Zelensky: Koridor Pasokan Biji-bijian di Laut Hitam Sulit Bertahan tanpa Bantuan AS

Reporter

Tempo.co

Selasa, 27 Februari 2024 13:00 WIB

Presiden AS Joe Biden bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky di Ruang Oval Gedung Putih di Washington, 21 September 2023. REUTERS/Kevin Lamarque

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan pada Senin 26 Februari 2024 malam bahwa tanpa bantuan militer baru dari Amerika Serikat, negaranya tidak akan mampu mempertahankan koridor pelayaran Laut Hitam. Koridor ini memungkinkan Kyiv mengekspor jutaan ton biji-bijian ke pasar global.

Ukraina meluncurkan koridor pelayaran yang mencakup pantai barat Laut Hitam dekat Rumania dan Bulgaria pada Agustus. Ini sebulan setelah Rusia keluar dari perjanjian penting selama setahun – yang ditengahi oleh PBB dan Turki – yang memungkinkan ekspor Laut Hitam yang aman bagi hampir 33 juta metrik ton gandum Ukraina.

Ukraina dapat mengekspor semua biji-bijian dari panennya pada 2023, meskipun ada serangan Rusia terhadap pelabuhan dan infrastruktur Ukraina, kata kantor luar negeri Inggris bulan ini.

“Kami… menciptakan rute baru di Laut Hitam,” kata Zelensky kepada CNN dalam sebuah wawancara, menggambarkan koridor pelayaran tersebut sebagai “sukses besar” karena sejauh ini memungkinkan ekspor sekitar 30 juta ton biji-bijian dan produk pertanian lainnya.

Namun, dia memperingatkan bahwa jika Kongres AS tidak menyetujui bantuan keamanan baru senilai US$60 miliar, maka masa depan koridor pelayaran akan diragukan. PBB menyalahkan invasi Rusia ke Ukraina dua tahun lalu karena memperburuk krisis pangan global.

Advertising
Advertising

Ukraina dan Rusia merupakan eksportir biji-bijian utama.

“Saya pikir rute tersebut akan ditutup… karena untuk mempertahankannya, diperlukan juga beberapa amunisi, beberapa pertahanan udara, dan beberapa sistem lainnya,” kata Zelensky.

PBB mengatakan telah terjadi puluhan serangan terhadap fasilitas produksi dan ekspor biji-bijian Ukraina. Rusia mengatakan pihaknya menargetkan infrastruktur militer, bukan infrastruktur sipil.

Partai Republik yang konservatif di DPR AS mengancam akan memblokir bantuan militer lebih lanjut. Ukraina kekurangan personel dan amunisi, terutama artileri berat, dan kehilangan kekuatan setelah merebut kembali sekitar setengah wilayah yang direbut Rusia ketika menginvasi pada Februari 2022.

Ukraina memanen sekitar 80 juta ton biji-bijian dan minyak sayur pada 2023, termasuk surplus yang dapat diekspor sekitar 50 juta ton pada musim Juli hingga Juni 2023/24, kata pemerintah negara tersebut.

Pilihan Editor: Ekspor Biji-bijian Ukraina Lewat Koridor Baru Laut Hitam Capai 4 Juta Ton

REUTERS

Berita terkait

Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

14 jam lalu

Perwira Angkatan Darat AS Mundur, Protes Dukungan terhadap Israel untuk Serang Gaza

Harrison Mann, perwira Angkatan Darat Amerika Serikat mengumumkan mundur sebagai protes atas dukungan Washington terhadap perang Israel di Gaza.

Baca Selengkapnya

Alasan 9 Negara Ini Menolak Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Termasuk Argentina dan Papua Nugini

20 jam lalu

Alasan 9 Negara Ini Menolak Palestina Jadi Anggota Penuh PBB, Termasuk Argentina dan Papua Nugini

Sebanyak 143 negara mendukung Palestina menjadi anggota penuh PBB, 9 negara menolak dan 25 negara lain abstain. Apa alasan mereka menolak?

Baca Selengkapnya

Korban Tewas Lebih 35.000 Orang, AS Bantah Israel Lakukan Genosida di Gaza

21 jam lalu

Korban Tewas Lebih 35.000 Orang, AS Bantah Israel Lakukan Genosida di Gaza

Gedung Putih membantah bahwa Israel melakukan genosida di Gaza. Warga Palestina yang tewas di Gaza sudah lebih dari 35.000 orang.

Baca Selengkapnya

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

1 hari lalu

Senator AS Sarankan Israel Serang Gaza dengan Bom Nuklir

Senator AS Lindsey Graham melontarkan pernyataan kontroversial terkait agresi Israel di Gaza. Ia menyarankan Israel membom nuklir Gaza

Baca Selengkapnya

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

1 hari lalu

Ditangkap di Australia, Mantan Pilot Marinir AS Akui Bekerja dengan Peretas Cina

Mantan pilot Marinir AS yang menentang ekstradisi dari Australia, tanpa sadar bekerja dengan seorang peretas Tiongkok, kata pengacaranya.

Baca Selengkapnya

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

1 hari lalu

Calon Menhan Rusia: Tentara Butuh Tunjangan dan Akses Kesejahteraan Lebih Baik

Calon menhan Rusia yang ditunjuk oleh Presiden Vladimir Putin menekankan perlunya kesejahteraan yang lebih baik bagi personel militer.

Baca Selengkapnya

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

1 hari lalu

Antony Blinken Akui Israel Tak Punya Rencana Kredibel untuk Serang Rafah

Antony Blinken memperingatkan serangan Israel bisa memicu sebuah pemberontakan.

Baca Selengkapnya

Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

1 hari lalu

Kekayaan Pendiri Google Mencapai Bilangan Kuadriliun, Berapa Triliun?

Gabungan kekayaan pendiri Google Larry Page dan Sergey Brin mencapai kuadriliun. Berapa triliun banyaknya?

Baca Selengkapnya

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

1 hari lalu

Korea Utara Dukung Resolusi PBB untuk Keanggotaan Palestina

Korea Utara pada Ahad mendukung resolusi Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa yang memberikan "hak dan keistimewaan" kepada Palestina

Baca Selengkapnya

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

1 hari lalu

Siapakah Andrei Belousov, Menteri Pertahanan Pilihan Putin?

Presiden Rusia Vladimir Putin secara mengejutkan mengusulkan Andrei Belousov, seorang sipil ekonom menjadi menteri pertahanan.

Baca Selengkapnya