Investigasi Washington Post Ungkap Israel Bohong soal Rumah Sakit Al Shifa Jadi Markas Hamas

Sabtu, 23 Desember 2023 22:30 WIB

Tangkapan layar video yang dirilis oleh tentara Israel pada 19 November 2023 menunjukkan yang diduga militan Islam Hamas yang membawa sandera dari Israel ke rumah sakit Shifa pada hari serangan 7 Oktober. Pasukan Pertahanan Israel/Handout melalui REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah investigasi oleh The Washington Post yang diterbitkan pada Kamis, 21 Desember 2023 menemukan Israel berbohong atas klaim Rumah Sakit Al Shifa di Jalur Gaza menjadi pusat komando kelompok militan Hamas. Alasan itu digunakan menjadi dalih bagi pasukan Israel untuk melancarkan serangan ke rumah sakit tersebut.



Sebelumnya, juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) Daniel Hagari pada 27 Oktober 2023 mengatakan lima bangunan rumah sakit di Gaza menjadi pintu akses menuju terowongan bawah tanah yang menjadi markas Hamas. Hagari mengklaim pernyataan tersebut didukung “bukti nyata” ketika dia menjabarkan tuduhan tersebut.



Tentara Israel kemudian menyerbu Rumah Sakit Al Shifa pada 15 November 2023. Beberapa hari setelahnya, IDF merilis foto dan video tempat yang mereka sebut sebagai titik sentral markas Hamas. Yang berbicara dalam video adalah tidak lain dari Hagari, yang menunjukkan terowongan bawah tanah dan ruang-ruang gelap serta kosong di bawah Al Shifa.



“Teroris datang ke sini untuk mengomando operasi mereka,” kata Hagari dalam sebuah video yang diterbitkan pada 22 November.



Klaim Israel didukung Amerika Serikat. Beberapa jam sebelum Israel menyerang Al Shifa, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mendeklasifikasi penilaian intelijen Amerika Serikat yang dikatakan mendukung klaim bahwa rumah sakit itu menjadi pusat komando Hamas. Setelah serangan, para pejabat Israel dan Amerika Serikat pun tetap teguh pada pernyataan awal mereka.

Advertising
Advertising



“Namun bukti yang disajikan pemerintah Israel tidak menunjukkan Hamas telah menggunakan rumah sakit tersebut sebagai pusat komando dan kendali,” demikian pemberitaan Washington Post dalam hasil investigasinya. Mereka menggunakan visual sumber terbuka, citra satelit, dan semua materi IDF yang dapat diakses oleh publik.



Penyelidikan tersebut menemukan tiga hal, pertama ruang-ruang yang terhubung ke jaringan terowongan yang ditemukan oleh IDF tidak menunjukkan bukti langsung adanya penggunaan militer oleh Hamas. Kedua, tak satu pun dari lima bangunan rumah sakit yang diidentifikasi oleh Hagari tampaknya terhubung ke jaringan terowongan, dan ketiga tidak ada bukti terowongan tersebut dapat diakses dari dalam bangsal rumah sakit.


Sejumlah tenaga kesehatan di rumah sakit tersebut dan pejabat Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan di hari penyerbuan Al Shifa pada 15 November 2023, tepatnya saat pagi menuju siang pasukan Israel telah memegang kendali penuh. IDF kemudian menduduki Al Shifa selama lebih dari seminggu.



Israel selanjutnya terus merilis dokumentasi yang mereka gambarkan sebagai bukti aktivitas militer Hamas di dalam dan di bawah rumah sakit, termasuk video juru bicara IDF Jonathan Conricus yang tampak menunjukkan temuannya yaitu tas berisi senapan AK dan magasin amunisi di belakang mesin pencitraan resonansi magnetik (MRI).



Keesokan harinya, IDF merilis gambar yang menunjukkan pintu masuk terowongan di sudut timur laut kompleks Al Shifa dekat gedung bedah khusus. Menurut laporan Washington Post, citra satelit menunjukkan bahwa pasukan Israel menemukan pintu masuk tersebut di dalam sebuah bangunan kecil yang mereka hancurkan.



Dalam video yang dirilis militer Israel, Hagari tampak menjelajahi jaringan terowongan yang terhubung ke pintu tersebut. Rekaman menunjukkan terowongan panjang yang membentang ke timur dari poros dan mengarah ke selatan di bawah unit bedah khusus; bagian lain menuju ke utara menjauhi kompleks rumah sakit.



Washington Post dalam investigasinya pun memetakan jalur terowongan dengan melakukan geolokasi tempat penggalian di dalam Al Shifa dan menganalisis video IDF bingkai demi bingkai untuk menentukan arah dan panjang jaringan terowongan. Mereka kemudian menempatkan gambar rute terowongan tersebut di atas peta asli yang dirilis oleh IDF pada 27 Oktober 2023, yang disebut menunjukkan keseluruhan infrastruktur komando dan kontrol Hamas.


“Tak satu pun dari lima bangunan yang disorot oleh IDF tampaknya terhubung ke terowongan, dan tidak ada bukti yang menunjukkan terowongan tersebut dapat diakses dari dalam bangsal rumah sakit, seperti yang diklaim Hagari,” tulis Washington Post mengenai temuannya.



Sebelumnya Hamas pada 18 November 2023 menggambarkan klaim mengenai Rumah Sakit Al Shifa tersebut sebagai bagian dari kampanye kebohongan yang terang-terangan. Ketika tudingan terhadap Al Shifa mereda dan serangan terhadap rumah sakit tersebut usai, seorang mantan penasihat hukum di Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat Brian Finucane berbicara kepada Washington Post untuk memperingatkan adanya preseden yang dibuat dari tindakan Israel.


“Saya pikir ada risiko apa yang mungkin Israel coba lakukan di sini memberikan alasan untuk melakukan operasi-operasi (militer) selanjutnya terhadap rumah sakit di masa depan,” kata Finucane, yang sekarang menjadi penasihat senior di organisasi nonpemerintah di bidang krisis global, Crisis Group.



Menyusul kasus Rumah Sakit Al Shifa, Israel terus menjadikan rumah sakit lainnya sebagai target, termasuk Rumah Sakit Indonesia (RSI) di Gaza utara. Menurut WHO, kini hanya sembilan dari 36 fasilitas kesehatan yang masih berfungsi secara terbatas di seluruh Gaza, dan semuanya berada di Gaza selatan. Sementara Gaza utara sudah tidak memiliki satu pun fasilitas kesehatan yang berfungsi sepenuhnya.


WASHINGTON POST | Rolling Stone

Pilihan Editor: Ridwan Kamil: Jabar akan Buka Warung Kopi di Maroko

Berita terkait

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

10 menit lalu

Ingin Israel Dihukum, 5 Negara Ini Kritik Ancaman AS Kepada Mahkamah Pidana Internasional

Sejumlah pihak bereaksi setelah Amerika mengancam hakim ICC jika mengeluarkan surat penangkapan kepada PM Israel, Benjamin Netanyahu.

Baca Selengkapnya

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

1 jam lalu

Pertama Kali, Staf Yahudi Biden Mundur Memprotes Dukungan AS terhadap Israel di Gaza

Lily Greenberg Call, seorang staf Yahudi di Departemen Dalam Negeri AS, menuduh Biden memberikan dukungan bagi "bencana" serangan Israel di Gaza

Baca Selengkapnya

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

2 jam lalu

9 WNI Relawan MER-C Tertahan Keluar dari Jalur Gaza

Sembilan orang relawan medis MER-C tertahan ketika berupaya keluar dari Jalur Gaza lewat perbatasan Rafah.

Baca Selengkapnya

Indonesia Kutuk Blokade Bantuan Kemanusiaan Gaza oleh Warga Israel

3 jam lalu

Indonesia Kutuk Blokade Bantuan Kemanusiaan Gaza oleh Warga Israel

Indonesia mengecam perintangan pengantaran bantuan kemanusiaan dari masyarakat internasional untuk masyarakat Palestina di Gaza oleh warga Israel

Baca Selengkapnya

Komunitas Pers Ramai-ramai Tolak RUU Penyiaran: Ini Kata AMSI, AJI, IJTI, PWI, dan Konstituen Dewan Pers Lain

5 jam lalu

Komunitas Pers Ramai-ramai Tolak RUU Penyiaran: Ini Kata AMSI, AJI, IJTI, PWI, dan Konstituen Dewan Pers Lain

Konstituen Dewan Pers ramai-ramai tolak RUU Penyiaran yang bisa mengekang kemerdekaan pers. Apa kata AJI, PWI, IJTI, AMSI dan lainnya?

Baca Selengkapnya

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

5 jam lalu

Anak Buah Biden Ragu Israel Bisa Menang Lawan Hamas di Gaza

Pejabat AS mengatakan Israel tak bisa menang melawan Hamas karena strateginya meragukan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

7 jam lalu

Top 3 Dunia: ICC Didesak Tangkap Netanyahu, Marak Aksi Blockout 2024

Top 3 dunia adalah ICC didesak tiga negara tangkap Netanyahu, Kemlu AS minta kongres evaluasi bantuan ke Israel hingga aksi blockout selebritas.

Baca Selengkapnya

Peringati Hari Nakba ke-76, Duta Besar Al-Shun Teringat Penderitaan Rakyat Palestina

15 jam lalu

Peringati Hari Nakba ke-76, Duta Besar Al-Shun Teringat Penderitaan Rakyat Palestina

Dubes Palestina untuk Indonesia mengecam tindakan Israel di Palestina dalam peringatan 76 tahun Hari Nakba.

Baca Selengkapnya

Komandan Hizbullah Tewas dalam Serangan Drone Israel di Lebanon

16 jam lalu

Komandan Hizbullah Tewas dalam Serangan Drone Israel di Lebanon

Serangan drone Israel ke Lebanon menewaskan komandan Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

16 jam lalu

Facebook Hapus Unggahan Pertemuan Anwar Ibrahim dengan Hamas

Anwar Ibrahim melakukan pertemuan dengan para pemimpin Hamas di Qatar. Unggahannya soal pertemuan itu dihapus oleh Facebook.

Baca Selengkapnya