Israel Kirim Peringatan lewat Pesan Teks, Apakah Jaringan Telekomunikasi Lebanon Diretas?

Reporter

Editor

Ida Rosdalina

Selasa, 24 September 2024 21:15 WIB

Asap mengepul di Lebanon selatan menyusul serangan Israel seperti yang terlihat dari Tyre, Lebanon selatan, 23 September 2024. REUTERS/Aziz Taher

Apakah ini taktik baru Israel?

Teknologi dan peralatan mata-mata yang canggih berarti badan intelijen Israel, Mossad, dapat memetakan dengan tepat siapa yang tinggal di mana, nomor telepon yang mereka miliki, dan siapa yang sering mengunjungi rumah mereka, kata Magnier.

Mata-mata Israel, tambahnya, dapat mengumpulkan ribuan alamat IP di kota-kota besar dan kecil hanya dengan berkendara di jalanan dengan peralatan mereka. Ketika intelijen Israel mendeteksi koleksi telepon yang lebih banyak dari biasanya di daerah tertentu, mereka dapat menyimpulkan bahwa ada peristiwa yang tidak biasa - seperti pertemuan Hizbullah, misalnya - dan mengerahkan rudal, tambahnya.

Selama perang saat ini, Israel sejauh ini telah menjatuhkan pamflet untuk memperingatkan masyarakat perbatasan Lebanon tentang kampanye pengeboman yang akan datang.

Namun di masa lalu Israel juga dituduh meretas jaringan telekomunikasi Lebanon.

Pada 2018, Amal Mudallali, perwakilan tetap Lebanon untuk PBB, menuduh Israel meretas saluran telepon seluler dan mengirimkan pesan yang direkam kepada warga sipil di desa Kafr Kila, memperingatkan mereka akan adanya ledakan yang akan segera terjadi di tengah-tengah ketegangan antara Hizbullah dan Israel pada tahun itu.

"Ini merupakan serangan baru dan sangat serius terhadap keamanan dan keselamatan warga Lebanon, di mana Israel melanggar martabat dan privasi individu serta membuat ancaman langsung terhadap kehidupan mereka," tulis Mudallali dalam sebuah surat kepada Dewan Keamanan PBB, yang meminta pengutukan atas perilaku "bermusuhan" Israel.Israel juga dikenal karena kemampuannya yang kuat dalam membobol perangkat elektronik menggunakan malware.

AL JAZEERA | MIDDLE EAST MONITOR

Pilihan Editor: Kondisi Lebanon Setelah Diserang Israel: 558 Tewas, Ribuan Penduduk Mengungsi

Berita terkait

Hizbullah Peringatan Warga Lebanon untuk Tidak Pindai Kode QR Israel

2 jam lalu

Hizbullah Peringatan Warga Lebanon untuk Tidak Pindai Kode QR Israel

Kantor media Hizbullah mengatakan Israel menjatuhkan selebaran dengan Kode QR yang "sangat berbahaya" ke Lembah Bekaa timur Lebanon.

Baca Selengkapnya

Israel Bunuh Komandan Hizbullah dalam Serangan Udara di Beirut

5 jam lalu

Israel Bunuh Komandan Hizbullah dalam Serangan Udara di Beirut

Dalam serangan besar-besaran di Beirut, Israel membunuh komandan Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Ini Reaksi Dunia atas Serangan Israel ke Lebanon yang Menewaskan Ratusan Warga Sipil

5 jam lalu

Ini Reaksi Dunia atas Serangan Israel ke Lebanon yang Menewaskan Ratusan Warga Sipil

Para pemimpin dunia membunyikan alarm tentang perang "penuh", setelah serangan Israel membunuh ratusan warga sipil di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri dan KBRI Beirut Memantau dari Dekat Situasi di Lebanon.

6 jam lalu

Kementerian Luar Negeri dan KBRI Beirut Memantau dari Dekat Situasi di Lebanon.

KBRI Beirut telah meningkatkan status menjadi Siaga 1 untuk seluruh wilayah Lebanon. Jumlah WNI di Lebanon saat ini 159 orang

Baca Selengkapnya

Ini Alasan Singkat Israel Menyerang Lebanon

7 jam lalu

Ini Alasan Singkat Israel Menyerang Lebanon

Tel Aviv menyerang Lebanon karena Israel telah lama menganggap Hizbullah sebagai ancaman utama di perbatasannya.

Baca Selengkapnya

Kecaman Dunia Arab atas Agresi Israel ke Lebanon

7 jam lalu

Kecaman Dunia Arab atas Agresi Israel ke Lebanon

Dunia Arab bereaksi terhadap agresi Israel ke Lebanon yang dianggap membahayakan keamanan dan stabilitas kawasan tersebut.

Baca Selengkapnya

Kondisi Lebanon Setelah Diserang Israel: 558 Tewas, Ribuan Penduduk Mengungsi

7 jam lalu

Kondisi Lebanon Setelah Diserang Israel: 558 Tewas, Ribuan Penduduk Mengungsi

Israel melancarkan serangan udara yang menargetkan markas-markas Hizbullah di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Iran Klaim Ledakan Pager Hancurkan Helikopter Eks Presiden Raisi

8 jam lalu

Anggota DPR Iran Klaim Ledakan Pager Hancurkan Helikopter Eks Presiden Raisi

Mendiang Presiden Iran Ebrahim Raisi disebut oleh anggota Parlemen meninggal karena ledakan pager.

Baca Selengkapnya

Israel Bombardir Lebanon, Maskapai Ramai-ramai Batalkan Penerbangan ke Beirut

9 jam lalu

Israel Bombardir Lebanon, Maskapai Ramai-ramai Batalkan Penerbangan ke Beirut

Lebanon membara setelah digempur habis-habisan oleh Israel. Puluhan maskapai membatalkan penerbangan.

Baca Selengkapnya

Netanyahu: Perang Israel Bukan dengan Lebanon, Tapi Hizbullah

12 jam lalu

Netanyahu: Perang Israel Bukan dengan Lebanon, Tapi Hizbullah

Netanyahu buka suara soal serangan Hizbullah ke Lebanon. Ia mengatakan serangan itu ditujukan ke HIzbullah.

Baca Selengkapnya