Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Jumat, 3 Mei 2024 19:30 WIB

Seorang pejabat meluncur ke bawah tali saat penggerebekan helikopter terhadap kapal MSC Aries di laut dalam tangkapan layar yang diperoleh dari video media sosial yang dirilis pada 13 April 2024. Video diperoleh Reuters/via REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta -Iran telah membebaskan awak kapal berbendera Portugal yang terafiliasi dengan Israel setelah sempat menyita kapal itu di Teluk Persia dekat Selat Hormuz, kata Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian pada Kamis malam, 2 Mei 2024.

Pasukan Angkatan Laut Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) pada April menyita kapal kontainer bernama MSC Aries dengan 25 awak lalu mengarahkannya menuju wilayah perairan Iran, beberapa hari setelah Teheran bersumpah untuk membalas dugaan serangan Israel terhadap konsulatnya di Damaskus.

“Kapal yang disita, yang mematikan radarnya di perairan teritorial Iran dan membahayakan keamanan navigasi, berada di bawah penahanan yudisial,” kata Amirabdollahian, seperti dikutip dari keterangan Kementerian Luar Negeri Iran.

Amirabdollahian menyampaikan hal tersebut dalam percakapan telepon dengan Menteri Luar Negeri Estonia Margus Tsahkna, yang meminta pembebasan kru kapal MSC Aries yang berkewarganegaraan Estonia.

Menteri luar negeri Iran itu mencatat bahwa negaranya membebaskan semua awak kapal atas dasar kemanusiaan, dan jika kapten kapal menemani mereka, maka seluruh awak termasuk warga Estonia dapat kembali ke negara masing-masing.

Amirabdollahian menggarisbawahi perlunya mematuhi peraturan dan regulasi maritim oleh semua kapal, dan bahwa hal itu tidak dapat dihindari untuk menjaga keselamatan maritim.

Dalam percakapan telepon mereka, kedua menteri juga membahas perkembangan situasi di Palestina. Tsahkna berbicara soal krisis regional dan menyerukan kerja sama antar semua negara untuk menghentikan pertempuran di Gaza, yang kini masih dibombardir oleh Israel.

Tsahkna “menghargai pendekatan kemanusiaan Iran dan upayanya untuk membebaskan awak kapal Portugal yang disita”, menurut keterangan Kementerian Luar Negeri Iran tentang isi percakapan kedua menteri.

MSC Aries memiliki kaitan dengan Israel melalui perusahaan Zodiac Maritime yang berbasis di London. MSC menyewa kapal Aries dari Gortal Shipping yang merupakan afiliasi Zodiac Maritime, bagian dari Zodiac Group milik miliarder Israel, Eyal Ofer.

IRGC saat itu mengatakan mereka menyita kapal tersebut karena “berafiliasi dengan rezim Zionis”, merujuk pada Israel.

Selain penyitaan kapal, ketegangan di wilayah perairan Timur Tengah juga disebabkan oleh serangkaian serangan kelompok Houthi terhadap kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden. Sekutu Iran di Yaman itu mengatakan mereka melakukannya atas solidaritas dengan warga Palestina selama perang Israel di Gaza.

Pilihan Editor: Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

REUTERS

Berita terkait

Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

4 jam lalu

Kamala Harris Temui Pemimpin Arab-Amerika yang Murka AS Dukung Israel

Kamala Harris menggalang dukungan dari Muslim Arab-Amerika yang marah atas dukungan AS terhadap Israel.

Baca Selengkapnya

Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

6 jam lalu

Komandan Hamas dan Keluarga Tewas Dibom Israel di Tripoli

Serangan Israel di Lebanon kembali menewaskan komandan Hamas dan keluarganya.

Baca Selengkapnya

Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

7 jam lalu

Dua Tentara Israel Lagi-lagi Tewas Dihantam Drone dari Irak

Tentara israel kembali tumbang saat dihantam serangan dari Irak. Sebelumnya 8 tentara Israel tewas melawan Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

10 jam lalu

Pilot Israel yang Tewaskan Hassan Nasrallah Takut Dituntut Kejahatan Perang

Israel telah menyerang Lebanon yang menewaskan pimpinan Hizbullah Hassan Nasrallah. Pilot Israel yang menyerang Nasrallah kini ketakutan.

Baca Selengkapnya

Donald Trump: Israel Harus Serang Situs Nuklir Iran!

11 jam lalu

Donald Trump: Israel Harus Serang Situs Nuklir Iran!

Donald Trump membuat pernyataan kontroversial terkait rencana Israel menyerang fasilitas nuklir Iran.

Baca Selengkapnya

Lisbon Raih Penghargaan Destinasi Kota Kuliner Terbaik di Eropa

14 jam lalu

Lisbon Raih Penghargaan Destinasi Kota Kuliner Terbaik di Eropa

Selain Lisbon, kota lainnya di Portugal juga memenangkan World Culinary Awards 2024

Baca Selengkapnya

Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

15 jam lalu

Militer Israel Bunuh Komandan Perang Sayap Bersenjata Hamas

Militer Israel mengklaim telah membunuh salah satu komandan Brigade Al Qassam yang merupakan sayap bersenjata Hamas.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

16 jam lalu

Kementerian Luar Negeri Sarankan WNI di Lebanon Ikut Evakuasi Selagi Masih Ada Kesempatan

Kementerian Luar Negeri meminta WNI di Lebanon agar tidak menunda evakuasi selagi masih ada kesempatan.

Baca Selengkapnya

Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

16 jam lalu

Peran Besar Amerika Dalam Penggunaan Iron Dome

Dalam pembangunan Iron Dome, Israel mendapat banyak bantuan Amerika

Baca Selengkapnya

Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

19 jam lalu

Dokter Lintas Batas Ajukan 7 Tuntutan pada Israel dan Amerika Serikat

Dokter Lintas Batas prihatin selama satu tahun, sekutu Israel terus memberikan dukungan militer, sementara anak-anak di Gaza dibunuh secara massal

Baca Selengkapnya