkait

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

7 Februari 2021

Indonesia Sumbang 1,09 Persen Kasus Covid-19 Dunia

Indonesia saat ini menempati urutan ke-19 kasus sebaran Covid-19 dari 192 negara.

Baca Selengkapnya

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

6 Februari 2021

Orient Riwu Kore Mengaku Ikut Pilkada Sabu Raijua karena Amanat Orang Tua

Bupati Sabu Raijua terpilih, Orient Riwu Kore, mengungkapkan alasannya mengikuti pemilihan kepala daerah 2020

Baca Selengkapnya

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

4 Februari 2021

Tidak Lagi Jadi Presiden, Pemakzulan Donald Trump Tak Cukup Kuat

Tim pengacara Donald Trump berkeras Senat tak cukup kuat punya otoritas untuk memakzulkan Trump karena dia sudah meninggalkan jabatan itu.

Baca Selengkapnya

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

3 Februari 2021

Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Diminta Tak Teken Release And Discharge

Pengacara keluarga korban Lion Air JT 610 meminta ahli waris korban Sriwijaya Air SJ 182 tidak meneken dokumen release and discharge atau R&D.

Baca Selengkapnya

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

3 Februari 2021

Krisis Semikonduktor, Senator Amerika Desak Gedung Putih Turun Tangan

Pada 2019 grup otomotif menyumbang sekitar sepersepuluh dari pasar semikonduktor senilai 429 miliar dolar Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

30 Januari 2021

Amerika Serikat Longgarkan Aturan soal Imigran Suriah

Imigran dari Suriah mendapat kelonggaran aturan sehingga mereka bisa tinggal di Amerika Serikat dengan aman sampai September 2022.

Baca Selengkapnya

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

30 Januari 2021

Tutorial Membuat Bom Ditemukan di Rumah Pelaku Kerusuhan US Capitol

Tutorial pembuatan bom ditemukan di rumah anggota kelompok ekstremis Proud Boys, Dominic Pezzola, yang didakwa terlibat dalam kerusuhan US Capitol

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

29 Januari 2021

Amerika Serikat Kecam Pembebasan Pembunuh Jurnalis Oleh Pakistan

Pemerintah Amerika Serikat mengecam pembebasan pembunuh jurnalis Wall Street, Journal Daniel Pearl, oleh Mahkamah Agung Pakistan.

Baca Selengkapnya

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

29 Januari 2021

Amerika Serikat Izinkan Pensiunan Dokter Lakukan Vaksinasi Covid-19

Pemerintah Amerika Serikat kini mengizinkan dokter dan perawat yang sudah pensiun untuk memberikan suntikan vaksin Covid-19

Baca Selengkapnya

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

27 Januari 2021

Jenderal Israel Minta Joe Biden Tidak Bawa AS Kembali Ke Perjanjian Nuklir Iran

Kepala Staf Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Letnan Jenderal Aviv Kochavi mengatakan hal yang salah jika AS kembali ke perjanjian nuklir Iran

Baca Selengkapnya