Edward Snowden Protes Paris Tahan CEO Telegram Pavel Durov

Reporter

Tempo.co

Senin, 26 Agustus 2024 21:30 WIB

Edward Snowden. AP/The Guardian

Mantan pegawai CIA dan kontraktor di Badan Keamanan Nasional Amerika Serikat yang membelot Edward Snowden menilai penahanan CEO Telegram Pavel Durov sama dengan membahayakan dasar-dasar HAM dalam mengutarakan pendapat dan berserikat. Dia juga prihatin dengan langkah Presiden Prancis Emmanuel Macron (menahan Durov).

Durov adalah warga negara Rusia, yang juga memiliki kewarganegaraan Prancis. Dia ditahan tak lama setelah mendarat di bandara Paris-Le Bourget pada Sabtu, 24 Agustus 2024. Pada Minggu sore, dia dihadapkan pada hakim. Otoritas Prancis sebelumnya memang sudah menerbitkan surat permohonan penahanan pada Durov dengan alasan Telegram tidak cukup memoderasi sehingga secara luas bisa digunakan oleh pelaku kriminal.

Snowden melalui media sosialnya mengatakan penahanan terhadap Durov mengejutkannya dan dia prihatin bahwa Macron telah melakukan penyanderaan sebagai cara untuk mendapatkan akses ke informasi-informasi pribadi. Tindakan itu bukan hanya merendahkan Prancis, tetapi juga dunia.

Snowden melarikan diri dari Amerika Serikat pada 2013 setelah dia membocorkan cache file-file yang mengungkap tindakan mata-mata massal secara ilegal dan sistematis pada warga negara Amerika Serikat oleh Badan Keamanan Amerika Serikat. Dalam pelarian itu, Snowden sempat terkatung-katung di Moskow setelah Washington mencabut paspornya. Walhasil, Snowden mendapatkan suaka dan sekarang sudah mendapatkan status kewarganegaraan Rusia.

Pada Juli 2024, Durov sempat mengumumkan kalau pengguna aktif Telegram per bulan sudah mencapai 950 juta.

Advertising
Advertising

Pucuk pimpinan di Rusia sebelumnya sudah menuntut agar Durov segera dibebaskan karena penahanan itu sangat kuat bermuatan politik dan digunakan untuk menambah akses pada data pribadi pengguna Telegram.

Penahanan Durov telah memicu gelombang kemarahan pada masyarakat di Rusia dan di luar Negeri Beruang Merah itu. Miliarder bidang teknologi Elon Musk menjadi orang pertama di dunia yang bereaksi atas penahanan Durov. Musk pun meluncurkan tagar #FreePavel serta menyuarakan bahwa kebebasan berpendapat bisa memburuk.

Kepala Liga Internet Aman Rusia Ekaterina Mizulina menilai otoritas Prancis telah bertindak tidak independen terhadap penahanan Durov. Dia pun menyentil soal tindakan Amerika Serikat yang terus-menerus menjatuhkan sanksi.

Sumber: RT.com

Pilihan editor: Waswas Terdampak Konflik Myanmar, Cina akan Patroli Bersenjata di Perbatasan

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Cerita Perjalanan Ashley Park Syuting Sambil Jelajahi Italia

5 hari lalu

Cerita Perjalanan Ashley Park Syuting Sambil Jelajahi Italia

Ashley Park mengungkapkan destinasi yang dikunjunginya di Italia hingga Paris hingga kebiasaannya saat bepergian.

Baca Selengkapnya

Imbas Pavel Durov Ditangkap, Telegram Ubah Kebijakan Private Chat?

7 hari lalu

Imbas Pavel Durov Ditangkap, Telegram Ubah Kebijakan Private Chat?

Setelah ditangkapnya Pavel Durov, Telegram berusaha memberbaiki private chat untuk mengontimalkam usaha mereka.

Baca Selengkapnya

Keluarga Pendiri Menara Eiffel Menolak Pemasangan Permanen Logo Olimpiade

7 hari lalu

Keluarga Pendiri Menara Eiffel Menolak Pemasangan Permanen Logo Olimpiade

Keluarga mengizinkan pemasangan cincin Olimpiade di Menara Eiffel hanya sampai akhir 2024 sebagai penanda akhir Olimpiade 2024.

Baca Selengkapnya

CEO Telegram Pavel Durov Diciduk di Prancis, Bagaimana Update Kasusnya?

8 hari lalu

CEO Telegram Pavel Durov Diciduk di Prancis, Bagaimana Update Kasusnya?

Pavel Durov, bos Telegram, mengeluarkan pernyataannya soal penanggkapan yang dialaminya saat berada di Prancis.

Baca Selengkapnya

Komentar Pertama CEO Telegram Pavel Durov setelah Penangkapannya

11 hari lalu

Komentar Pertama CEO Telegram Pavel Durov setelah Penangkapannya

Pavel Durov mengatakan bahwa pihak berwenang Prancis menempatkan inovasi dalam risiko dalam komentar publik pertamanya sejak penahanannya.

Baca Selengkapnya

X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

12 hari lalu

X Memperkenalkan Fitur Edit Pesan

Media sosial X milik Elon Musk meluncurkan fitur edit pesan untuk pengguna iOS

Baca Selengkapnya

Menara Eiffel akan Dipasang Cincin Olimpiade Permanen , Keluarga Perancangnya Menentang

13 hari lalu

Menara Eiffel akan Dipasang Cincin Olimpiade Permanen , Keluarga Perancangnya Menentang

Menara Eiffel, yang telah menjadi simbol Paris dan Prancis, memiliki makna yang lebih luas daripada organisasi tertentu.

Baca Selengkapnya

Paus Fransiskus Kirim Pesan Telegram ke 11 Negara Menjelang Kunjungan ke Indonesia

14 hari lalu

Paus Fransiskus Kirim Pesan Telegram ke 11 Negara Menjelang Kunjungan ke Indonesia

Paus Fransiskus akan melakukan kunjungan ke Indonesia selama empat hari.

Baca Selengkapnya

Jadi Kontroversi, Cincin Olimpiade di Menara Eiffel Bakal Permanen

14 hari lalu

Jadi Kontroversi, Cincin Olimpiade di Menara Eiffel Bakal Permanen

Wali Kota Paris Anne Hidalgo akan mempertahankan cincin Olimpiade di Menara Eiffel untuk selamanya karena alasan ini.

Baca Selengkapnya

Cara Mencadangkan Data Telegram Melalui Desktop dan Smartphone

16 hari lalu

Cara Mencadangkan Data Telegram Melalui Desktop dan Smartphone

Telegram menyediakan fitur backup untuk memulihkan data apabila terjadi hal yang diinginkan. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya