Bahaya Bom Uranium yang Diduga Digunakan Israel untuk Serang Lebanon

Minggu, 13 Oktober 2024 10:00 WIB

Warga memeriksa kerusakan di lokasi serangan Israel, di tengah permusuhan antara Hizbullah dan pasukan Israel, di Beirut, Lebanon, 11 Oktober 2024. REUTERS/Mohamed Azakir

TEMPO.CO, Jakarta - Saat ini Israel kerap kali menyerang perbatasan antara wilayahnya dengan lebanon. Pada Kamis, 3 Oktober 2024 lalu bahkan Israel mengklaim penyerangannya ke markas intelijen Hizbullah di ibu kota Lebanon, Beirut, ketika pasukan Zionis menginvasi di perbatasan kedua negara dan pesawat tempur membombardir benteng Hizbullah di seluruh Lebanon.

Israel juga mengumumkan akan melakukan serangan darat lainnya dan meminta Lebanon untuk mengevakuasi lebih dari 20 desa dan kota Nabatiyeh. "Demi menyelamatkan Anda sendiri, Anda harus segera mengevakuasi rumah Anda dan menuju ke utara Sungai Awali. Selamatkan hidup Anda," kata juru bicara militer Avichay Adraee di X.

Pengeboman yang dilakukan Israel terhadap Lebanon tidak hanya dilakukan hari itu saja. Beberapa hari kemudian atau lebih tepatnya pada 6 Oktober 2024 di wilayah Dahieh di Beirut, Lebanon. Kerusakan dan kerugian Lebanon tidak hanya terkait kerusakan tempat saja tetapi juga berdampak pada kesehatan dan keselamatan nyawa masyarakat Lebanon.

Dilansir dari Middle East Monitor, Serikat Ahli Kimia di Lebanon atau SCL khawatir terhadap kesehatan masyarakat yang menghirup asap bekas bom yang dilakukan oleh Israel. SCL juga mengkonfirmasi bahwa bom yang digunakan oleh Israel mengandung uranium dan dapat mengakibatkan risiko tertular banyak penyakit akibat menghirup debu yang disebabkan oleh pengeboman tersebut.

Uranium juga merupakan senjata yang dilarang secara internasional karena memiliki dampak yang terlalu luas kedepannya. “Penggunaan senjata terlarang internasional semacam itu, terutama di Beirut yang berpenduduk padat, menyebabkan kerusakan besar-besaran, dan debunya menyebabkan banyak penyakit, terutama jika terhirup,” ujar SCL.

Advertising
Advertising

Akibat dari peristiwa tersebut, SCL juga meminta pemerintah Lebanon untuk ajukan gugatan ke Dewan Keamanan PBB terhadap pelanggaran dan upaya pembunuhan yang dilakukan oleh Israel ke Lebanon. terhadap pelanggaran yang terjadi di tanah Lebanon dan upaya pembunuhan massal terhadap warga sipil tak berdosa,” ujarnya.

Sampai saat ini Israel telah menewaskan sebanyak 1204 orang di Lebanon dan membiarkan lebih dari 1,2 juta orang mengungsi. Dengan kondisi seperti ini, Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengatakan akan sangat memungkinkan terjadi wabah penyakit di Lebanon karena padatnya pengungsi dan penutupan rumah sakit.

Wakil Manajer Insiden WHO Lebanon, Ian Clarke, mengatakan beberapa wabah penyakit apa saja yang dapat terjadi di Lebanon dengan kondisi yang saat ini terjadi. "Kita menghadapi situasi dengan risiko wabah penyakit yang jauh lebih tinggi, seperti diare berair akut, hepatitis A, dan sejumlah penyakit yang dapat dicegah dengan vaksin," ujarnya.


ADINDA ALYA IZDIHAR I MIDDLE EAST MONITOR

Pilihan Editor: Inilah Ngerinya Jika Hasrat Menteri Israel Jatuhkan Bom Nuklir di Gaza Jadi Kenyataan

Berita terkait

Iran Larang Pager dan Walkie-Talkie dalam Penerbangan Komersial

1 jam lalu

Iran Larang Pager dan Walkie-Talkie dalam Penerbangan Komersial

Iran mengumumkan pelarangan membawa perangkat komunikasi elektronik, seperti pager dan walkie-talkie, dalam penerbangan penumpang komersial

Baca Selengkapnya

34 Negara Tuntut Jaminan Keamanan bagi Personel UNIFIL di Lebanon

4 jam lalu

34 Negara Tuntut Jaminan Keamanan bagi Personel UNIFIL di Lebanon

Sebanyak 34 negara yang berkontribusi kepada UNIFIL menyerukan perlindungan bagi pasukan perdamaian PBB di Lebanon

Baca Selengkapnya

Pemenang Nobel Perdamaian 2024 Sebut Kehancuran Gaza seperti Jepang 80 Tahun Silam

4 jam lalu

Pemenang Nobel Perdamaian 2024 Sebut Kehancuran Gaza seperti Jepang 80 Tahun Silam

Pemenang Hadiah Nobel Perdamaian 2024 memperingatkan bahwa kondisi Gaza saat ini seperti Jepang 80 tahun yang lalu.

Baca Selengkapnya

Israel Perintahkan Warga Lebanon di 23 Desa Mengungsi

8 jam lalu

Israel Perintahkan Warga Lebanon di 23 Desa Mengungsi

Banyak desa di Lebanon selatan yang hampir kosong usai kawasan tersebut menjadi sasaran serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia; Geger Personel UNIFIL Kena Serangan Israel di Lebanon

9 jam lalu

Top 3 Dunia; Geger Personel UNIFIL Kena Serangan Israel di Lebanon

Top 3 dunia pada 12 Oktober 2024, didominasi berita tentang personel UNIFIL yang menjadi korban serangan Israel di Lebanon

Baca Selengkapnya

Selain di Lebanon, Pasukan Perdamaian PBB dari Indonesia Bertugas di Negara Mana Saja?

19 jam lalu

Selain di Lebanon, Pasukan Perdamaian PBB dari Indonesia Bertugas di Negara Mana Saja?

Sejak dulu Indonesia memang rutin mengirim pasukan perdamaian PBB. Di negara konflik mana saja pasukan tersebut pernah ditugaskan?

Baca Selengkapnya

Serangan Israel terhadap Pasukan UNIFIL Disengaja

1 hari lalu

Serangan Israel terhadap Pasukan UNIFIL Disengaja

Ahli isu timur tengah menyebut serangan Israel terhadap UNIFIL berhubungan dengan penaklukan Hizbullah di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Akui Lukai Personel UNIFIL di Lebanon

1 hari lalu

Militer Israel Akui Lukai Personel UNIFIL di Lebanon

Militer Israel mengakui ada dua personel penjaga perdamaian PBB (UNIFIL) yang terluka akibat serangan Israel.

Baca Selengkapnya

Nikaragua Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel

1 hari lalu

Nikaragua Putuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel

Nikaragua menyebut Israel adalah sebuah negara fasis dan genosida sehingga pilih memutuskan hubungan diplomatik dengan Israel.

Baca Selengkapnya

Warga Lebanon Sebut Tak Ada Lagi Tempat Aman

1 hari lalu

Warga Lebanon Sebut Tak Ada Lagi Tempat Aman

Israel telah meningkatkan operasi militernya di Lebanon, yang sebagian besar menyasar area yang dihuni umat Muslim syiah

Baca Selengkapnya