Sekjen ASEAN Tekankan Netralitas di Tengah Kekuatan Besar Global

Rabu, 16 Oktober 2024 09:00 WIB

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi (kiri) berbincang dengan Menko Polhukam Hadi Tjahjanto (tengah) dan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto (kanan) sebelum KTT ke-27 ASEAN - China di National Convention Center, Vientiane, Laos, Kamis 10 Oktober 2024. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

TEMPO.CO, Jakarta -Sekretaris Jenderal Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) Kao Kim Hourn menyebut para pemimpin negara anggota menekankan pentingnya sikap netral ASEAN sebagai organisasi regional di kawasan Asia Tenggara. Dia menyebut pembahasan soal itu dilakukan saat Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-44 dan ke-45 ASEAN digelar pada 9-11 Oktober 2024 di Laos.

Kao juga sempat menyinggung soal ASEAN Outlook on the Indo-Pacific (AOIP) yang mana dokumen itu menjadi acuan ASEAN dalam menegaskan perannya sebagai aktor utama dalam menjaga kawasan dari benturan kekuatan-kekuatan besar dunia yang semakin tajam dalam persaingan kepentingan di kawasan Indo-Pasifik.

“Para pemimpin ASEAN menekankan bahwa AOIP menyediakan kerangka kerja yang sangat penting bagi ASEAN untuk melibatkan mitranya di empat bidang prioritas kerja sama, yakni maritim, konektivitas, SDGs, ekonomi, dan bidang kerja sama lainnya," kata Kao saat menggelar konferensi pers di kantor ASEAN, Jakarta Selatan, Selasa, 15 Oktober 2024.

Kao menuturkan para pemimpin di negara-negara ASEAN juga menggarisbawahi pentingnya sentralitas organisasi mereka dalam membangun hubungan kerja sama regional maupun global.

“Para pemimpin ASEAN menekankan bahwa ASEAN harus terus memainkan peran utama dalam mengelola hubungan dengan negara-negara besar,” tuturnya.

Advertising
Advertising

Kao menjelaskan bahwa para pemimpin negara ASEAN memastikan bahwa kemitraan eksternal akan sejalan dengan prinsip ASEAN, yakni keterbukaan, inklusivitas, dan saling menguntungkan. Selain itu, dia menyoroti peran ASEAN sebagai platform netral untuk dialog dan kerja sama antara dengan negara-negara besar lain.

Kao juga sempat bercerita soal percakapannya dengan seorang pejabat Uni Eropa yang sempat kaget melihat pesawat Amerika Serikat dan Rusia berdampingan di bandara yang berlokasi di Vientiane, Laos. Dia menyebut pemandangan itu kerap sering dianggap mustahil terjadi.

“Jadi, saya hanya ingin mengatakan, ini adalah platform yang netral di kawasan kita, penting bagi kita untuk terus mempromosikan dialog dan diplomasi di sana,” ucapnya.

Tak sampai di situ, Kao mengatakan KTT ASEAN telah membuahkan berbagai keputusan penting yang tertuang dalam pengesahan 91 dokumen resmi.

"Ada 91 dokumen hasil yang diadopsi, dicatat, dan diterbitkan selama pertemuan puncak tersebut," ujarnya.

Kao menuturkan bahwa dokumen-dokumen itu merupakan bukti nyata dari kerja sama yang terjalin antaranggota ASEAN dan negara-negara mitra selama ini. Dia menyebut jumlah dokumen itu juga menunjukkan adanya bukti diskusi dan negosiasi yang terjadi di dalam organisasi yang dia pimpin.

Pilihan Editor: Ma'ruf Amin Wakili Jokowi untuk KTT ASEAN di Laos

Berita terkait

Buku Kamala Harris Dituduh Mengandung Plagiarisme

2 jam lalu

Buku Kamala Harris Dituduh Mengandung Plagiarisme

Kamala Harris dituduh melakukan sejumlah plagiarisme untuk buku yang diluncurkan pada 2009 saat dia menjabat sebagai jaksa penuntut.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Janjikan Jabatan ke Elon Musk Jika Menang Pilpres

4 jam lalu

Donald Trump Janjikan Jabatan ke Elon Musk Jika Menang Pilpres

Donald Trump memuji Elon Musk sebagai seorang pengusaha hebat dan jago menghemat biaya, yang diyakini Trump bisa memenangkan pemilu untuknya.

Baca Selengkapnya

Isu Myanmar Jadi Fokus KTT ASEAN di Laos

5 jam lalu

Isu Myanmar Jadi Fokus KTT ASEAN di Laos

Para pemimpin negara ASEAN menaruh perhatian terhadap konflik di Myanmar.

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

7 jam lalu

Berapa Jumlah Kementerian di India, Rusia, Cina, dan Amerika?

Berikut jumlah kementerian dari negara-negara dengan jumlah penduduk terbanyak di dunia.

Baca Selengkapnya

AS Beri Waktu Israel 30 Hari untuk Perbaiki Situasi di Gaza

8 jam lalu

AS Beri Waktu Israel 30 Hari untuk Perbaiki Situasi di Gaza

AS mengatakan israel harus memperbaiki situasi di Gaza dalam waktu 30 hari. Jika tidak, bantuan militer dari AS akan diberhentikan.

Baca Selengkapnya

Sekjen Tekankan Peran Penting ASEAN di Kawasan Regional dan Global

9 jam lalu

Sekjen Tekankan Peran Penting ASEAN di Kawasan Regional dan Global

ASEAN diharapkan bisa berperan dalam menjalin hubungan dengan negara-negara berpengaruh di dunia.

Baca Selengkapnya

Sekjen Dorong Keanggotaan Penuh Timor Leste di ASEAN

9 jam lalu

Sekjen Dorong Keanggotaan Penuh Timor Leste di ASEAN

Sekjen ASEAN mengungkapkan bahwa pemimpin negara-negara anggota ASEAN mendukung keanggotaan penuh Timor Leste.

Baca Selengkapnya

Sekjen ASEAN Sebut KTT di Laos Hasilkan 91 Dokumen Kesepakatan

13 jam lalu

Sekjen ASEAN Sebut KTT di Laos Hasilkan 91 Dokumen Kesepakatan

Sekjen ASEAN menyebut sekitar 91 dokumen kesepakatan telah dihasilkan dalam KTT ASEAN di Laos.

Baca Selengkapnya

Presiden Kuba Kembali Pimpin Unjuk Rasa Pro-Palestina di Havana

23 jam lalu

Presiden Kuba Kembali Pimpin Unjuk Rasa Pro-Palestina di Havana

Presiden Kuba Miguel Diaz-Canel memimpin unjuk rasa ribuan warga di Havana pada Senin untuk mendukung warga Palestina dan menuntut pengakhiran agresi

Baca Selengkapnya

BRIN Gandeng Perusahaan Rusia Rosatom Kembangkan Teknologi Nuklir untuk Kesehatan

1 hari lalu

BRIN Gandeng Perusahaan Rusia Rosatom Kembangkan Teknologi Nuklir untuk Kesehatan

BRIN jalin kerjasama dengan perusahaan energi Rusia Rosatom untuk mengembangkan teknologi nuklir untuk kesehatan.

Baca Selengkapnya