Netanyahu Tolak Usulan Gencatan Senjata di Gaza oleh Mesir
Reporter
Tempo.co
Editor
Sita Planasari
Senin, 28 Oktober 2024 17:40 WIB
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menolak inisiatif yang diusulkan Mesir pada Ahad untuk gencatan senjata jangka pendek dengan Hamas di Jalur Gaza.
Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi mengumumkan proposal tersebut, menurut media Israel.
“Kami mengusulkan gencatan senjata di Jalur Gaza selama dua hari untuk menukar empat sandera (Israel) dengan beberapa tahanan (Palestina), dan kemudian negosiasi akan dilakukan selama 10 hari untuk mengubah gencatan senjata menjadi gencatan senjata permanen,” Presiden al -Sisi mengatakan saat konferensi pers bersama dengan Presiden Aljazair Abdelmadjid Tebboune di ibu kota Kairo.
Meskipun sebagian besar menteri Israel mendukung usulan Mesir, Tel Aviv memutuskan untuk menolak perjanjian tersebut karena adanya penolakan dari Netanyahu, yang menekankan bahwa “negosiasi hanya akan terjadi jika ada kecaman,” menurut Channel 12 Israel.
Saluran tersebut mengonfirmasi bahwa lembaga keamanan Israel juga mendukung usulan tersebut.
Israel memperkirakan sekitar 101 warganya masih ditawan oleh kelompok Palestina Hamas di Gaza di tengah kekhawatiran bahwa beberapa dari mereka mungkin telah terbunuh dalam serangan udara Israel tanpa pandang bulu di wilayah padat penduduk tersebut.
Upaya yang dipimpin oleh Amerika Serikat, Mesir dan Qatar untuk mencapai gencatan senjata dan memfasilitasi pertukaran tahanan antara Israel dan Hamas sejauh ini terhenti, dan Netanyahu menolak untuk mempertimbangkan untuk mengakhiri konflik tersebut.
Tentara Israel terus melakukan serangan dahsyat di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas oleh Hamas pada Oktober lalu, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata segera.
Hampir 43.000 warga Palestina di Gaza telah terbunuh, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan lebih dari 100.000 lainnya terluka, menurut otoritas kesehatan setempat.
Pilihan Editor: Mesir Usulkan Gencatan Senjata Sementara di Gaza untuk Pertukaran Sandera
ANADOLU