Kim Jong Un Lagi-lagi Periksa Pangkalan Rudal dan Senjata Balistik

Reporter

Rabu, 23 Oktober 2024 17:22 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un kembali memeriksa pangkalan rudal strategis. Dalam gambar yang dirilis media pemerintah pada Rabu, 23 Oktober 2024, Kim Jong Un tampak sedang melihat kendaraan pengangkut dan peluncur untuk senjata balistik antarbenua terbesar dan terkuat di negara itu.

Kim Jong Un datang beberapa hari setelah badan mata-mata Korea Selatan mengatakan Pyongyang telah mengirim pasukan berskala besar ke Rusia untuk berperang melawan Ukraina. Kedatangan pasukan Korea Utara ini untuk memperkuat aliansi militer dengan Rusia.

Kim Jong Un memeriksa kesiapan tindakan pencegahan strategis yang berhubungan langsung dengan keamanan negara, menurut laporan Kantor Berita Pusat Korea (KCNA). Gambar-gambar di media pemerintah menunjukkan Kim Jong Un mengenakan jaket kulit hitam seperti biasanya. Ia berdiri di depan rudal balistik antarbenua berbahan bakar padat Hwasong-18 yang sangat besar.

Ia juga difoto di samping rudal hipersonik jarak menengah hingga jauh, yang sulit dicegat karena lintasan terbangnya yang tidak teratur. "Kim Jong Un memeriksa fungsi dan kemampuan penting fasilitas terkait peluncuran di pangkalan rudal," kata KCNA.

Kim Jong Un memuji kekuatan rudal Korea Utara yang disebutnya berperang penting dalam mencegah perang di negara itu. Ia mengatakan hal itu merupakan prioritas utama. Dia ditemani oleh saudara perempuannya Kim Yo Jong dan pejabat militer lainnya.

Advertising
Advertising

"Sarana nuklir strategis AS menimbulkan ancaman yang terus meningkat terhadap lingkungan keamanan Republik Rakyat Demokratik Korea," ujar KCNA mengutip pernyataan Kim Jong Un.


Sangat penting bagi Korea Utara lebih meningkatkan pencegahan perang dan mengambil sikap penanggulangan yang menyeluruh dan tegas terhadap kekuatan nuklir. KCNA menambahkan bahwa Kim Jong Un menekankan perlunya memodernisasi dan memperkuat pangkalan rudal strategis.

Minggu ini badan mata-mata Korea Selatan merilis gambar satelit yang katanya menunjukkan 1.500 prajurit pasukan khusus elit dari Korea Utara berlatih di Rusia sebelum dikerahkan ke garis depan perang melawan Ukraina.

AS dan NATO belum mengonfirmasi pengerahan pasukan tersebut. Kehadiran tentara Korea Utara ini telah dibantah oleh Pyongyang dan Moskow.

Media Ukraina melaporkan Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan pada Selasa bahwa dua brigade Korea Utara, dengan masing-masing personel hingga 6.000 orang, sedang menjalani pelatihan di Rusia.

Pada hari Selasa juga, saluran Telegram Rusia Astra merilis klip yang konon memperlihatkan tentara Rusia dan Korea Utara. Ada rekaman audia dengan kata seperti "Saya lelah" dan "kita terlambat" yang diucapkan dengan aksen Korea Utara.

CHANNEL NEWS ASIA

Pilihan editor: Menlu Sugiono Diutus Prabowo ke KTT BRICS, Bawa Agenda Ini

Berita terkait

Harapan Vladimir Putin di KTT BRICS

1 jam lalu

Harapan Vladimir Putin di KTT BRICS

KTT BRICS tahun ini bertujuan menawarkan sebuah visi baru global multilateralisme

Baca Selengkapnya

Persahabatan Xi Jinping dan Putin di Tengah-tengah Hegemoni Amerika Serikat

5 jam lalu

Persahabatan Xi Jinping dan Putin di Tengah-tengah Hegemoni Amerika Serikat

Xi Jinping dan Putin menjalin sebuah "persahabatan tanpa batas" di tengah-tengah pengaruh AS di dunia.

Baca Selengkapnya

Zelensky Klaim Korea Utara Siapkan 2 Brigade untuk Dukung Invasi Rusia di Ukraina

7 jam lalu

Zelensky Klaim Korea Utara Siapkan 2 Brigade untuk Dukung Invasi Rusia di Ukraina

Zelensky pada Selasa malam mengklaim bahwa Korea Utara sedang mempersiapkan dua brigade militer untuk mendukung upaya perang Rusia di Ukraina.

Baca Selengkapnya

Menlu Sugiono Diutus Prabowo ke KTT BRICS, Bawa Agenda Ini

8 jam lalu

Menlu Sugiono Diutus Prabowo ke KTT BRICS, Bawa Agenda Ini

Menlu Sugiono bertolak ke KTT BRICS di Kazan, Rusia, sebagai tugas pertamanya.

Baca Selengkapnya

Presiden Xi Jinping dan Vladimir Putin Bertemu sebelum KTT BRICS

9 jam lalu

Presiden Xi Jinping dan Vladimir Putin Bertemu sebelum KTT BRICS

Presiden China Xi Jinping dan Presiden Rusia Vladimir Putin melakukan pertemuan bilateral sebelum memulai Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-16 BRICS

Baca Selengkapnya

Wakili Indonesia, Afgan akan Meriahkan Asia Song Festival 2024 di Korea Selatan

14 jam lalu

Wakili Indonesia, Afgan akan Meriahkan Asia Song Festival 2024 di Korea Selatan

Afgan mengaku bangga bisa mewakili Indonesia untuk tampil di Asia Song Festival 2024, Korea Selatan.

Baca Selengkapnya

Sugiono Bertolak ke Rusia Hadiri KTT BRICS Plus 2024

23 jam lalu

Sugiono Bertolak ke Rusia Hadiri KTT BRICS Plus 2024

Sugiono pada Selasa, 22 Oktober 2024, bertolak ke Kazan, Rusia, untuk memenuhi undangan KTT BRICS Plus 2024. Ini adalah tugas pertamanya sebagai menlu

Baca Selengkapnya

Menlu Sugiono Singgah Dulu ke Kampung Halaman Sebelum Hadiri BRICS di Rusia

1 hari lalu

Menlu Sugiono Singgah Dulu ke Kampung Halaman Sebelum Hadiri BRICS di Rusia

Sugiono mendatangi kampung halamannya di Aceh sebelum menjalan tugas pertama sebagai menteri luar negeri.

Baca Selengkapnya

Tugas Pertama Jadi Menlu, Sugiono akan Hadiri KTT BRICS di Rusia

1 hari lalu

Tugas Pertama Jadi Menlu, Sugiono akan Hadiri KTT BRICS di Rusia

Indonesia sebelumnya mendapat ajakan untuk bergabung dengan BRICS saat KTT BRICS ke-15 dihelat di Johannesburg, Afrika Selatan

Baca Selengkapnya

Korea Selatan Panggil Dubes Rusia terkait Pengiriman Pasukan Korut

2 hari lalu

Korea Selatan Panggil Dubes Rusia terkait Pengiriman Pasukan Korut

Kemlu Korea Selatan memanggil duta besar Rusia untuk memprotes pengiriman pasukan Korea Utara guna mendukung perang di Ukraina

Baca Selengkapnya