Umat Katolik Palestina Rayakan Paskah di Tengah Serangan Israel

Senin, 1 April 2024 09:00 WIB

Anak-anak Palestinian berdiri didepan Gereja St. Porphyrios di kota Gaza (24/7). Gereja St. Porphyrios menampung ratusan warga Palestina yang mengungsi selama serangan Israel ke Gaza. AP/Lefteris Pitarakis

TEMPO.CO, Jakarta - Gereja-gereja Katolik dan Latin di Palestina pada Minggu, 31 Maret 2024, merayakan Minggu Paskah tahun ini di tengah agresi militer Israel di Gaza dan ketegangan di Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Kantor berita Palestina WAFA melaporkan, Uskup Agung Pierbattista Pizzaballa selaku Patriark Latin Yerusalem memimpin Misa Paskah di Gereja Makam Suci di Kota Tua Yerusalem.

Ibadah tersebut dihadiri para uskup, imam, biarawan, biarawati dan sejumlah jemaah, sebagian besar berasal dari Yerusalem dan wilayah tahun 1948. Namun, ribuan warga Kristen Palestina dari Tepi Barat dihalangi otoritas Israel untuk memasuki kota suci tersebut. Pasukan Israel memberlakukan tindakan militer ketat di sekitar Yerusalem dan dan Kota Tua di dalamnya, sehingga meningkatkan intensitas penjagaan di pos-pos pemeriksaan.

Kota Tua di Yerusalem Timur yang diduduki Israel merupakan rumah bagi tempat suci dari tiga agama berbeda, yaitu Tembok Ratapan yang menjadi tempat berdoa dan ziarah suci bagi umat Yahudi, Kubah Shakhrah di tengah kompleks Masjid Al Aqsa, dan Gereja Makam Suci yang dibangun pada abad keempat.

Baik umat muslim maupun Kristen, Israel mewajibkan warga mengantongi izin khusus agar dapat menyeberang ke Yerusalem untuk beribadah, dan izin tersebut sering kali diberikan berdasarkan faktor usia atau kuota yang terbatas.

Gereja-gereja pun membatalkan sebagian besar kegiatan perayaan keagamaan, mengingat agresi Israel masih berlangsung di Gaza sejak tahun lalu. Menurut pantauan media setempat, perayaan Paskah tahun ini hanya sebatas Misa, doa dan upacara keagamaan.

Meskipun ada pembatasan perjalanan dan pembatalan penerbangan karena serangan Israel, umat Kristen dari berbagai negara berhasil tiba di Yerusalem dalam jumlah terbatas. Namun, mereka menghadapi tantangan saat melewati Jembatan Raja Hussein yang melintasi Sungai Yordan dan dikuasai Israel.

Di Betlehem, Misa Paskah diadakan di Gereja St. Catherine, bersebelahan dengan Gereja Kelahiran. Ibadah serupa juga diadakan di gereja-gereja Katolik di Bethlehem, Beit Sahour, dan Beit Jala. Sementara di Yerikho, Misa Paskah dilaksanakan di Gereja Paroki Latin Gembala yang Baik.

Misa Paskah di Kota Gaza berlangsung di Gereja Latin Keluarga Kudus, walau tentara Israel masih menggempur wilayah kantong tersebut. Pastor Youssef Asaad memimpin Misa, diikuti warga pengungsi yang mencari perlindungan di gereja sejak dimulainya serangan 7 Oktober 2023.

Pastor Gabriel Romanelli dari gereja tersebut menuliskan pesan renungan Paskah yang dirilis portal berita resmi Tahta Suci Vatikan, Vatican News. Ia merenungi kebangkitan Yesus, tiga hari setelah penyaliban di Bukit Golgota di Yerusalem, yang saat itu menjadi tempat bencana; ia membandingkannya dengan situasi di Gaza saat ini.

“Adapun Golgota Gaza, saat ini juga merupakan sebuah bencana: begitu banyak orang mati! terluka, sakit, kelaparan, orang-orang dibiarkan begitu saja, sandera dan tahanan, kesepian, dan depresi,” kata Pastor Romanelli, seperti dikutip Vatican News. Pastor itu juga menulis bahwa manusia tidak bisa menutupi matahari dengan tangan manusia atau berpura-pura bahwa kenyataan di Gaza baik-baik saja.



WAFA | VATICAN NEWS

Pilihan editor: Joe Biden Diam-diam Beri Izin Penjualan Senjata ke Israel

Advertising
Advertising

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Ini Rencana Besar Negara-negara Arab untuk Palestina Pascaperang

2 jam lalu

Ini Rencana Besar Negara-negara Arab untuk Palestina Pascaperang

Negara-negara Arab berkumpul membahas masa depan Palestina pascaperang.

Baca Selengkapnya

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

4 jam lalu

Pengungsi Palestina Terlunta-lunta, PMI akan Kirim Bantuan 500 Unit Tenda ke Gaza

Sekretaris Jenderal PMI menyatakan akan terus mengirim bantuan kemanusiaan ke Gaza, Palestina, termasuk 500 unit tenda yang bakal dikirim pekan ini

Baca Selengkapnya

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

5 jam lalu

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.

Baca Selengkapnya

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

6 jam lalu

Hakim Kanada Tolak Perintahkan Pembubaran Demo Pro-Palestina di Kampus

Hakim Kanada menegaskan Universitas McGill tidak dapat membuktikan terjadi kekerasan dalam demo pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

7 jam lalu

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

Lily Greenberg Call, seorang staf Yahudi di Departemen Dalam Negeri AS, menuduh Biden memberikan dukungan bagi "bencana" serangan Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

7 jam lalu

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

Sembilan orang relawan medis MER-C tertahan ketika berupaya keluar dari Jalur Gaza lewat perbatasan Rafah.

Baca Selengkapnya

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

8 jam lalu

20 Dokter AS Terjebak di Gaza, Gedung Putih Klaim Upayakan Evakuasi

Gedung putih mengatakan pemerintah AS berupaya mengevakuasi sekelompok dokter AS yang terjebak di Gaza setelah Israel menutup perbatasan Rafah

Baca Selengkapnya

Indonesia Kutuk Blokade Bantuan Kemanusiaan Gaza oleh Warga Israel

8 jam lalu

Indonesia Kutuk Blokade Bantuan Kemanusiaan Gaza oleh Warga Israel

Indonesia mengecam perintangan pengantaran bantuan kemanusiaan dari masyarakat internasional untuk masyarakat Palestina di Gaza oleh warga Israel

Baca Selengkapnya

Mahasiswi Palestina di Indonesia Memaknai Hari Nakba

14 jam lalu

Mahasiswi Palestina di Indonesia Memaknai Hari Nakba

Hari Nakba merupakan peristiwa pengusiran dan pembersihan etnis massal terhadap sebagian besar rakyat Palestina yang berlangsung pada 1947 - 1948.

Baca Selengkapnya

Ahmad Muzani Salurkan Infak Kemanusiaan Melalui BAZNAS RI untuk Palestina

21 jam lalu

Ahmad Muzani Salurkan Infak Kemanusiaan Melalui BAZNAS RI untuk Palestina

Wakil Ketua MPR RI, Ahmad Muzani, menyalurkan infak kemanusiaan untuk Palestina sebesar Rp300 juta melalui Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI.

Baca Selengkapnya