George Clooney Telepon Gedung Putih, Protes Soal Ancaman Sanksi AS ke ICC

Reporter

Tempo.co

Jumat, 7 Juni 2024 16:39 WIB

Sutradara George Clooney dan istrinya Amal Clooney menghadiri pemutaran perdana film 'The Boys in the Boat' di Beverly Hills, California, AS, 11 Desember 2023. REUTERS/Mario Anzuoni

TEMPO.CO, Jakarta - George Clooney, seorang pendukung lama kandidat Partai Demokrat, dilaporkan menelepon Gedung Putih bulan lalu. Hal ini dilakukan setelah Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengecam permintaan Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanannya, Yoav Gallant.

Jaksa ICC juga meminta penangkapan pejabat tinggi Hamas.

Istri Clooney, Amal, seorang pengacara hak asasi manusia internasional, bekerja dengan Jaksa ICC Karim Khan dan panel ahli hukum internasional untuk meninjau bukti dugaan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Israel dan Gaza.

Setelah dilakukan evaluasi, Amal dan rekan-rekannya menerbitkan laporan hukum yang sepakat dengan jaksa ICC bahwa permohonan surat perintah penangkapan didasarkan pada alasan yang masuk akal.

Menurut The Washington Post, yang pertama kali melaporkan berita tersebut pada Kamis, Clooney berbicara dengan Steve Ricchetti, penasihat presiden, mengenai penggunaan kata “keterlaluan” oleh Biden ketika mengecam permohonan jaksa ICC.

Advertising
Advertising

Clooney juga dilaporkan menyuarakan keprihatinan atas pertimbangan awal Pemerintahan Biden untuk menjatuhkan sanksi pada ICC, yang berpotensi mencakup istrinya Amal.

“Permohonan jaksa ICC untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap para pemimpin Israel sangat keterlaluan,” kata Biden dalam sebuah pernyataan. “Dan biar saya perjelas: apa pun yang disiratkan oleh jaksa ini, tidak ada kesetaraan – tidak ada – antara Israel dan Hamas. Kami akan selalu mendukung Israel melawan ancaman terhadap keamanannya.”

Pada Selasa, DPR menyetujui undang-undang yang akan menjatuhkan sanksi yang menghukum ICC. Meskipun Biden dengan keras mengkritik permintaan ICC untuk mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap para pemimpin senior Israel, pemerintahan presiden mengatakan mereka “sangat menentang” RUU tersebut.

“ Karena sanksi ini dapat mencakup staf pengadilan, hakim, saksi, dan sekutu serta mitra AS yang bahkan memberikan dukungan yang ditargetkan kepada pengadilan dalam berbagai aspek pekerjaannya.”

Dalam sebuah opini yang diterbitkan oleh panel yang terdaftar di ICC, termasuk Amal, kelompok tersebut menulis: “Tidak ada konflik yang harus dikecualikan dari jangkauan hukum; tidak ada nyawa anak yang dihargai lebih rendah dari nyawa anak lain. Hukum yang kami terapkan adalah hukum kemanusiaan, bukan hukum pihak mana pun. Pemerintah harus melindungi semua korban konflik ini; dan semua warga sipil dalam konflik yang akan datang.”

Mereka melanjutkan, “Dan seiring dengan berlanjutnya penyelidikan, kami berharap otoritas negara, saksi, dan orang yang selamat akan terlibat dalam proses peradilan. Pada akhirnya, kami berharap bahwa proses ini akan berkontribusi pada peningkatan perlindungan bagi warga sipil dan perdamaian berkelanjutan di wilayah yang telah mengalami banyak penderitaan.”

Pilihan Editor: Panel Pakar, termasuk Amal Clooney, Dukung Jaksa ICC: Ini Alasan Mereka

THE ROLLING STONES

Berita terkait

Mantan Jenderal: Israel akan Runtuh jika Perang Gaza Berlanjut Setahun Lagi

9 jam lalu

Mantan Jenderal: Israel akan Runtuh jika Perang Gaza Berlanjut Setahun Lagi

Pensiunan jenderal Israel memperingatkan bahwa jika perang Gaza berlanjut selama satu tahun lagi dan konflik meluas, Israel akan runtuh.

Baca Selengkapnya

Netanyahu: Israel Berperang demi 'Mempertahankan Kelangsungan Hidup'

12 jam lalu

Netanyahu: Israel Berperang demi 'Mempertahankan Kelangsungan Hidup'

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu bersumpah untuk melanjutkan serangan Israel terhadap para pejuang yang didukung Iran di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Netanyahu Pidato di Sidang Umum PBB, Delegasi Turki Walk Out

13 jam lalu

Netanyahu Pidato di Sidang Umum PBB, Delegasi Turki Walk Out

Delegasi Turki, dipimpin oleh perwakilan tetap PBB Duta Besar Ahmet Yildiz, meninggalkan aula sebelum Netanyahu tiba di podium

Baca Selengkapnya

Hamas Desak Para Pemimpin Dunia Walk Out saat Netanyahu Berpidato di PBB

13 jam lalu

Hamas Desak Para Pemimpin Dunia Walk Out saat Netanyahu Berpidato di PBB

Hamas mendesak para pemimpin negara yang hadir dalam Sidang Majelis Umum PBB untuk walk out pada pidato Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Israel Perangi Dua Musuh Sekaligus, Hamas dan Hizbullah, dengan Taktik Sama

15 jam lalu

Israel Perangi Dua Musuh Sekaligus, Hamas dan Hizbullah, dengan Taktik Sama

Israel menggunakan taktik yang sama saat memerangi Hamas di Gaza dan Hizbullah di Lebanon.

Baca Selengkapnya

Arab Saudi Bentuk Aliansi Global untuk Desak Solusi Dua Negara Israel-Palestina

16 jam lalu

Arab Saudi Bentuk Aliansi Global untuk Desak Solusi Dua Negara Israel-Palestina

Arab Saudi telah membentuk aliansi global untuk mendorong solusi dua negara terhadap konflik Israel-Palestina

Baca Selengkapnya

Kunjungi AS, Zelensky Sempatkan Bertemu Donald Trump yang Kerap Kritik Bantuan ke Ukraina

17 jam lalu

Kunjungi AS, Zelensky Sempatkan Bertemu Donald Trump yang Kerap Kritik Bantuan ke Ukraina

Pertemuan ini merupakan sebuah kejutan, mengingat Zelensky sudah bertemu dengan Presiden Joe Biden dan Wakil Presiden Kamala Harris

Baca Selengkapnya

Komandan Angkatan Udara Hizbullah Tewas akibat Serangan Israel, Jadi Target Netanyahu

17 jam lalu

Komandan Angkatan Udara Hizbullah Tewas akibat Serangan Israel, Jadi Target Netanyahu

Hizbullah mengonfirmasi bahwa komandan angkatan udaranya, Muhammad Hussein Srour, gugur akibat serangan Israel

Baca Selengkapnya

Dukung Pramono Anung, Putra Zainuddin MZ: Pilih Pemimpin yang Tahu Masalah Kampung Sendiri

19 jam lalu

Dukung Pramono Anung, Putra Zainuddin MZ: Pilih Pemimpin yang Tahu Masalah Kampung Sendiri

Putra Zainuddin MZ yang merupakan kader Partai Demokrat memilih Pramono Anung di Pilkada Jakarta. Ia menyebut pilih yang tahu masalah kampung sendiri.

Baca Selengkapnya

Ben-Gvir Ancam akan Keluar Koalisi jika Gencatan Senjata Permanen dengan Hizbullah

1 hari lalu

Ben-Gvir Ancam akan Keluar Koalisi jika Gencatan Senjata Permanen dengan Hizbullah

Menteri-menteri sayap kanan seperti Itamar Ben-Gvir dan Bezalel Smotrich menentang keras gencatan senjata dengan Hizbullah.

Baca Selengkapnya