Survei: Mayoritas Warga Yakin Militer Polandia Tidak Mampu Lindungi Negara

Reporter

Tempo.co

Rabu, 23 Oktober 2024 17:00 WIB

Tentara turun dari kendaraan militer untuk mengambil posisi saat latihan militer NATO Steadfast Defender Brilliant Jump 2024 di Drawsko Pomorskie, Polandia 26 Februari 2024. Cezary Aszkielowicz/Agencja Wyborcza.pl via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah survei yang dipublikasi surat kabar Rzeczpospolita pada Selasa, 22 Oktober 2024, mengungkap meskipun berulangkali menaikkan anggaran pengeluaran untuk pertahanan, sebagian besar warga Polandia yakin militer mereka tidak mampu mempertahankan negara. Jajak pendapat tersebut dilakukan oleh SW research yang menanyai responden ‘menurut pendapat Anda, apakah militer Polandia sudah siap membela Polandia dari agres negara manapun ?’

Jawaban responden dari pertanyaan itu sekitar 30 persen responden setuju militer mereka siap, sedangkan 54.7 persen responden berpandangan tidak siap. Ada 17.4 persen responden yang tidak yakin opini mereka berpengaruh. Responden dalam kelompok umur 23-35 tahun bahkan merasa lebih pesimis dan 62.5 persen yakin militer mereka tidak mampu melindungi negara.

Kepala Staf Gabungan Polandia Jenderal Wieslaw Kukula pada Juli 2024 mengumumkan militer Polandia memiliki sekitar 205 ribu tentara, yang rencananya akan ditambah menjadi 300 ribu personel. Meskipun dengan jumlah personel yang ada saat ini, militer Polandia ada di nomor tiga militer terbesar di NATO setelah Amerika Serikat dan Turki.

Warsawa telah meningkatkan anggaran pengeluaran militer tahunannya setidaknya untuk lima tahun ke depan dari 1.98 persen dari GDP pertahanan pada 2019 menjadi 4.2 persem pada tahun ini. Pada Agustus 2024, Perdana Menteri Polandia Donald Tusk mengumumkan anggaran pengeluarannya pada tahun depan kemungkinan akan menembus rekor lagi dengan anggaran pengeluaran dinaikkan sampai 4.7 persen dari GDP.

Sementara itu, Amerika Serikat sebagai negara anggota NATO dengan anggaran militer terbanyak menghabiskan anggaran 21 kali lebih besar dari Polandia, di mana anggaran pengeluaran militer Polandia sebesar US$39.3 miliar (Rp622 triliun). Polandia telah menjadi negara dengan anggaran pengeluaran terbesar bidang militer dalam hal presentase GDP dikalangan negara anggota Uni Eropa.

Advertising
Advertising

Polandia telah mengeluarkan sebuah program ambisius yang ingin memodernisasi militernya dengan membeli sistem peluncur roket buatan Amerika Serikat HIMARS, jet-jet tempur F35 dan tank-tank Abrams untuk menggantikan tank era Uni Soviet T-72 dan PT-91 yang sudah didonasikan ke Ukraina.

Sumber: RT.com

Pilihan editor: Prancis Larang Perusahaan Israel Tampil di Pameran Militer Euronaval

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

LSI Ungkap Penyebab Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono Anjlok

5 jam lalu

LSI Ungkap Penyebab Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono Anjlok

Elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono mengalami penurunan dalam survei LSI yang digelar pada 10-17 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Prabowo Singgung Banyak Kebocoran Anggaran, Indef: Riset Kami, Sudah 40 Persen Bocor

11 jam lalu

Prabowo Singgung Banyak Kebocoran Anggaran, Indef: Riset Kami, Sudah 40 Persen Bocor

Presiden Prabowo Subianto dalam pidatonya sempat menyinggung tentang banyaknya kebocoran anggaran. Seperti apa hasil riset Indef?

Baca Selengkapnya

Daya Beli 49 Persen Kelas Menengah Turun: Urung Beli Skincare Premiun, tapi Beli Fesyen Baru dan Nongkrong di Restoran

13 jam lalu

Daya Beli 49 Persen Kelas Menengah Turun: Urung Beli Skincare Premiun, tapi Beli Fesyen Baru dan Nongkrong di Restoran

Hasil sigi Indonesia Market Outlook 2025 menunjukkan adanya 49 persen kelas menengah yang mengalami penurunan daya beli.

Baca Selengkapnya

Survei: 1 dari 3 Gen Z Akses Pinjol, Mayoritas untuk Beli Gadget Terbaru

1 hari lalu

Survei: 1 dari 3 Gen Z Akses Pinjol, Mayoritas untuk Beli Gadget Terbaru

Hasil survei Investure 2024 tentang Indonesia Market Outlook 2025 menunjukkan ada 34 persen gen Z pernah mengakses pinjaman online (pinjol) dalam enam bulan terakhir pada September 2024. Mayoritas responden mengakui hasil pinjol untuk beli gadget terbaru.

Baca Selengkapnya

Survei: Daya Beli Menurun, Kelas Menengah Tunda Beli Rumah dan Mobil

1 hari lalu

Survei: Daya Beli Menurun, Kelas Menengah Tunda Beli Rumah dan Mobil

Hasil survei Investure 2024 tentang Indonesia Market Outlook 2025 menunjukkan adanya 49 persen kelas menengah yang mengalami penurunan daya beli,

Baca Selengkapnya

Menteri HAM Natalius Pigai Heran Anggaran Cuma Rp 60 Miliar, Berharap Dapat Rp 20 Triliun

1 hari lalu

Menteri HAM Natalius Pigai Heran Anggaran Cuma Rp 60 Miliar, Berharap Dapat Rp 20 Triliun

Natalius Pigai menilai kementeriannya yang baru dibentuk oleh Prabowo membutuhkan dana Rp 20 triliun untuk bisa membangun HAM di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Prabowo Ngeluh soal Anggaran Bocor, Ekonom: Kurang Transparansi dan Akuntabilitas

2 hari lalu

Prabowo Ngeluh soal Anggaran Bocor, Ekonom: Kurang Transparansi dan Akuntabilitas

Kebocoran anggaran dan penyelewengan aset negara karena kurangnya transparansi dan akuntabilitas dari pemerintah

Baca Selengkapnya

Rekam jejak Sugiono, Menteri Luar Negeri dalam Kabinet Prabowo Subianto

2 hari lalu

Rekam jejak Sugiono, Menteri Luar Negeri dalam Kabinet Prabowo Subianto

Sugiono dikenal memiliki segudang pengalaman yang luas baik di bidang militer maupun di bidang politik.

Baca Selengkapnya

Prabowo Subianto Singgung Kebocoran Anggaran, Peneliti UGM: Pemberantasan Korupsi Tidak Bisa dengan Sapu Kotor

2 hari lalu

Prabowo Subianto Singgung Kebocoran Anggaran, Peneliti UGM: Pemberantasan Korupsi Tidak Bisa dengan Sapu Kotor

Problematika pemberantasan korupsi di Indonesia berhubungan dengan perilaku pejabat dan aparat penegak hukum yang korup.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Daftar Tim Ekonomi Kabinet Merah Putih Prabowo, Pidato Perdana Presiden Prabowo Banyak Singgung Persoalan Ekonomi

2 hari lalu

Terpopuler: Daftar Tim Ekonomi Kabinet Merah Putih Prabowo, Pidato Perdana Presiden Prabowo Banyak Singgung Persoalan Ekonomi

Presiden Prabowo Subianto mengumumkan susunan kabinetnya, yang dia namai Kabinet Merah Putih, di Istana Merdeka, Minggu malam, 20 Oktober 2024.

Baca Selengkapnya