Putusan ICJ Dilanggar Lagi oleh Israel, Bagaimana Selanjutnya?

Reporter

Tempo.co

Editor

Ida Rosdalina

Sabtu, 25 Mei 2024 19:54 WIB

Para delegasi menghadiri keputusan mengenai permintaan Afrika Selatan untuk memerintahkan penghentian serangan Israel di Rafah di Gaza sebagai bagian dari kasus yang lebih besar yang diajukan ke pengadilan yang bermarkas di Den Haag oleh Afrika Selatan yang menuduh Israel melakukan genosida, di Mahkamah Internasional (ICJ), di Den Haag, Belanda 24 Mei 2024. REUTERS/Johanna Geron

Bagaimana tanggapan Israel?

Tanggapan dari para pejabat Israel sebagian besar bersifat menantang.

Banyak pejabat mengulangi tuduhan sebelumnya bahwa pengadilan tersebut membantu "teroris".

Menteri Keuangan Bezalel Smotrich menulis di X, yang sebelumnya bernama Twitter, bahwa Israel berada dalam "perang untuk mempertahankan eksistensinya," dan menambahkan bahwa menghentikan invasi ke Rafah sama saja dengan menuntut Israel untuk "lenyap".

Dia memperingatkan bahwa menghentikan serangan berarti "musuh akan mencapai tempat tidur anak-anak dan perempuan kita di seluruh negeri." Ia kemudian menulis di Twitter bahwa "sejarah akan menilai siapa yang berdiri di pihak Nazi Hamas dan ISIS."

Akankah ICJ dapat menegakkan keputusan hari Jumat?

Mereka tidak memiliki kekuatan penegakan hukum dalam sistem PBB. Penegakan hukum bergantung pada anggota pengadilan untuk menegakkan kewajiban mereka di bawah hukum internasional dan Dewan Keamanan PBB.

Apa perbedaan sidang pengadilan kali ini dengan sidang pengadilan sebelumnya?

Kedua sidang tersebut bertujuan untuk memastikan diakhirinya perang Israel yang menghancurkan di Gaza. Para ahli mengatakan kepada Al Jazeera bahwa perintah baru ICJ mengintensifkan tekanan terhadap Israel dan negara-negara sekutu untuk melindungi warga Palestina dan mengakhiri perangnya di Gaza, yang telah menewaskan lebih dari 35.000 orang dan membuat daerah kantong tersebut tidak dapat dihuni.

Apa selanjutnya?

Perintah ICJ mengikat secara hukum. Namun, putusan pengadilan sekarang akan dibahas di Dewan Keamanan PBB, di mana negara-negara dapat memutuskan untuk mengambil tindakan bersama untuk menegakkan perintah pengadilan. Resolusi Dewan Keamanan juga mengikat secara hukum.

Namun, AS memiliki hak veto, yang secara historis digunakan untuk melindungi Israel dari konsekuensi pelanggaran hukum internasional.

Pada 18 April, AS memveto sebuah resolusi yang diusulkan yang akan menjadikan Palestina sebagai anggota PBB ke-194.

AL JAZEERA

Pilihan Editor: Kronologi Israel Mulai Kehilangan Dukungan di Panggung Global

Berita terkait

Calon Pengganti Hassan Nasrallah Hizbullah Hilang Kontak Sejak Jumat

2 jam lalu

Calon Pengganti Hassan Nasrallah Hizbullah Hilang Kontak Sejak Jumat

Media Israel menyebut calon pengganti Hassan Nasrallah sebagai pemimpin Hizbullah, Hashem Safieddine telah terbunuh.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Netanyahu Berlindung dari Serangan Rudal, Komandan Hamas Dibunuh

3 jam lalu

Top 3 Dunia: Netanyahu Berlindung dari Serangan Rudal, Komandan Hamas Dibunuh

Top 3 dunia adalah Netanyahu yang berlindung dari serangan rudal, Yahya Sinwar masih misterius hingga komandan Hamas dibunuh Israel.

Baca Selengkapnya

Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

12 jam lalu

Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

Kamala Harris menggalang dukungan dari Muslim Arab-Amerika yang marah atas dukungan AS terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

14 jam lalu

Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

Serangan Israel di Lebanon kembali menewaskan komandan Hamas dan keluarganya.

Baca Selengkapnya

Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

16 jam lalu

Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

Tentara israel kembali tumbang saat dihantam serangan dari Irak. Sebelumnya 8 tentara Israel tewas melawan Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

19 jam lalu

Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

Israel telah menyerang Lebanon yang menewaskan pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah. Pilot Israel yang menyerang Nasrallah kini ketakutan.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

23 jam lalu

Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

Militer Israel mengklaim telah membunuh salah satu komandan Brigade Al Qassam yang merupakan sayap bersenjata Hamas.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

Kementerian Luar Negeri meminta WNI di Lebanon agar tidak menunda evakuasi selagi masih ada kesempatan.

Baca Selengkapnya

Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

1 hari lalu

Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

Dalam pembangunan Iron Dome, Israel mendapat banyak bantuan Amerika

Baca Selengkapnya

Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

1 hari lalu

Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

Dokter Lintas Batas prihatin selama satu tahun, sekutu Israel terus memberikan dukungan militer, sementara anak-anak di Gaza dibunuh secara massal

Baca Selengkapnya