Setelah Lufthansa, Giliran Qantas Airways Hindari Kawasan Timur Tengah

Reporter

Nabiila Azzahra

Editor

Ida Rosdalina

Sabtu, 13 April 2024 19:56 WIB

Qantas Airlines. Appointmentgroup

TEMPO.CO, Jakarta - Maskapai Australia dan Jerman pekan ini menangguhkan hingga mengubah rute beberapa penerbangan ke kawasan Timur Tengah akibat adanya ancaman serangan balasan Iran terhadap Israel.

Timur Tengah dan Amerika Serikat sedang waspada menghadapi potensi serangan balasan Iran sejak 1 April, ketika pesawat tempur Israel diduga mengebom kompleks kedutaan Iran di Damaskus, Suriah dan menewaskan tujuh penasihat militer Iran.

Israel pada Jumat bersiap menghadapi serangan yang kemungkinan dilakukan oleh Iran atau proksinya, setelah pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei berjanji untuk “menghukum” Israel. Presiden AS Joe Biden mengatakan dia memperkirakan serangan akan terjadi dalam waktu dekat, dan memperingatkan Teheran untuk tidak melanjutkannya.

Menyikapi hal itu, maskapai Australia Qantas Airways mengatakan pada Sabtu, 13 April 2024 bahwa mereka untuk sementara mengubah rute penerbangan antara Perth dan London, Inggris karena kekhawatiran mengenai situasi di Timur Tengah.

“Kami untuk sementara menyesuaikan jalur penerbangan antara Perth dan London karena situasi di beberapa wilayah Timur Tengah,” kata juru bicara Qantas, dikutip oleh Reuters. “Kami akan menghubungi pelanggan secara langsung jika ada perubahan pada pemesanan mereka.”

Maskapai itu mengatakan tidak ada penerbangan antara Perth dan London yang ditunda atau dibatalkan, namun penerbangan pada rute tersebut beroperasi pada jalur penerbangan yang dialihkan melalui Singapura.

Penerbangan maskapai yang berbasis di Sydney lainnya dari dan menuju London tetap tidak berubah karena mengambil jalur penerbangan yang berbeda.

Di Jerman, maskapai penerbangan Lufthansa pada Kamis memperpanjang penangguhan penerbangannya ke Teheran karena alasan yang sama. Lufthansa mengatakan pihaknya telah menangguhkan penerbangan menuju dan dari Teheran hingga mungkin 13 April, dan memperpanjang penangguhannya selama dua hari.

Seorang juru bicara mengatakan pihaknya telah memutuskan untuk tidak mengoperasikan penerbangan dari Frankfurt ke Teheran akhir pekan lalu untuk menghindari kru harus turun untuk bermalam di Teheran.

Lufthansa dan anak perusahaannya Austrian Airlines adalah satu-satunya maskapai penerbangan Barat yang terbang ke Teheran, yang sebagian besar dilayani oleh maskapai penerbangan Turki dan Timur Tengah.

REUTERS

Pilihan Editor: Potensi Serangan Balasan Iran ke Israel, Pemerintah Indonesia Pantau Situasi di Timur Tengah

Berita terkait

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

1 hari lalu

Divonis 8 Tahun Penjara, Sutradara Mohammad Rasoulof Kabur dari Iran

Sutradara film Iran Mohammad Rasoulof mengatakan telah meninggalkan Iran setelah dijatuhi hukuman penjara atas tuduhan keamanan nasional

Baca Selengkapnya

Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

2 hari lalu

Garda Revolusi: Iran Tak Takut Hancurkan Arogansi Global

Panglima Garda Revolusi Iran menyatakan Iran tak pernah terhambat dengan sanksi-sanksi Barat.

Baca Selengkapnya

Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

5 hari lalu

Posisi Kursi Pesawat Terbaik Agar Bisa Tidur Selama Penerbangan Jarak Jauh

Pakar tidur membagikan beberapa tips agar bisa tidur di pesawat selama penerbangan jarak jauh

Baca Selengkapnya

Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

6 hari lalu

Iran akan Ubah Doktrin Nuklir Jika Israel Ancam Keberadaannya

Iran sekali lagi memperingatkan Israel agar tidak mengancam eksistensinya atau mereka akan mengubah doktrin nuklir yang telah diumumkannya.

Baca Selengkapnya

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

6 hari lalu

Maskapai India Ini Batalkan 85 Penerbangan Gara-gara Awak Kabin Cuti Massal

Maskapai penerbangan Air India membatalkan sejumlah penerbangan karena awak kabin ramai-ramai sakit.

Baca Selengkapnya

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

6 hari lalu

Ramai-ramai Pramugari Cuti Sakit, Air India Express Batalkan 40 Penerbangan Setiap Hari sampai 13 Mei

Sekitar 13.000 penumpang terkena dampak pembatalan penerbangan Air India Express.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

10 hari lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

12 hari lalu

Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz

Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.

Baca Selengkapnya

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

13 hari lalu

Lima Perusahaan AS Kena Sanksi Iran karena Terlibat Genosida Gaza

Iran memberikan sanksi kepada perusahaan-perusahaan AS, individu-individu, yang terlibat dalam genosida di Gaza

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

16 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya