Retno Marsudi Janji akan Selalu Bela Palestina di Forum Internasional
Reporter
Savero Aristia Wienanto
Editor
Suci Sekarwati
Kamis, 3 Oktober 2024 14:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi kembali menegaskan komitmennya mewakili Indonesia untuk membela Palestina dan menentang Israel. Retno sebelumnya selalu berupaya membela Palestina dalam forum PBB dan mengajak negara-negara anggota PBB lainnya agar mengakui Palestina di dunia internasional karena pengakuan ini akan menempatkan Palestina sejajar dengan bangsa lain dan memberikan harapan bagi bangsa Palestina,.
"Indonesia memilih untuk berpihak dan membela keadilan dan kemanusiaan, membela yang benar," kata Retno saat saat memperoleh penghargaan Diplomacy Mujahidah Award dari Majelis Ulama Indonesia (MUI), Kamis pagi, 3 Oktober 2024, di Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat.
Retno menjelaskan pengakuan Palestina oleh negara-negara anggota PBB dapat menekan Israel agar menghentikan kekejaman yang selama ini mereka lakukan. Lebih lanjut, Retno mendorong implementasi resolusi Majelis Umum PBB tentang tuntutan agar Israel mengakhiri aktivitas ilegar mereka di teritori Palestina.
Menurut Retno, pidato Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di sidang umum PBB beberapa waktu lalu sama sekali tidak membahas Palestina. Sebab Netanyahu ingin menghilangkan Palestina, menghilangkan hak-hak Palestina, serta menihilkan harapan kemerdekaan Palestina dan solusi dua negara.
Retno mengakui perjuangan untuk memerdekakan Palestina butuh jalan yang panjang sekaligus dukungan dari negara-negara besar, salah satunya Indonesia. Retno pun bersyukur karena masyarakat serta LSM di Indonesia solid mendukung Palestina.
"MUI dan Baznas termasuk mitra penting dalam perjuangan tersebut," ucapnya.
MUI menganugerahkan penghargaan kepada mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) dan Retno. Penghargaan itu diberikan atas kiprah JK dan Retno dalam memperjuangkan perdamaian dunia, khususnya atas konflik Israel-Palestina. Ketua MUI Bidang Hubungan Luar Negeri Dan Kerjasama Internasional, Sudarnoto Abdul Hakim, mengatakan lembaganya telah bermufakat untuk memberikan penghargaan itu karena JK dan Retno dianggap telah menerapkan nilai-nilai Islam tentang perdamaian.
"Perjuangan mereka adalah contoh konkrit diplomasi sebagaimana yang MUI perjuangkan selama ini," kata Sudarnoto, Kamis pagi, 3 Oktober 2024.
Dalam kesempatan yang sama, tokoh Muhammadiyah Din Syamsuddin turut memuji Retno. Menurutnya, Retno berhasil menantang langkah-langkah Perdana Menteri Netanyahu, dan konsisten mendukung Palestina.
Pilihan editor: Israel Serang Jantung Kota Beirut: Ledakan Dahsyat Terdengar, Enam Orang Tewas
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini