Indonesia Bersiap Menyerahkan Keketuaan ASEAN kepada Laos

Reporter

Nabiila Azzahra

Editor

Ida Rosdalina

Kamis, 28 Desember 2023 07:15 WIB

Presiden Joko Widodo menyerahkan palu tanda keketuaan ASEAN kepada Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone saat penutupan KTT ke-43 ASEAN 2023 di JCC, Senayan, Jakarta, Kamis 7 September 2023. ANTARA FOTO/Media Center KTT ASEAN 2023/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang akhir 2023, Indonesia bersiap menyerahkan keketuaan bergilir ASEAN kepada Laos. Indonesia mengemban peran sebagai ketua ASEAN sejak 1 Januari lalu hingga 31 Desember 2023 mendatang.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan dia telah berterima kasih kepada rekan-rekannya di ASEAN atas dukungan terhadap Indonesia selama ini.

“Beberapa hari yang lalu, saya sudah mengontak semua menteri luar negeri ASEAN untuk menyampaikan ucapan terima kasih atas dukungan yang diberikan selama keketuaan Indonesia di ASEAN,” ujarnya dalam acara makan siang bersama Menteri Luar Negeri RI di bilangan Jakarta Selatan pada Rabu, 27 Desember 2023.

Retno mengatakan keketuaan selama setahun belakangan ini tidaklah mudah, sama seperti waktu Indonesia menjadi Presiden Kelompok Dua Puluh (G20) dari 2021 hingga 2022. “Tetapi berkat dukungan semua pihak, maka kita berhasil mencapai target-target yang memang dari awal keketuaan kita sudah jelas,” katanya.

Dia memastikan Indonesia sudah siap 100 persen untuk mendukung keketuaan Laos selanjutnya, termasuk di dalam penanganan isu Myanmar. Seperti Indonesia dalam keketuaannya, Retno berharap Laos meneruskan upaya Kamboja dan Brunei Darussalam sebagai ketua sebelum Indonesia dalam menangani isu Myanmar.

Menurut catatannya, Indonesia sebagai ketua ASEAN telah melakukan lebih dari 180 pertemuan dengan hampir semua pemangku kepentingan yang bersangkutan. “Mudah-mudahan apa yang dilakukan dalam keketuan Indonesia juga dilakukan oleh Laos,” imbuhnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyerahkan mandat keketuaan ASEAN selanjutnya kepada Perdana Menteri Laos Sonexay Siphandone pada penutupan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-43 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, pada Kamis, 7 September 2023.

Penyerahan secara simbolis dilakukan dengan pemberian palu dari Jokowi kepada Perdana Menteri Laos Siphandone.

Kepemimpinan Laos di ASEAN pada 2024 akan mengusung tema “Enhancing Connectivity and Resilience” yang berarti meningkatkan konektivitas dan ketahanan. Sementara Indonesia sebagai pendahulunya mengangkat tema “ASEAN Matters: Epicentrum of Growth”, merujuk pada ASEAN sebagai titik pertumbuhan.

NABIILA AZZAHRA A.

Pilihan Editor: Top 3 Dunia: Operasi Gabungan Hamas Lawan Israel, Rusia Siagakan Howitzer Dekat Finlandia

Berita terkait

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

1 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

2 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

3 jam lalu

Pansel KPK Tuai Perhatian dari Sejumlah Kalangan, Istana dan DPR Beri Respons

Pembentukan Pansel Capim KPK menuai perhatian dari sejumlah kalangan. Pihak Istana dan DPR beri respons ini.

Baca Selengkapnya

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

3 jam lalu

Jokowi Sampai Pimpin Rapat Revisi Ketiga Permendag 36/2023, Ada Apa?

Presiden Jokowi memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Permendag 36/2023tentang larangan pembatasan barang impor.

Baca Selengkapnya

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

8 jam lalu

Jokowi Tak Diundang ke Rakernas PDIP, Pengamat Sebut Hukuman Politik

Djarot mengatakan Jokowi dan Ma'ruf tidak diundang ke Rakernas PDIP lantaran keduanya sedang sibuk dan menyibukkan diri.

Baca Selengkapnya

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

8 jam lalu

Jokowi Revisi Aturan Impor agar Ribuan Kontainer Barang Tak Menumpuk di Pelabuhan, Ini Poin-poin Ketentuannya

Menteri Airlangga mengatakan ada beberapa poin dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 8 Tahun 2024 yang direvisi oleh Peresiden Jokowi. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

9 jam lalu

Bos BPJS Kesehatan soal Penerapan Perbedaan Kelas Saat Ini: Mau-maunya Rumah Sakit Sendiri

Dirut BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti menjelaskan empat pengertian dari KRIS yang masih dibahas bersama dengan DPR dan lembaga terkait.

Baca Selengkapnya

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

9 jam lalu

Reaksi Istana hingga KSP Soal PDIP Tak Undang Jokowi dan Ma'ruf Amin ke Rakernas

Ali Ngabalin mengatakan Presiden Jokowi disibukkan dengan seabrek jadwal.

Baca Selengkapnya

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

17 jam lalu

Bahas RUU Kementerian Negara Bersama Pemerintah, DPR Tunggu Surpres Jokowi

Baleg DPR siapa menteri yang ditunjuk presiden untuk membahas RUU Kementerian Negara.

Baca Selengkapnya

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

18 jam lalu

Prabowo Akan Tambah Kementerian pada Kabinetnya, Faisal Basri: Menteri Sekarang Sudah Kebanyakan

Ekonom Faisal Basri mempertanyakan alasan pemerintahan Prabowo-Gibran berencana menambah sejumlah kementerian baru dalam kabinetnya mendatang.

Baca Selengkapnya