Larangan Jual Miras di Timur Tengah Melonggar, Saudi Susul Uni Emirat Arab, Qatar, Libanon dan Mesir

Senin, 5 Februari 2024 16:05 WIB

Ilustrasi bar minuman keras di klub malam atau diskotek. Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta - Arab Saudi, sebuah negara Timur Tengah yang selama ini dikenal dengan kebijakan ketatnya terhadap alkohol, kini berencana membuka toko miras yang khusus melayani para diplomat nonmuslim.

Langkah ini mengejutkan banyak pihak mengingat larangan penjualan miras yang telah berlaku sejak 1952. Pemerintah Arab Saudi menyatakan bahwa langkah ini sebagai bagian dari upaya melawan perdagangan gelap alkohol yang diterima oleh misi diplomatik.

Arab Saudi berencana membuka penjualan alkohol khusus untuk para diplomat nonmuslim di dalam wilayah diplomatik Riyadh. Langkah ini diambil sebagai bagian dari reformasi sosial yang diusung dalam agenda Visi 2030 oleh Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

Arab Saudi akan membuka toko alkohol di kawasan diplomatik Riyadh yang hanya dapat diakses oleh para diplomat nonmuslim yang terdaftar melalui aplikasi "Diplo App".

"Proses baru ini akan fokus pada pengalokasian jumlah tertentu dari barang-barang alkohol ketika memasuki Kerajaan untuk mengakhiri proses yang tidak diatur sebelumnya," demikian disampaikan dalam pernyataan resmi pada 24 Januari.

Advertising
Advertising

Meskipun langkah ini merupakan langkah signifikan dalam liberalisasi aturan alkohol di Arab Saudi, kebijakan ini tetap terbatas pada para diplomat nonmuslim dan tidak mencakup penduduk lokal. Pada prinsipnya, alkohol tetap dilarang dan tunduk pada hukuman bagi warga yang melanggar.

Dilansir dari newarab.com, Arab Saudi bukanlah satu-satunya negara Arab yang menghadapi perubahan dalam kebijakan alkohol. Negara-negara seperti Uni Emirat Arab (UAE), Qatar, Libanon, dan Mesir juga memiliki aturan yang berbeda-beda terkait alkohol, sesuai dengan lansiran dari sumber yang diberikan.

Di UAE, yang dianggap sebagai salah satu negara paling liberal di wilayah Teluk, penduduk asing dapat memperoleh izin untuk membeli alkohol dari toko-toko miras yang telah ditentukan untuk konsumsi pribadi.

Sementara itu, di Qatar, alkohol dapat ditemukan di hotel dan bar, dan dapat dibeli oleh ekspatriat melalui sistem izin. Hal serupa juga terjadi di Oman, di mana penduduk dapat memperoleh lisensi untuk mengonsumsi alkohol di rumah dan di hotel serta restoran.

Di Lebanon, tidak ada larangan terkait alkohol. Minuman beralkohol bebas tersedia di restoran, bar, dan toko. Sama halnya dengan Lebanon, Mesir juga tidak memberlakukan larangan terkait alkohol. Minuman beralkohol dapat dengan mudah ditemukan di restoran, bar, dan toko.

Situasinya menjadi lebih rumit di Yaman, yang secara resmi merupakan negara kering. Meskipun demikian, alkohol masih bisa dikonsumsi di properti pribadi dan dijual kepada orang asing di hotel dan klub malam di Sanaa dan Aden.

Beberapa negara Muslim lainnya juga memiliki batasan terhadap konsumsi alkohol, sejalan dengan larangan dalam Islam terhadap minuman keras. Namun, hanya sedikit negara yang menerapkan larangan total.

M RAFI AZHARI | DW

Pilihan Editor: Arab Saudi Disebut Tawar Menawar dengan Washington untuk Normalisasi Hubungan Israel

Berita terkait

Menag Yaqut Ingatkan Jemaah Haji Antisipasi Cuaca Panas di Arab Saudi: Bisa Capai 50 Derajat

1 hari lalu

Menag Yaqut Ingatkan Jemaah Haji Antisipasi Cuaca Panas di Arab Saudi: Bisa Capai 50 Derajat

Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas, mengimbau jemaah haji menjaga kesehatan untuk mengantisipasi cuaca panas di Arab Saudi.

Baca Selengkapnya

Catat Ini Penempatan Hotel Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah

1 hari lalu

Catat Ini Penempatan Hotel Jemaah Haji Indonesia di Makkah dan Madinah

Penempatan akomodasi jemaah haji Indonesia di Madinah berada pada wilayah Markaziyah Syimaliyah, Markaziyah Gharbiyah, dan Markaziyah Janubiyah.

Baca Selengkapnya

Cek Persiapan Layanan Haji, Menag Terbang ke Arab Saudi Hari ini

1 hari lalu

Cek Persiapan Layanan Haji, Menag Terbang ke Arab Saudi Hari ini

Tahun ini, Indonesia mendapat 241.000 kuota haji, terdiri atas 213.320 jemaah haji reguler dan 27.680 jemaah haji khusus.

Baca Selengkapnya

Keras, Arab Saudi Ultimatum Israel Agar Tak Serang Rafah

1 hari lalu

Keras, Arab Saudi Ultimatum Israel Agar Tak Serang Rafah

Arab Saudi menekan Israel agar tak menyerang Rafah.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Usut Dugaan Penyelundupan Miras Melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

3 hari lalu

Bea Cukai Usut Dugaan Penyelundupan Miras Melalui Pelabuhan Tanjung Emas Semarang

Penyelundupan miras melalui Pelabuhan Tanjung Emas disamarkan sebagai pengiriman tekstil. Mendapat atensi dari Kantor Pusat Bea Cukai.

Baca Selengkapnya

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

5 hari lalu

Media AS Sebut Arab Saudi Tangkap Warganya yang Kritik Israel soal Gaza

Menurut media asal AS, Arab Saudi menangkap warganya karena mengkritik Israel di media sosial terkait perang di Gaza.

Baca Selengkapnya

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

6 hari lalu

Retno Marsudi Bahas Langkah Perlindungan WNI di Tengah Krisis Timur Tengah

Retno Marsudi menilai situasi Timur Tengah telah mendesak Indonesia untuk mempersiapkan diri jika situasi semakin memburuk, termasuk pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

6 hari lalu

Bidik Peziarah di Luar Ibadah Haji dan Umrah, Arab Saudi Kenalkan Platform Nusuk

Arab Saudi mengundang pelancong menjelajahi budaya, sejarah, dan petualangan di luar perjalanan keagamaan seperti haji dan umrah.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

6 hari lalu

5 Fakta Osama bin Laden, Pendiri Al-Qaeda yang Ditembak Mati AS pada 2 Mei 2011

Hari ini, 2 Mei 2011, Osama bin Laden ditembak mati oleh pasukan Amerika. Berikut fakta-fakta Osama bin Laden.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

7 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya