Kementerian Pertahanan Isreal Dikabarkan Bersiap Menyerang Rafah

Reporter

Tempo.co

Kamis, 25 April 2024 18:00 WIB

Asap mengepul setelah serangan Israel, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Islam Palestina Hamas, di Rafah, di selatan Jalur Gaza, 22 April 2024. REUTERS/Mahdy Zourob

Surat kabar Jerusalem Post pada Selasa, 22 April 2024, mewartakan Kementerian Pertahanan Israel membeli 40 ribu tenda sebagai bagian dari upaya mengevakuasi pengungsi di wilayah selatan Gaza itu. Evakuasi dilakukan untuk meminimalkan jumlah korban dari warga sipil Gaza setelah Israel berkeras akan tetap menjalankan rencana menghancurkan batalion Hamas tersisa di Rafah.

Terkait pemberitaan ini, Kementerian Pertahanan Israel belum memberikan konfirmasi. Jerusalem Post mewartakan kabar ini dibocorkan oleh sebuah sumber tanpa pengumuman resmi. Satu tenda yang dibeli Israel itu, bisa dihuni sampai 12 orang. Pembelian tenda ini menjadi salah satu sinyalemen adanya persiapan nyata untuk evakuasi warga Gaza di Rafah, di mana ada lebih dari satu juta warga Palestina berlindung di sana.

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berulang kali mengutarakan rencana menginvasi Rafah, yakni satu-satunya kota tersisa di Gaza yang belum mengalami kehancuran besar akibat serangan darat. Militer Israel meyakini masih ada sisa empat batalion Hamas di Rafah serta beberapa panglima tinggi Hamas. Tel Aviv meyakini batalion-batalion Hamas terdiri dari seribu anggota.

Sebelum melancarkan serangan ke Rafah, militer Israel pernah mengatakan akan mengevakuasi warga sipil dari Rafah yang disebut ‘pulau-pulau kemanusiaan’. Di wilayah itu, makanan dan fasilitas kesehatan masih tersedia. Rencana Negeri Bintang Daud menyerang Rafah menuai kecaman luas, termasuk dari sekutu dekat Israel, Amerika Serikat, yang memperingatkan Netanyahu kalau Israel bisa dikucilkan komunitas internasional jika nekat menyerang Rafah.

Serangan Israel buntut dari serangan 7 Oktober 2023 oleh Hamas yang diklaim Israel menewaskan lebih dari 1.200 orang dan lebih dari 250 warga negara Israel disandera Hamas. Balasan Israel itu telah membuat Gaza tinggal puing-puing dan membuat sebagian besar populasinya kehilangan tempat tinggal.

Advertising
Advertising

Serangan darat dan serangan udara Israel telah menewaskan lebih dari 33 ribu orang yang sebagian besar warga sipil Gaza. Dunia internasional pun telah menyerukan gencatan senjata.

Sumber: Reuters

Pilihan editor: Resmi Ditetapkan sebagai Presiden Terpilih, Berapa Harta Kekayaan Prabowo Subianto?

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

5 jam lalu

Tentara Israel dan Hamas Baku Tembak di Jabalia

Tentara Israel baku tembak dengan anggota Hamas di gang-gang sempit di Jabalia pada Jumat, 17 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

12 jam lalu

Militer Israel Temukan Jenazah 3 Sandera dari Jalur Gaza

Kepala juru bicara militer Israel mengatakan mereka menemukan jenazah tiga orang yang disandera Hamas di Jalur Gaza.

Baca Selengkapnya

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

15 jam lalu

13 Negara Layangkan Surat Pernyataan Bersama untuk Israel soal Risiko Serangan ke Rafah

Sebanyak 13 negara melayangkan surat pernyataan bersama untuk Israel yang berisi peringatan jika nekat menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR Amerika Serikat Minta Joe Biden Kirim Senjata ke Israel

DPR AS meloloskan RUU yang akan mendesak Joe Biden untuk memulai lagi pengiriman senjata ke Isreal.

Baca Selengkapnya

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

1 hari lalu

PBB: Dermaga Bantuan Terapung Buatan AS di Gaza Kurang Layak

PBB menyebut dermaga terapung yang baru saja selesai dibangun di Gaza untuk pengiriman bantuan dinilai kurang layak dibandingkan jalur darat

Baca Selengkapnya

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

1 hari lalu

Daftar Negara yang Mendukung Palestina, Ada Indonesia

Mulai dari Indonesia hingga Afrika Selatan, berikut ini adalah negara yang mendukung Palestina melawan agresi Israel

Baca Selengkapnya

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

1 hari lalu

DPR AS Loloskan RUU yang Mendorong Biden Kirim Senjata ke Israel

RUU tersebut diperkirakan tidak akan menjadi undang-undang, tetapi lolosnya beleid itu di DPR AS menunjukkan kesenjangan pada tahun pemilu soal Israel

Baca Selengkapnya

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

1 hari lalu

Menlu Retno: Ada Upaya Sistematis Hambat Bantuan ke Gaza!

Menlu Retno Marsudi menilai bantuan kemanusiaan ini sangat diperlukan masyarakat Gaza saat ini.

Baca Selengkapnya

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

1 hari lalu

Deklarasi Manama: Dukungan Negara-negara Arab untuk Warga Palestina yang Tertindas

Liga Arab menyerukan "perlindungan pasukan penjaga perdamaian PBB di wilayah Palestina yang diduduki" hingga solusi dua negara diimplementasikan.

Baca Selengkapnya

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

1 hari lalu

Sidang Kedua di ICJ, Afrika Selatan: Serangan Israel di Rafah Harus Dihentikan!

Afrika Selatan meminta ICJ untuk mendesak Israel agar segera menarik pasukannya dan menghentikan serangan militer mereka di Kota Rafah, Gaza

Baca Selengkapnya