Dubes Palestina Hadiri Salat Gaib untuk Ismail Haniyeh di Masjid Istiqlal

Jumat, 2 Agustus 2024 18:50 WIB

Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun (baju batik) bersama ribuan umat Muslim melaksanakan salat gaib atas tewasnya Pejuang Palestina dan mantan Perdana Menteri Otoritas Nasional Palestina Ismail Haniyeh, di Lantai Utama Masjid Istiqlal, Jumat, 2 Agustus 2024. Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar mengajak seluruh jemaah untuk menggelar salat gaib bagi pemimpin Hamas Ismail Haniyeh yang meninggal dunia karena dibunuh Israel di Iran. TEMPO/Subekti.

TEMPO.CO, Jakarta -Duta Besar Palestina untuk Indonesia Zuhair Al-Shun ikut menunaikan salat gaib untuk kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh dan para korban jiwa lain yang semasa hidupnya memperjuangkan kemerdekaan Palestina. Salat gaib dilaksanakan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat pada Jumat, 2 Agustus 2024, dipimpin oleh Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar.

Pejabat pemerintah, anggota DPR RI, beberapa tokoh nasional beserta ribuan jemaah turut hadir untuk salat gaib tersebut. Perwakilan dari beberapa negara juga ikut hadir, salah satunya Duta Besar Iran untuk Indonesia Mohammad Boroujerdi.

Dalam pidatonya setelah salat, Al-Shun mengatakan saat ini Palestina tengah melalui masa-masa sulit dalam memperjuangkan kemerdekaannya, dan sedang bersedih karena hancurnya Gaza serta banyaknya korban jiwa di seluruh Palestina.

“Ada banyak sekali tokoh-tokoh yang dibunuh oleh Israel, dan yang terakhir ini adalah tokoh kami Ismail Haniyeh,” ujarnya.

Hamas mengumumkan bahwa Haniyeh tewas dibunuh dalam sebuah serangan di Teheran, Iran, tempat ia menghadiri pelantikan presiden terpilih Iran Masoud Pezeshkian pada Rabu, 31 Juli 2024. Iran dan Hamas keduanya telah menyalahkan Israel, namun Israel sejauh ini belum menyatakan bertanggung jawab atas serangan tersebut.

“Kami sedang memperjuangkan perdamaian, tetapi Israel telah membunuh tokoh-tokoh kami. Dan kami sangat berterima kasih atas sikap dari masyarakat Indonesia, yang kami agungkan dan kami banggakan, dan insyaallah kami tetap senantiasa berjuang untuk mendapatkan kemerdekaan tanah Palestina,” kata Al-Shun.

Berbicara di hadapan jemaah bersama Al-Shun dan para duta besar yang hadir, Nasaruddin mengatakan Masjid Istiqlal telah menggalang dana bersama Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) untuk Palestina.

Ia mengatakan Masjid Istiqlal telah dibangun di beberapa tempat, dan cabangnya di Palestina akan segera menyusul. “Satu di antara Masjid Istiqlal yang akan kita bangun adalah di Palestina,” katanya.

Masjid Istiqlal juga sedang mengadakan penggalangan dana, kata Nasaruddin, untuk memperbaiki infrastruktur yang rusak di Gaza, seperti perumahan, rumah ibadah dan rumah sakit. Berdasarkan pantauan di lokasi, tersebar beberapa pamflet dengan nomor rekening agar orang-orang dapat berdonasi untuk penggalangan dana tersebut.

“Insyaallah, mudah-mudahan Indonesia akan tampil ke depan sebagi negara yang sangat concerned terhadap nasib yang dialami oleh saudara kita di sana (Palestina),” ujar imam besar itu.

Dubes Palestina: Kami tidak akan meninggalkan tanah kami

Pada konferensi pers setelah salat gaib, Al-Shun memaparkan situasi terkini di Gaza dan Palestina secara keseluruhan. Ia mengatakan bahwa dari hari ke hari, Palestina “kehilangan para martir di mana-mana”.

Serangan Israel yang terus berlanjut di Gaza telah menewaskan sedikitnya 39.480 warga Palestina dan melukai 91.128 orang lainnya sejak 7 Oktober 2023, menurut Kementerian Kesehatan Gaza, dan menghancurkan sebagian besar infrastruktur wilayah kantong yang terkepung itu.

Ismail Haniyeh yang “berjuang untuk kebebasan” kini telah termasuk ke dalam jumlah korban jiwa tersebut, kata Al-Shun.

Duta besar itu menyampaikan harapan bahwa Palestina – dengan bantuan Indonesia – suatu hari nanti akan dapat mengibarkan bendera Palestina di Yerusalem. Namun sekarang, ia mengatakan bahwa setiap hari ada pembunuhan di Palestina, baik di Gaza maupun Tepi Barat.

“Kami akan mati di sana, tetapi kami tidak akan meninggalkan tanah kami,” tuturnya.

Pilihan Editor: Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh Dimakamkan di Qatar

Berita terkait

Militer Israel Akhirnya Mengaku Serangannya Kemungkinan Menewaskan Tiga Sandera

9 jam lalu

Militer Israel Akhirnya Mengaku Serangannya Kemungkinan Menewaskan Tiga Sandera

Setelah berbulan-bulan membantah, militer Israel mengatakan kemungkinan besar tiga tawanan tewas akibat serangan mereka.

Baca Selengkapnya

Raja Abdullah II Tunjuk Teknokrat Lulusan Harvard sebagai PM Baru Yordania

14 jam lalu

Raja Abdullah II Tunjuk Teknokrat Lulusan Harvard sebagai PM Baru Yordania

Raja Abdullah II berpesan agar perdana menteri baru melakukan segalanya untuk membantu rakyat Palestina.

Baca Selengkapnya

Profil Ryan Routh: Dari Pendukung Menjadi Musuh Donald Trump

15 jam lalu

Profil Ryan Routh: Dari Pendukung Menjadi Musuh Donald Trump

Tersangka ditahan atas dugaan percobaan pembunuhan terhadap mantan Presiden AS Donald Trump yang merupakan pendukung setia Ukraina dan Palestina

Baca Selengkapnya

Aktivis AS Bakar Diri Dekat Konsulat Israel, Protes Genosida di Gaza

18 jam lalu

Aktivis AS Bakar Diri Dekat Konsulat Israel, Protes Genosida di Gaza

Seorang aktivis AS bakar diri di depan Konsulat Israel di Boston, Amerika Serikat sebagai protes terhadap genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

Olimpiade Catur 2024 Babak ke-5: Tim Catur Putri Indonesia Tekuk Palestina, Tim Putra Harus Mengalah dari Georgia

19 jam lalu

Olimpiade Catur 2024 Babak ke-5: Tim Catur Putri Indonesia Tekuk Palestina, Tim Putra Harus Mengalah dari Georgia

Pada babak ke-5 Olimpiade Catur 2024 di Budapest Hungaria, tim catur putri Indonesia kalahkan Palestina, sehari sebelumnya tak bisa imbangi Iran.

Baca Selengkapnya

Eks Jenderal Israel Tuding Netanyahu Manfaatkan Perang Gaza untuk Tutupi Kasus Korupsi

1 hari lalu

Eks Jenderal Israel Tuding Netanyahu Manfaatkan Perang Gaza untuk Tutupi Kasus Korupsi

PM Israel Benjamin Netanyahu disebut sengaja membiarkan perang di Gaza berlarut-larut untuk menutupi kasus korupsi yang menyeret dirinya.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Profil Pangeran Jepang hingga Pemukim Israel Racuni Hewan Ternak

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Profil Pangeran Jepang hingga Pemukim Israel Racuni Hewan Ternak

Top 3 dunia adalah profil Pangeran Hisahito, penerus takhta Jepang hingga pemukim Israel racuni hewan ternak warga Palestina.

Baca Selengkapnya

Houthi Yaman Hujani Israel dengan Rudal, Bunyi Sirine Meraung-raung

1 hari lalu

Houthi Yaman Hujani Israel dengan Rudal, Bunyi Sirine Meraung-raung

Kelompok Houthi Yaman menembakkan rudal ke wilayah Israel. Sirine tanda peringatan bahaya berbunyi kencang.

Baca Selengkapnya

Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra Indonesia Menahan Hungaria C, Tim Catur Putri Takluk dari Iran

1 hari lalu

Olimpiade Catur 2024: Tim Catur Putra Indonesia Menahan Hungaria C, Tim Catur Putri Takluk dari Iran

Olimpiade Catur 2024 di Budapest, Hungaria menyelesaikan babak ke-4. Tim catur putra Indonesia menahan Hungaria C, tim catur putri kalah dari Iran.

Baca Selengkapnya

Pemukim Ilegal Israel Racuni Ternak Palestina di Tepi Barat

1 hari lalu

Pemukim Ilegal Israel Racuni Ternak Palestina di Tepi Barat

Pemukim Israel meracuni dan membunuh puluhan ternak milik warga Palestina di Tepi Barat.

Baca Selengkapnya