Netanyahu Tolak Negosiasi dengan Hamas untuk Bebaskan Sandera

Kamis, 18 Januari 2024 19:15 WIB

Tiga sandera Israel masing-masing Yossi Sharabi, Noa Argamani, dan Itai Svirsky yang videonya ditayangkan Hamas, 14 Januari 2024.

TEMPO.CO, Jakarta -Perdana Menteri Benyamin Netanyahu menolak negosiasi dengan kelompok pejuang Palestina Hamas untuk membebaskan warga Israel yang masih disandera, media Israel melaporkan pada Rabu.

Penolakan Netanyahu berdasarkan proposal perundingan baru dengan Hamas yang direncanakan oleh pemerintahan Israel.

Stasiun televisi Channel 13 Israel melansir bahwa para menteri yang tidak disebutkan namanya telah menguraikan kerangka umum kesepakatan dalam beberapa hari terakhir yang bertujuan untuk menjamin pembebasan sandera Israel yang ditahan oleh Hamas.

Negosiasi diperkirakan akan dilanjutkan melalui mediator yang tidak disebutkan namanya.

“Netanyahu menangani kesepakatan penyanderaan dengan menolak berkomitmen,” kata seorang pejabat pemerintah yang tidak disebutkan namanya, seperti dikutip Channel 13.

Advertising
Advertising

Laporan tersebut mengatakan bahwa menteri kabinet perang Benny Gantz dan pengamat Gadi Eisenkot tidak diberitahu atau diajak berunding mengenai perubahan tersebu.

Beberapa menteri yang marah dikabarkan mengonfrontasi Netanyahu mengenai masalah tersebut.

Kantor Netanyahu mengatakan syarat yang diminta oleh Hamas-- yang kemudian ditolak mentah-mentah oleh perdana menteri--adalah akhir dari perang.

Sementara diplomat yang tidak disebutkan namanya mengatakan upaya mencapai kesepakatan perihal pembebasan sandera belum berhenti.

Israel mengklaim bahwa Hamas telah menahan 136 warga Israel di Gaza sejak 7 Oktober, sementara Hamas menuntut gencatan senjata di Gaza serta pembebasan tahanan Palestina dari penjara Israel dengan imbalan pembebasan para sandera.

Serangan Israel di Gaza telah menewaskan sedikitnya 24.448 orang dan menyebabkan 61.504 lainnya luka-luka sejak 7 Oktober. Israel masih membombardir wilayah kantong tersebut sejak serangan lintas batas Hamas yang menewaskan sekitar 1.139 warga.

Pilihan Editor: Penasihat Keamanan Netanyahu Sebut Hamas Belum Terkalahkan

ANADOLU | TIMES OF ISRAEL

Berita terkait

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

2 jam lalu

Top 3 Dunia: Rencana Arab untuk Palestina hingga Surat Orang Tua Tentara Israel

Top 3 dunia adalah rencana negara-negara Arab terhadap Palestina, para orang tua tentara Israel mengirim surat dan ancaman 5 negara ke ICJ.

Baca Selengkapnya

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

9 jam lalu

Malaysia Sempat Mengutuk Facebook yang Hapus Berita PM Anwar Ibrahim Bertemu Pemimpin Hamas

Sebelumnya Oktober lalu, Fahmi memperingatkan tindakan tegas terhadap Meta dan Facebook dan medsos jika mereka memblokir kontennya

Baca Selengkapnya

Ini Rencana Besar Negara-negara Arab untuk Palestina Pascaperang

16 jam lalu

Ini Rencana Besar Negara-negara Arab untuk Palestina Pascaperang

Negara-negara Arab berkumpul membahas masa depan Palestina pascaperang.

Baca Selengkapnya

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

18 jam lalu

Meta Naikkan Kembali Unggahan Facebook Pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan Hamas

Meta Platforms kembali menaikkan unggahan Facebook dari media Malaysia tentang pertemuan PM Anwar Ibrahim dengan petinggi Hamas.

Baca Selengkapnya

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

19 jam lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Jokowi Kumpulkan Menteri Membahas Keanggotaan Indonesia di OECD

23 jam lalu

Jokowi Kumpulkan Menteri Membahas Keanggotaan Indonesia di OECD

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengumpulkan sejumlah menteri untuk membahas proses keanggotaan Indonesia di OECD.

Baca Selengkapnya

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

1 hari lalu

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

Pejabat AS mengatakan Israel tak bisa menang melawan Hamas karena strateginya meragukan.

Baca Selengkapnya

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

1 hari lalu

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.

Baca Selengkapnya

ICJ akan Gelar Sidang Serangan Israel ke Rafah Pekan Ini

2 hari lalu

ICJ akan Gelar Sidang Serangan Israel ke Rafah Pekan Ini

Pengadilan tinggi PBB (ICJ) menggelar sidang atas permintaan Afrika Selatan agar Israel dipaksa menghentikan serangan ke Rafah

Baca Selengkapnya

PM Qatar Sebut Negosiasi Gencatan Senjata Buntu setelah Serangan Israel di Rafah

2 hari lalu

PM Qatar Sebut Negosiasi Gencatan Senjata Buntu setelah Serangan Israel di Rafah

Perdana Menteri Qatar mengatakan negaranya akan terus melakukan mediasi antara Hamas dan Israel.

Baca Selengkapnya