PM Inggris Tolak Desakan untuk Menghentikan Penjualan Senjata ke Israel

Reporter

Tempo.co

Kamis, 4 April 2024 17:10 WIB

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak meninggalkan 10 Downing Street untuk menghadiri Pertanyaan Perdana Menteri di Gedung Parlemen di London, Inggris, 18 Oktober 2023. REUTERS/Clodagh Kilcoyne

TEMPO.CO, Jakarta - Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak pada Rabu menolak seruan untuk segera menghentikan penjualan senjata ke Israel. Dia mengatakan bahwa ekspor senjata ke negara tersebut masih dalam peninjauan.

“Kami selalu memiliki rezim perizinan ekspor yang sangat hati-hati dan kami patuhi,” kata Sunak dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Sun.

“Ada serangkaian aturan, regulasi, dan prosedur yang akan selalu kami ikuti.”

Tekanan politik terhadap Sunak untuk menghentikan ekspor senjata ke Israel meningkat setelah tujuh pekerja World Central Kitchen, termasuk tiga warga negara Inggris, tewas dalam serangan udara Israel di Gaza.

Selain pemimpin Skotlandia Humza Yousaf, tiga mantan hakim Mahkamah Agung Inggris bergabung dengan lebih dari 600 pengacara, akademisi hukum dan pensiunan hakim senior untuk menyerukan pemerintah menghentikan penjualan senjata ke Israel.

Advertising
Advertising

Mereka menegaskan hal itu dapat membuat Inggris terlibat dalam genosida di Gaza.

Tiga partai oposisi dan beberapa anggota parlemen dari Partai Konservatif yang berkuasa juga mengatakan pada Rabu bahwa pemerintah Inggris harus mempertimbangkan untuk menangguhkan penjualan senjata.

Mayoritas masyarakat Inggris mendukung larangan penjualan senjata ke Israel, menurut jajak pendapat yang dipublikasikan di The Guardian. Sebanyak 56 persen orang mendukung larangan tersebut dibandingkan dengan 17 persen yang menentangnya, demikian temuan jajak pendapat tersebut.

Menteri Pertahanan Grant Shapps mengatakan kepada parlemen pada November bahwa ekspor pertahanan ke Israel “relatif kecil” yaitu sebesar 42 juta pound pada 2022, berdasarkan data setahun penuh terakhir yang tersedia.

Ekspor militer ke Israel, yang mencakup komponen alat peledak, senapan serbu, dan pesawat militer, berjumlah sekitar 0,4 persen dari total penjualan pertahanan global Inggris pada tahun itu.

Selama konflik sebelumnya di Gaza pada 2014, pemerintah Inggris mengatakan akan menangguhkan sebagian ekspor senjata ke Israel jika permusuhan terus berlanjut. Namun pada akhirnya, mereka tidak mengambil tindakan untuk membatasi penjualan senjata.

Pemerintah Inggris telah menjual senjata dan komponen militer senilai lebih dari 570 juta pound ke Israel sejak 2008.

Pilihan Editor: Pemimpin Skotlandia Hingga Mantan Hakim Agung Desak Inggris Berhenti Jual Senjata ke Israel

AL JAZEERA

Berita terkait

Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

1 jam lalu

Joe Biden: Apa yang Terjadi di Gaza Bukan Genosida

Presiden AS Joe Biden menekankan bahwa Israel tidak melakukan tindak genosida di Gaza.

Baca Selengkapnya

Ini 5 Target Penangkapan ICC atas Kejahatan Perang di Gaza

6 jam lalu

Ini 5 Target Penangkapan ICC atas Kejahatan Perang di Gaza

Jaksa ICC telah mengajukan surat penangkapan terhadap lima orang yang dianggap bertanggung jawab atas kejahatan perang dan kemanusiaan di Gaza.

Baca Selengkapnya

Pengadilan Inggris Izinkan Julian Assange Ajukan Banding atas Ekstradisi AS

7 jam lalu

Pengadilan Inggris Izinkan Julian Assange Ajukan Banding atas Ekstradisi AS

Pengadilan Inggris memutuskan bahwa pendiri WikiLeaks Julian Assange dapat mengajukan banding atas perintah ekstradisinya ke AS atas tuduhan spionase

Baca Selengkapnya

Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

8 jam lalu

Tiga Isu Penentu Hasil Pilpres AS 2024: Inflasi, Aborsi dan Perang Israel di Gaza

Mantan Dubes AS untuk Indonesia menilai ada tiga isu yang menjadi faktor penentu hasil persaingan Biden dan Trump dalam pilpres AS 2024.

Baca Selengkapnya

Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

19 jam lalu

Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

Presiden Jokowi menilai PBB perlu bertindak lebih menyelesaikan akar persoalan konflik, yakni pendudukan ilegal Israel atas tanah Palestina.

Baca Selengkapnya

Jaksa ICC Sedang Upayakan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pemimpin Hamas

21 jam lalu

Jaksa ICC Sedang Upayakan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu dan Pemimpin Hamas

Jaksa ICC sedang meminta surat perintah penangkapan bagi pemimpin Hamas Yahya Sinwar dan PM Israel Benyamin Netanyahu

Baca Selengkapnya

Israel Bantah Terlibat dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi

21 jam lalu

Israel Bantah Terlibat dalam Kecelakaan Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi

Israel dilaporkan membantah terlibat dalam kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi, yang tewas akibat kecelakaan helikopter pada Minggu

Baca Selengkapnya

Saat Israel Curigai Hamas Eksploitasi Starlink di Gaza

1 hari lalu

Saat Israel Curigai Hamas Eksploitasi Starlink di Gaza

Saat Elon Musk sumbangkan Starlink untuk misi kemanusiaan di Gaza, Menteri Komunikasi Israel, Shlomo Karhi curiga hal itu bakal dieksploitasi Hamas.

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Pesawat Jatuh di BSD Tangerang, Kepala RS Polri Kramat Jati : 1 Korban Sudah Dipulangkan

1 hari lalu

Korban Tewas Pesawat Jatuh di BSD Tangerang, Kepala RS Polri Kramat Jati : 1 Korban Sudah Dipulangkan

Kepala Rumah Sakit Polri Kramat Jati sebut 1 korban tewas dalam tragedi pesawat jatuh di Lapangan Sunburst, BSD City, Tangerang Selatan telah dipulangkan ke keluarga.

Baca Selengkapnya

Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

1 hari lalu

Aksi Solidaritas Palestina di Semarang Suarakan Boikot Produk Terafiliasi Israel

"Memasifkan gerakan boikot dan menarik investasi dalam bentuk apapun terhadap produk yang mendukung dan berafiliasi dengan zionis Israel," ujar perwakilan aksi, Fikri Arif Pradita, diikuti para peserta

Baca Selengkapnya