Mantan Staf Google Klaim Mengundurkan Diri karena Rasisme

Reporter

Tempo.co

Sabtu, 24 Februari 2024 18:00 WIB

Logo Google terlihat di kantor pusat perusahaan Eropa di Dublin, Irlandia, 27 Februari 2021. [REUTERS / Clodagh Kilcoyne]

Shaun Maguire, mantan staf Google, baru-baru ini mengungkap kalau dia mengundurkan diri dari perusahaan itu setelah menduga dia ditolak mendapat promosi jabatan karena berkulit putih. Maguire menggambarkan Google seperti tempat sampah terbakar.

Sebelum benar-benar menceritakan kisahnya, Maguire melakukan jajak pendapat di X dengan menanyakan pada para pengguna apakah dia benar-benar harus mengungkap ke publik pengalaman saat dia tidak bisa mendapat promosi jabatan gara-gara berkulit putih dan 91 persen responden menjawab ‘Ya’. Dia mengungkap, Google menyangkal apa yang telah terjadi padanya dan tidak ada staf dari Google yang mencoba menghubunginya.

“Sejujurnya, ini menyedihkan. Saya tidak ingin kompensasi apapun. Saya hanya ingin Anda (Google) memperbaiki permasalahan ini, khususnya jika Anda ingin unggul dalam hal AI,” kata Maguire.

Advertising
Advertising

Maguire bekerja di Google pada 2016 sampai 2019. Meskipun dia salah satu karyawan dengan kinerja cemerlang di perusahaan, atasannya di Google Ventures memberitahunya kalau promosi jabatan sering dibatasi quota. Ucapan itu seolah mengartikan meskipun Maguire punya kinerja paling bagus, namun atasannya tak bisa memberikan promosi jabatan karena ada batasan quota dan Maguire mungkin akan kebagian kesempatan berikutnya sehingga dia diminta bersabar.

Dugaan quota dalam promosi jabatan muncul setelah ada tekanan dari beberapa kelompok karyawan yang terbentuk usai #MeToo skandal, yang menuntut perempuan lebih banyak direkrut bekerja dan kandidat dalam promosi jabatan lebih beragam di Google.

Atasan Maguire awalnya berkeras quota promosi jabatan itu berdasarkan keberagaman, namun komitmen itu luntur karena ancaman beberapa karyawan yang mengudurkan diri. Tekanan ini pun akhirnya sampai ke pendiri Google Sergey Brin dan Larry Page, namun Google menolak klaim tersebut

“Pendiri Google dan dewan direksi tidak pernah berbicara dengan (google Ventures) mengenai permasalahan pribadi. Shaun adalah investor bertalenta dan kami mendoakannya. Keputusan soal promosi jabatannya dan kenaikan karirnya di Google Ventures tidak pernah sama sekali melibatkan pertimbangan ras dan gendernya,” demikian keterangan Juru bicara Google seperti dipublikasi New York Post.

Sumber: ndtv.com

Pilihan editor: Retno Marsudi Desak ICJ Nyatakan Pendudukan Israel di Palestina Ilegal

Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini

Berita terkait

Google Pixel 8a Diluncurkan Diam-diam, Ini Spesifikasinya

4 jam lalu

Google Pixel 8a Diluncurkan Diam-diam, Ini Spesifikasinya

Google Pixel 8a memiliki layar OLED 6,1 inci dengan resolusi FHD+.

Baca Selengkapnya

Google Cloud Rilis Pelatihan Online Gratis yang Bersertifikat Global

23 jam lalu

Google Cloud Rilis Pelatihan Online Gratis yang Bersertifikat Global

Ada beragam cara meningkatkan keahlian di bidang teknologi informasi. Salah satunya dengan mengikuti pelatihan online gratis dari Google.

Baca Selengkapnya

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

1 hari lalu

Terkini: Keluarga Prabowo Subianto Bangun Pabrik Timah di Batam, Republika Berhentikan 60 Karyawan

Adik kandung presiden terpilih Prabowo Subianto, Hashim Djojohadikusumo, meresmikan perusahaan produksi solder dari timah di Kota Batam.

Baca Selengkapnya

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

1 hari lalu

Marak PHK di Awal 2024, Apindo: Angka Pengangguran akan Meningkat

Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengungkap maraknya pemutusan hubungan kerja atau PHK di awal 2024. Bakal meningkatkan angka pengangguran.

Baca Selengkapnya

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

3 hari lalu

Cara Membatalkan Email yang Terlanjur Terkirim di Gmail

Gmail menyediakan pilihan batalkan pengiriman email sesaat setelah email terkirim. Berikut caranya.

Baca Selengkapnya

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

4 hari lalu

4 Fakta Project Nimbus, Layanan Teknologi untuk Israel yang Didemo Pekerja Google dan Amazon

Project Nimbus merupakan kontrak yang menyediakan bantuan teknologi kepada Israel.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

4 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Spesifikasi Lengkap dan Harga Google Pixel 8a

Ponsel Google Pixel 8a akan menampilkan layar 6,1 inci dengan refresh rate 120Hz dan kecerahan puncak 2.000 nits.

Baca Selengkapnya

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

5 hari lalu

Giliran OpenAI Garap Search Engine Berbasis AI, Saingi Produk Google dan Microsoft

OpenAI bersiap meluncurkan mesin pencari berbasis AI, tak ingin ketinggalan dari Gemini AI milik Google dan Copilot besutan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

5 hari lalu

Bocoran Terbaru Ungkap Fitur AI iOS 18, Ini Detailnya

Aplikasi inti iOS Apple telah dijadwalkan untuk menerima peningkatan AI.

Baca Selengkapnya

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

5 hari lalu

Google Rilis ChromeOS 124 untuk Chromebook, Ini Fitur-fitur Barunya

Berikut peningkatan-peningkatan yang ada pada pembaruan ChromeOS 124.

Baca Selengkapnya