Amerika Serikat Kucurkan Bantuan Rp24,7 Triliun untuk Ukraina di KTT Perdamaian Global

Senin, 17 Juni 2024 15:37 WIB

Wakil Presiden AS Kamala Harris berbicara dengan Perdana Menteri Mongolia Oyun-Erdene Luvsannamsrai di kantor seremonialnya, di Gedung Kantor Eksekutif Eisenhower, di kampus Gedung Putih di Washington, AS, 2 Agustus 2023. REUTERS/Kevin Wurm

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Amerika Serikat Kamala Harris mengumumkan bantuan senilai lebih dari US$1,5 miliar (sekitar Rp24,7 triliun) untuk Ukraina saat menghadiri konferensi tingkat tinggi (KTT) Perdamaian Global di Swiss pada Sabtu, 15 Juni 2024. Sebagian besar bantuan tersebut ditujukan kepada sektor energi Ukraina dan situasi kemanusiaan yang memburuk akibat invasi Rusia.

Di pertemuan puncak yang dihadiri sekitar 90 perwakilan negara tersebut, Harris dijadwalkan bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky dan berpidato di sesi pleno.

Bantuan dana dari AS mencakup US$500 juta (Rp8,2 triliun) pendanaan baru untuk bantuan energi dan pengalihan dana sebesar US$324 juta (Rp5,3 triliun) yang sebelumnya diumumkan untuk perbaikan infrastruktur energi darurat dan kebutuhan lainnya di Ukraina, kata kantor wapres AS.

“Upaya ini akan membantu Ukraina menanggapi serangan terbaru Rusia terhadap infrastruktur energi Ukraina dengan mendukung perbaikan dan pemulihan, meningkatkan ketahanan Ukraina terhadap gangguan pasokan energi, dan meletakkan dasar untuk memperbaiki dan memperluas sistem energi Ukraina,” kata kantor Harris.

Dia juga mengumumkan lebih dari US$379 juta (Rp6,2 triliun) bantuan kemanusiaan dari Departemen Luar Negeri dan Badan Pembangunan Internasional AS untuk membantu pengungsi dan orang lain yang terkena dampak perang.

Dana tersebut digunakan untuk membiayai makanan, layanan kesehatan, tempat tinggal, dan layanan air, sanitasi dan kebersihan bagi jutaan warga Ukraina.

Harris, yang akan menghabiskan waktu kurang dari 24 jam pada pertemuan di Lucerne, Swiss, menggantikan Presiden Joe Biden pada acara tersebut. Biden baru saja selesai mengikuti KTT G7 di Italia dan kembali ke AS untuk menghadiri penggalangan dana untuk kampanye pemilunya di Los Angeles.

Biden bertemu dengan Zelensky di KTT G7, di mana keduanya menandatangani perjanjian keamanan bilateral AS-Ukraina, dan di Prancis untuk acara seputar peringatan 80 tahun invasi Perang Dunia Kedua.

Penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan, yang mewakili AS bersama Harris di KTT Perdamaian Global, akan berpartisipasi dalam pertemuan puncak itu Ahad nanti. Ia akan membantu membentuk kelompok kerja untuk memulangkan anak-anak Ukraina dari Rusia dan perihal keamanan energi.

REUTERS

Pilihan editor: India Belum Punya Rencana Hadiri KTT Perdamaian yang Digagas Volodymyr Zelensky

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Ukraina dan Uni Eropa Kunci Kesepakatan Bidang Keamanan

21 jam lalu

Ukraina dan Uni Eropa Kunci Kesepakatan Bidang Keamanan

Lewat kesepakatan keamanan yang dibuat, maka Uni Eropa akan melanjutkan dukungan pada Kyev.

Baca Selengkapnya

Kementerian Pertahanan Amerika Serikat Disebut Kesulitan Lacak Senjata yang Dikirim ke Ukraina

1 hari lalu

Kementerian Pertahanan Amerika Serikat Disebut Kesulitan Lacak Senjata yang Dikirim ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Amerika Serikat dilaporkan tidak dapat menemukan senjata-senjata yang pernah diberikan pada Ukraina

Baca Selengkapnya

Rusia Kutuk Upaya Kudeta Militer Bolivia

1 hari lalu

Rusia Kutuk Upaya Kudeta Militer Bolivia

Rusia pada Kamis 27 Juni 2024 mengutuk percobaan kudeta militer Bolivia

Baca Selengkapnya

Hasil Euro 2024: Imbang dengan Ukraina Tanpa Gol, Belgia Lolos 16 Besar

2 hari lalu

Hasil Euro 2024: Imbang dengan Ukraina Tanpa Gol, Belgia Lolos 16 Besar

Duel Ukraina vs Belgia dalam pertandingan terakhir grup E Euro 2024 atau Piala Eropa 2024 di MHPArena di Stuttgart berakhir seri.

Baca Selengkapnya

Jepang Serahkan Bantuan Mobil Unit Donor Darah dan Peralatan Medis ke Pemerintah Nusa Tenggara Timur

2 hari lalu

Jepang Serahkan Bantuan Mobil Unit Donor Darah dan Peralatan Medis ke Pemerintah Nusa Tenggara Timur

Jepang melakukan serah terima bantuan pengadaan mobil unit donor darah dan peralatan medis di Nusa Tenggara Timur

Baca Selengkapnya

Rusia dan Ukraina Bertukar Masing-masing 90 Tawanan Perang

2 hari lalu

Rusia dan Ukraina Bertukar Masing-masing 90 Tawanan Perang

Rusia dan Ukraina kembali bertukar tawanan perang sebanyak masing-masing 90 orang, diawasi oleh UEA sebagai perantara.

Baca Selengkapnya

Rusia Salahkan Amerika atas Serangan Rudal ke Krimea yang Tewaskan Anak-anak

4 hari lalu

Rusia Salahkan Amerika atas Serangan Rudal ke Krimea yang Tewaskan Anak-anak

Kementerian Luar Negeri Rusia memanggil Duta Besar Amerika untuk Rusia, Lynne Tracy, sebagai protes atas serangan rudal ke Krimea.

Baca Selengkapnya

PM Hungaria: Sia-sia Upaya Negara Barat dan NATO Ingin Kalahkan Rusia di Ukraina

6 hari lalu

PM Hungaria: Sia-sia Upaya Negara Barat dan NATO Ingin Kalahkan Rusia di Ukraina

PM Hungaria Viktor Orban menilai upaya Barat dan NATO untuk mengalahkan Rusia dalam perang di Ukraina akan sia-sia dan malah harus membayar mahal

Baca Selengkapnya

Jerman Tangkap Warga Rusia, Ukraina dan Armenia atas Tuduhan Mata-mata

6 hari lalu

Jerman Tangkap Warga Rusia, Ukraina dan Armenia atas Tuduhan Mata-mata

Jerman menangkap tiga pria - seorang Rusia, seorang Ukraina dan seorang Armenia - karena dicurigai menjadi mata-mata untuk badan intelijen asing.

Baca Selengkapnya

Kremlin: Rusia Terbuka untuk Berdialog dengan AS, Termasuk Soal Ukraina

6 hari lalu

Kremlin: Rusia Terbuka untuk Berdialog dengan AS, Termasuk Soal Ukraina

Kremlin menekankan pentingnya dialog antara Rusia dan AS mengenai masalah global yang menumpuk.

Baca Selengkapnya