Jalur Gaza Sudah Dipenuhi Tentara Israel

Reporter

Tempo.co

Senin, 20 Mei 2024 08:36 WIB

Potongan video yang menunjukkan kendaraan militer Israel selama operasi yang diklaim dilakukan di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, 8 Desember 2023. Militer Israel mengeklaim pasukannya telah menerobos Jabalia, Shuja'iyya dan daerah Khan Younis. Israel Defense Forces/Handout via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Warga Gaza menceritakan jet-jet tempur dan tank Israel diturunkan ke seluruh penjuru Jalur Gaza. Saat yang sama pada Minggu, 19 Mei 2024, Penasehat Keamanan Gedung Putih Jake Sullivan rapat dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyusul seruan agar Amerika Serikat lebih fokus pada kampanye militer.

Sebelum rapat dilakukan, Gedung Putih mengatakan Sullivan diharapkan bisa menekan Israel agar menyerang Hamas, namun lewat cara yang ditargetkan bukan dengan serangan penuh ke Rafah sebuah kota di selatan Gaza. Tentara Israel saat berita ini diturunkan sudah merangsek ke Kota Rafah, yang diyakini sebagai benteng terakhir Hamas. Ratusan ribu warga Palestina sudah keluar dari Rafah yang disebut sebagai tempat terakhir bagi para pengungsi untuk berlindung.

“Di penjuru Jalur Gaza, tidak ada tempat yang aman,” kata Majid Omran, yang mengatakan pada Reuters seluruh keluarganya sudah melarikan diri dari Rafah dan pulang ke rumah mereka di Khan Younis yang tinggal puing-puing sejak lima bulan lalu.

Sedangkan di Jabalia yakni wilayah utara Gaza, pada Minggu, 19 Mei 2024, tentara Israel sudah masuk lebih dalam ke area itu bahkan hingga ke gang-gang. Padahal area itu sudah pernah dimasuki tentara Israel. Militer Israel mengakui melakukan operasi militer di Jabalia yakni kota yang menjadi kamp-kamp pengungsi. Tel Aviv beralasan hal ini dilakukan demi bisa menghentikan Hamas melakukan kebangkitan dari wilayah tersebut.

“Operasi militer ini untuk mengidentifikasi tempat-tempat yang menjadi sarang teroris dan melakukan puluhan serangan untuk membantu anggota militer Israel melancarkan serangan darat di area Jabalia,” demikian keterangan militer Israel.

Advertising
Advertising

Sumber mengatakan Israel juga waswas soal puluhan terowongan yang diklaim sudah ditemukan Tel Aviv di bawah area Rafah yang tersambung ke Mesir, di mana hal ini dikutuk oleh militer Israel.

“Terowongan-terowongan ini digunakan oleh Hamas untuk mensuplai senjata dan amunisi serta berpotensi digunakan para penyelundup untuk mengeluarkan sandera atau tempat keluar-masuknya pejabat senior Hamas,” kata Wakil Jaksa Israel Noam Gilad dalam sebuah sidang di Den Haag, Jumat, 17 Mei 2024.


Sumber: Reuters

Pilihan editor : Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Serangan Udara Israel Menewaksn 61 Warga Gaza dalam 48 Jam

3 jam lalu

Serangan Udara Israel Menewaksn 61 Warga Gaza dalam 48 Jam

Setidaknya 61 warga Gaza tewas dalam serangan 48 jam oleh militer Israel pada Sabtu 7 September 2024.

Baca Selengkapnya

Brigade Al Qassam Rilis Lagi Pesan Terakhir Sandera Israel

12 jam lalu

Brigade Al Qassam Rilis Lagi Pesan Terakhir Sandera Israel

Brigade Al Qassam merilis pesan terakhir sandera Israel keempat yang ditemukan tewas di terowongan Gaza.

Baca Selengkapnya

Israel Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina di Penjara, Hamas Sebut Sadis

13 jam lalu

Israel Bocorkan Video Penyiksaan Tahanan Palestina di Penjara, Hamas Sebut Sadis

Israel tidak berhenti menyiksa, mengintimidasi, dan mempermalukan para tahanan Palestina meski dikecam dunia.

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Tembak Aktivis HAM AS di Tepi Barat, Gedung Putih Minta Penyelidikan

16 jam lalu

Tentara Israel Tembak Aktivis HAM AS di Tepi Barat, Gedung Putih Minta Penyelidikan

Tentara Israel menembak mati seorang aktivis HAM AS dalam aksi protes menentang perluasan pemukiman di Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

Reaksi atas Penembakan Aktivis HAM AS di Tepi Barat oleh Tentara Israel

22 jam lalu

Reaksi atas Penembakan Aktivis HAM AS di Tepi Barat oleh Tentara Israel

Seorang aktivis HAM Amerika dari Gerakan Solidaritas Internasional telah ditembak di kepala oleh tentara Israel di Nablus, Tepi Barat.

Baca Selengkapnya

27 Warga Gaza Tewas Kena Serangan Militer Israel di Tengah Kampanye Bebas Polio

1 hari lalu

27 Warga Gaza Tewas Kena Serangan Militer Israel di Tengah Kampanye Bebas Polio

Tim medis di Gaza mengungkap serangan militer Israel di sepanjang Jalur Gaza menewaskan setidaknya 27 warga Palestina

Baca Selengkapnya

Tentara Israel Ditarik dari Jenin Tepi Barat

1 hari lalu

Tentara Israel Ditarik dari Jenin Tepi Barat

Kepergian tentara Israel dari Jenin Tepi Barat meninggalkan puing-puing bangunan, jalanan rusak dan puluhan warga Palestina ditahan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Video Sandera Israel hingga Pertemuan Paus Fransiskus dan Imam Masjid Istiqlal

2 hari lalu

Top 3 Dunia: Video Sandera Israel hingga Pertemuan Paus Fransiskus dan Imam Masjid Istiqlal

Berita Top 3 Dunia pada Kamis 5 September 2024 diawali oleh Brigade Al Qassam Hamas merilis lagi rekaman video dari dua sandera Israel

Baca Selengkapnya

Janji Hamas: Tak Ada Kesepakatan tanpa Israel Angkat Kaki dari Jalur Gaza

2 hari lalu

Janji Hamas: Tak Ada Kesepakatan tanpa Israel Angkat Kaki dari Jalur Gaza

Hamas mengatakan bahwa setiap kesepakatan harus merupakan akhir dari agresi dan penarikan penuh Israel dari seluruh Gaza.

Baca Selengkapnya

Keluarga Sandera Desak Amerika Serikat buat Kesepakatan Sepihak dengan Hamas

2 hari lalu

Keluarga Sandera Desak Amerika Serikat buat Kesepakatan Sepihak dengan Hamas

Keluarga sandera Amerika Serikat yang ditawan Hamas mendesak Gedung Putih untuk membuat kesepakatan sepihak dengan Hamas dan mengabaikan Israel

Baca Selengkapnya