Survei: Responden Nilai Kineja Donald Trump Lebih Baik dari Joe Biden

Reporter

Tempo.co

Senin, 4 Maret 2024 18:30 WIB

Donald Trump dan Joe Biden. REUTERS/Jonathan Ernst/Brian Snyder

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah survei terbaru yang dilakukan CBS News terhadap 2.159 orang dewasa dan dipublikasi hasilnya pada Minggu, 3 Maret 2024, mengungkap tingkat kinerja mantan Presiden Donald Trump lebih tinggi ketimbang penerusnya saat ini Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Survei menemukan ada 46 persen responden menilai pemerintahan Trump ‘cemerlang’ atau ‘bagus’. Bandingkan dengan Biden, dimana hanya 33 persen responden yang memberikan rating positif pada pemerintahannya.

Warga Amerika Serikat sebagian besar merasa suram dengan prospek negara mereka menjelang pemilu presiden November 2024. Pada pemilu nanti, kandidat presiden dari Partai Republik akan menantang Presiden Biden. Dalam survei CBS News terungkap hanya 6 persen responden yang yakin Amerika Serikat akan baik-baik saja, bandingkan dengan 36 persen responden yang menduga negara akan sangat buruk.

Dikalangan responden, Biden mendapat penilaian sangat buruk, termasuk dalam hal perekonomian, penanganan terhadap kejahatan dan keamanan wilayah perbatasan. Jajak pendapat itu menemukan ada 44 persen responden yakin inflasi lebih longgar di bawah kebijakan-kebijakan Trump, dibanding 17 persen yang menilai inflasi lebih baik di bawah pendekatan Biden.

Advertising
Advertising

Sebanyak 72 persen responden mengatakan ilegal imigrasi akan berkurang di bawah pemerintahan Trump, ketimbang 22 persen di bawah kebijakan-kebijakan Biden. Dalam sejarah Amerika Serikat, Biden, 81 tahun, adalah presiden tertua Amerika Serikat. Beberapa responden dalam survei juga waswas dengan kondisi kesehatan serta kesehatan mentalnya dalam menjalani tugas-tugas sebagai presiden.

Survei mengungkap 68 persen responden yang merupakan warga negara Amerika Serikat, yakin secara kognitif Biden tidak sehat untuk menjabat sebagai orang nomor satu di Negeri Abang Sam. Sedangkan 74 persen menyebut Biden tidak cukup sehat secara fisik. Adapun Trump, sebanyak 51 persen responden meminta Trump diperiksa kesehatan mentalnya dan 46 persen meminta dia tes kesehatan.

CBS mewartakan dukungan responden untuk pemilu presiden 2024 pada Trump saat ini unggul dalam melampaui Biden dengan presentase 52-48 poin. Itu adalah selisih terbesar yang pernah terjadi.

Sumber: RT.com

Pilihan editor: Warga Gaza Kelaparan, Kamala Harris Minta Israel dan Hamas Segera Bikin Kesepakatan

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

5 jam lalu

Menjelang Pelantikan Presiden, Kapal Perang Amerika Serikat Berlayar Melintasi Selat Taiwan

Kapal perang Amerika Serikat berlayar melintasi Selat Taiwan pada Rabu, 8 Mei 2024, atau kurang dari dua pekan sebelum presiden Taiwan yang baru

Baca Selengkapnya

USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

6 jam lalu

USAID dan Kementerian Agama Bikin Acara Global Santri Fest

USAID bekerja sama dengan Kementerian Agama RI mengadakan yang ditujukan memberikan informasi praktis bagi para santri soal beasiswa di Amerika Serika

Baca Selengkapnya

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

9 jam lalu

Sivitas Akademika Universitas Andalas Gelar Aksi Bela Palestina: Unand Student For Justice In Palestine

Setelah puluhan kampus di Amerika, kini sivitas akademika Universitas Andalas (Unand) gelar aksi bela Palestina dengan tema Unand Student For Justice.

Baca Selengkapnya

Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

9 jam lalu

Joe Biden Janji Tunda Pengiriman Senjata Jika Israel Nekat Serang Rafah

Joe Biden untuk pertama kali mengutarakan ke publik akan menahan senjata untuk Tel Aviv jika tentara Israel melakukan invasi ke Rafah

Baca Selengkapnya

Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

1 hari lalu

Hentikan Sementara Pengiriman Senjata, Amerika Serikat Ingin Peringatkan Israel

Sumber mengatakan langkah penghentian sementara senjata ke Israel adalah untuk memperingatkan Tel Aviv jangan menyerang Rafah

Baca Selengkapnya

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

1 hari lalu

AS Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel, Khawatir Serangan ke Rafah

Amerika Serikat menghentikan pengiriman senjata yaitu 3.500 bom ke Israel pekan lalu, khawatir digunakan di Rafah.

Baca Selengkapnya

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

1 hari lalu

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Sebut Israel akan Kembali Buka Penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah

Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat meyakinkan Israel akan kembali membuka penyeberangan Kerem Shalom dan Rafah.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

1 hari lalu

Top 3 Dunia: Jusuf Kalla Bertemu Hamas Hingga AS-Israel Diduga Langgar Hukum Internasional

Berita Top 3 Dunia pada Selasa 7 Mei 2024 diawali oleh kabar Ketua Umum PMI Jusuf Kalla meminta kelompok Palestina Hamas untuk bersatu dengan Fatah

Baca Selengkapnya

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

1 hari lalu

Polisi New York Tangkap Demonstran Pro-Palestina di Dekat Acara Met Gala

Pengunjuk rasa pro-Palestina mengadakan protes di sekitar acara mode bergengsi Met Gala di Museum Seni Metropolitan, New York.

Baca Selengkapnya

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

1 hari lalu

Bintang Film Dewasa Stormy Daniels Dijadwalkan Bersaksi dalam Sidang Donald Trump

Stormy Daniels, bintang film dewasa yang menjadi pusat persidangan uang tutup mulut mantan presiden Donald Trump, akan bersaksi

Baca Selengkapnya